10 Tips Menggunakan Menstrual Cup, Pilih dan Coba Sebagai Langkah Mencintai Bumi

Naela Marcelina diperbarui 25 Jun 2024, 19:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Saat datang bulan, pembalut menjadi hal yang sangat dibutuhkan bagi perempuan. Namun, sayangnya, pembalut sekali pakai seringkali berujung pada pencemaran lingkungan karena sulit terurai. Bahkan, pemakaian pembalut bisa mencapai hingga tiga kali sehari untuk setiap individu. Bayangkan, betapa besarnya dampaknya ketika digunakan untuk jutaan perempuan di seluruh dunia. Untuk mengatasi hal ini, hadirlah menstrual cup sebagai solusi dari pengganti pembalut sekali pakai.

Terbuat dari bahan silikon yang aman, menstrual cup dirancang untuk menampung dan mengumpulkan cairan menstruasi secara efisien. Penggunaannya dengan cara memasukkannya ke dalam vagina. Selain dapat mengurangi limbah pembalut sekali pakai, menstrual cup memiliki umur pakai yang cukup lama, bisa bertahan mulai dari enam bulan hingga sepuluh tahun dengan perawatan yang tepat, sehingga lebih hemat. 

Saat Sahabat Fimela beralih dari pembalut sekali pakai ke menstrual cup, artinya sudah turut serta dalam menyanyangi bumi. Berikut adalah beberapa tips penggunaan menstrual cup yang telah dirangkum dari Menstrual Cup’s Australia dan Healthline.

2 dari 4 halaman

Tips Menggunakan Menstrual Cup

Sahabat Fimela harus mendobrak rasa ketakutan demi kebaikan bumi dan lingkungan. (Foto: Freepik/freepik)

1. Mengetahui cara pemakaiannya 

Menstrual cup masih menjadi hal yang awam bagi sebagian orang. Jika Sahabat Fimela baru pertama kali menggunakannya, pastikan untuk membaca instruksi dan mengetahui cara menggunakannya. Berikut langkah memasukan menstrual cup: 

Pastikan untuk mencuci tangan secara menyeluruh sebelum memasang menstrual cup.

  1. Oleskan sedikit air atau pelumas berbahan dasar air ke tepi cangkir untuk memudahkan masuknya ke dalam vagina.
  2. Lipat rapat cangkir menstruasi menjadi dua, lalu pegang dengan satu tangan dengan tepi menghadap ke atas.
  3. Masukkan cangkir ke dalam vagina dengan pinggiran menghadap ke atas, seperti saat memasukkan tampon tanpa aplikator. Pastikan cangkir berada beberapa inci di bawah leher rahim.
  4. Setelah cangkir berada di dalam vagina, putarlah sedikit. Ini akan membantu membentuk segel kedap udara yang mencegah kebocoran.

Lalu, bagaimana cara mengeluarkannya? 

  1. Cuci tangan secara menyeluruh sebelum mengeluarkan menstrual cup.
  2. Tempatkan jari telunjuk dan ibu jari ke dalam vagina untuk menjangkau bagian bawah cangkir.
  3. Tarik perlahan batang cangkir hingga Anda dapat mencapai dasarnya.
  4. Jepit bagian alas cangkir untuk melepaskan segelnya, lalu tarik ke bawah untuk mengeluarkan cangkir.
  5. Setelah cangkir keluar, kosongkan isinya ke wastafel atau toilet, kemudian bersihkan cangkir sebelum dipasang kembali.

2. Tetaplah santai, jangan takut 

Saat memasukan menstruasi cup, Sahabat Fimela perlu melakukannya dengan santai. Kecemasan atau ketegangan hanya akan membuat prosesnya terasa lebih sulit. Sedikit latihan dan kesabaran, penggunaan menstrual cup akan menjadi lebih mudah dari waktu ke waktu.

3. Basahi menstrual cup 

Akan lebih mudah jika menstrual cup dimasukkan saat kondisi basah. Sahabat Fimela bisa membasahi pintu masuk vagina dan tepi cangkir dengan air. Tips ini akan membantu memudahkan masuknya cangkir ke dalam vagina.

