8 Rekomendasi Destinasi Favorit untuk Slow Travel

Fimela Reporter diperbarui 08 Jun 2024, 11:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Slow travel adalah jenis perjalanan yang mendorong para pengunjung untuk menghabiskan lebih banyak waktu di destinasi mereka, memungkinnya untuk terhubung lebih baik dengan budaya dan komunitas lokal. Hal ini membantu menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih memorable. Tren ini pun tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.

Gede Gunawan, Senior Country Director Indonesia di Agoda, mengatakan, “Sangat dipahami mengapa slow travel menjadi salah satu tren wisata yang paling menarik saat ini. Di dunia yang serba cepat saat ini, banyak wisatawan menyadari keinginan untuk memanfaatkan liburan mereka dengan beristirahat sejenak dari kesibukan sehari-hari dan menjalin hubungan yang lebih dalam dengan orang-orang dan tempat-tempat yang mereka kunjungi. Ini adalah sesuatu yang ingin kami lihat dan dukung di Agoda, karena kami sangat bersemangat untuk menjembatani dunia melalui perjalanan.”

Jika belum pernah merasakan slow travel, artinya Sahabat Fimela sesekali perlu mencobanya. Agoda telah memberikan rekomendasi kota-kota yang menjadi favorit untuk melakukan slow travel. Mari lihat daftarnya dan pilihlah yang menarik bagi Sahabat Fimela.

2 dari 4 halaman

1. Khao Lak, Thailand

Khao Lak, Thailand. (Foto: Dokumen/The Haven Khao Lak)

Destinasi ini merupakan tujuan wisata santai paling populer di Asia karena menyungguhkan surga Surfing Khao Lak. Di sini, Sahabat Fimela akan menemukan banyak pantai dan tempat-tempat alam yang jarang diketahui orang, namun sangat menakjubkan dikunjungi untuk menghilangkan kepenatan sehari-hari. Pada malam hari, suasana Khao Lak juga sangat tenang dengan minimnya keramaian, menciptakan lingkungan yang ideal untuk bersantai di tepi pantai atau menikmati keindahan alam dan menghilangkan penat dari hiruk pikuk pekerjaan.

2. Seoul, Korea Selatan

Kota dinamis dan semarak ini menyimpan sudut-sudut terpencil bagi Sahabat Fimela yang ingin menikmati suasana lebih tenang. Di sini, kamu dapat menjelajahi Buam-dong, sebuah area yang tenang namun menawarkan kombinasi unik antara kafe modern yang elegan dan toko-toko yang menghadirkan nuansa nostalgia dari era 1960-an hingga 1970-an, seperti penggilingan padi tradisional dan salon rambut klasik. Baeksasil Valley adalah tempat lain yang menenangkan, menarik para wisatawan untuk meninggalkan keramaian kota dan merasakan ketenangan alam yang segar, dengan air alami dan hutan yang asri. Bagi Sahabat Fimela para pecinta sastra, Seongbuk-dong merupakan tempat yang tepat untuk dijelajahi, dengan rumah-rumah Hanok bersejarah yang menjadi kediaman para penulis terkenal Korea sejak tahun 1930-an.

3. Kepulauan Perhentian, Malaysia

Destinasi ini merupakan surga pantai klasik Malaysia di Pesisir Terengganu, yang menawarkan pesona tropis nan tenang, di mana air jernih bertemu dengan pantai berpasir lembut. Perhentian Kecil dan Perhentian Besar adalah tempat yang sempurna untuk bersantai dan mengeksplorasi petualangan di bawah air, seperti snorkeling dan menyelam di antara terumbu karang yang berwarna-warni. Sahabat Fimela dapat merasakan daya tarik yang belum terjamah dari Pantai Adam & Hawa di Perhentian Kecil, yang hanya dapat dicapai dengan berjalan kaki melintasi lanskap yang rimbun. Di tempat yang terpencil ini, Sahabat Fimela dapat merenung dan menyatukan kembali hubunganmu dengan keindahan alam dalam kedamaian yang tidak terganggu.

3 dari 4 halaman

4. Tokyo, Jepang

Tokyo, Jepang. (Foto: Unsplash)

Dikenal sebagai kota yang tidak mungkin dijelajahi dalam satu kali perjalanan. Oleh karena itu, Tokyo lebih baik dinikmati perjalanannya secara perlahan. Rasakan pesona Tokyo seperti layaknya penduduk lokal dengan menjelajahi beberapa lingkungan yang mungkin kurang terkenal, seperti Shimokitazawa untuk berbelanja barang antik, Yanaka untuk merasakan suasana tradisional, dan Koenji yang bernuansa bohemian untuk menikmati musik alternatif dan punk rock. Lalu, akhiri hari dengan menikmati koktail rumahan di sebuah gang kecil di Sangenjaya.

5. Kepulauan Siargao, Filipina

Terletak di lepas Pantai Surigao del Norte, Kepulauan Siargao adalah sebuah permata yang menenangkan, yang menarik para wisatawan untuk melarikan diri dari kebisingan kehidupan kota. Destinasi ini dijuluki ‘Surfing Capital of the Philippines’, pulau ini terkenal karena spot surfingnya yang terkenal, Cloud 9, yang menghadap ke lautan lepas dan menarik para penggemar surfing dengan ombak terbaiknya sepanjang tahun. Meskipun ukurannya tidak besar, Siargao memiliki banyak keajaiban alam yang menakjubkan untuk dinikmati. Sahabat Fimela dapat menjelajahi pulau ini dengan menyewa sepeda motor, menelusuri Magpupungko Rock Pools yang diukir oleh batu, dan merasakan aura mistis Gua Hagukan yang bersinar di tengah keindahan Sohoton Cove. 1 bulan pun tidak akan cukup untuk memuaskan keinginan petualangan di Siargao, yang selalu memanggil untuk kunjungan selanjutnya.

6. Pekanbaru, Indonesia

Selanjutnya ada di Indonesia, Ibukota Provinsi Riau di Pulau Sumatra, Pekanbaru, merupakan kota ramai yang memadukan kehidupan kota sibuk dengan kekayaan budaya dan sejarah Melayu. Tempat-tempat indah seperti Danau Siak dan Danau Kayangan menawarkan pengalaman santai di atas air. Sahabat Fimela dapat menyewa perahu, berenang, atau hanya bersantai menikmati keindahan sekitarnya. Di Kampung Bandar, gang-gang bersejarah dipenuhi dengan rumah-rumah kayu dan penduduk setempat yang ramah. Untuk merasakan pengalaman budaya yang lebih dalam, kompleks kuil Budha Muara Takus dapat membawa wisatawan kembali ke masa lalu yang kaya akan sejarah.

4 dari 4 halaman

7. Kota Ho Chi Minh, Vietnam

Kota Ho Chi Minh, Vietnam. (Foto: Shutterstock/Tonkinphotography)

Kota Ho Chi Minh dikenal dengan kehidupan jalanan yang sibuk. Sahabat Fimela bisa merasakan irama kota yang tenang dengan menikmati secangkir kopi tradisional Vietnam, Ca Phe Sua Da, di pagi hari, sembari mengikuti langkah penduduk setempat. Menikmati kekayaan budaya Vietnam dengan menjelajahi beragam jajanan kaki lima yang ikonik, kemudian menyempatkan waktu untuk beristirahat dari keramaian di Tao Dan Park, salah satu taman tertua di kota ini yang memiliki lebih dari seribu pohon. Saigon menawarkan beragam pengalaman yang dapat dinikmati dengan meluangkan waktu untuk menikmatinya secara perlahan.

8. Ahmedabad, India

Di sini, Sahabat Fimela diajak berpetualang untuk menghabiskan waktu menjelajahi Ahmedabad dengan jalur-jalur kota tua yang dipenuhi dengan havelis era kolonial dan City Walls yang ikonik. Di Pasar Manek Chowk, kamu juga dapat menemukan cita rasa otentik, sementara di sepanjang Sungai Sabarmati, nikmatilah kedamaian yang menenangkan. Mengunjungi Ashram Sabarmati Gandhi dan Museum Tekstil Calico akan membawa Sahabat Fimela terhubung dengan sejarah kota ini, serta warisan industri tekstil katun yang kaya.

 

Penulis: Miftah DK.

#Unlocking The Limitless