4. Lakukan dengan posisi lutut terbuka atau jongkok

Saat memasukkan menstrual cup, lakukan dengan posisi lutut terbuka atau berjongkok. Hindari memasukkan cangkir secara vertikal, tetapi masukkan dengan sudut horizontal sekitar 45 derajat ke arah pangkal tulang belakang. Berjongkok akan membantu Sahabat Fimela mendapatkan sudut yang tepat untuk memasukkan cangkir dengan nyaman.

3 dari 4 halaman

Perhatikan Tips Selanjutnya, Untuk Penggunaan Menstrual Cup dengan Nyaman

Menstrual cup bisa digunakan dengan nyaman jika proses melakukannya dilakukan dengan benar dan tepat, hanya perlu latihan. (Foto: Freepik/freepik)

5. Masukan sebagian lalu buka 

Seperti yang sudah disinggung pada poin nomor satu, Sahabat Fimela bisa menjepit salah satu sisi saat memasukannya. Ketika cangkir sudah sebagian dimasukkan, cobalah untuk membukanya perlahan-lahan dengan jari Anda. Setelah terbuka, doronglah perlahan ke posisi yang benar.

6. Segel dengan benar dan tunggu bunyi ‘pop’ 

Setelah cangkir masuk, pastikan bahwa cangkir terbuka dengan baik untuk membentuk segel. Beberapa orang mungkin merasakan bunyi atau sensasi 'pop' ketika segel terbentuk, meskipun hal ini tidak selalu dirasakan oleh semua orang. Jika Sahabat Fimela merasa bahwa cangkir terasa datar atau tidak terdengar letupan, mungkin lubangnya belum terbuka dengan sempurna. Untuk memperbaikinya, pegang dasar cangkir dan putarlah sekitar 360 derajat. Jika masih tidak berhasil, keluarkan cangkir dan coba lagi.

7. Jangan letakkan terlalu tinggi 

Jangan letakkan cangkir terlalu tinggi. Posisinya sebaiknya rendah di dalam vagina, lebih rendah dari posisi tampon biasanya ditempatkan, dan idealnya, tidak melebihi pembukaan leher rahim. Pastikan ujung batang cangkir tidak lebih dari 1 cm dari lubang vagina. Meskipun tidak ada yang harus menonjol keluar, namun cangkir seharusnya hanya terdapat di dalam vagina.

4 dari 4 halaman

Coba Gunakan Menstrual Cup, Sebagai Langkah Mencintai Bumi

Penggunaan menstrual cup bisa mencegah penumpukan limbah pembalut sekali pakai. (Foto: Freepik/freepik)

8. Pangkas batangnya 

Batang cangkir menstruasi tidak boleh menonjol keluar dari vagina atau mengiritasi labia. Beberapa perempuan memiliki leher rahim rendah, mungkin mendapati hal ini terjadi. Untuk mengatasi hal ini, cukup potong ujungnya hingga tidak menjadi masalah. Harap diperhatikan, Sahabat Fimela tidak boleh memangkas batangnya terlalu pendek sehingga sulit untuk mengeluarkan cangkir. Sebaiknya, potonglah sedikit demi sedikit, tidak lebih dari setengah cm pada setiap potongannya, dan uji kenyamanannya setelah setiap pemangkasan.

9. Jangan tarik batangnya saat mengeluarkannya 

Hindari menarik batang cangkir saat ingin mengeluarkannya. Gunakan batang hanya sebagai panduan untuk menemukan dasar cangkir. Jika mengalami kesulitan untuk mencapai cangkir, cobalah menekannya secara perlahan untuk mendorongnya ke bawah dalam saluran vagina. Jika cangkir terasa licin dan sulit digenggam saat mencoba mengeluarkannya, Sahabat Fimela dapat menggunakan tisu untuk menyeka bagian alasnya sebelum mencoba menariknya keluar.

10. Gunakan menstrual cup dengan ukuran yang tepat 

Seringkali masalah kebocoran atau ketidaknyamanan mungkin disebabkan oleh ukuran cangkir yang salah untuk kebutuhan dan tahap kehidupan. Sahabat Fimela bisa membaca dengan cermat pedoman ukuran yang disediakan oleh merek cangkir menstruasi yang Anda pilih, sehingga bisa memastikan bahwa cangkir yang gunakan dapat memberikan segel isap yang optimal di sekitar dinding vagina.

 

Penulis: Naela Marcelina 

#Unlocking The Limitless