Tanpa Sarimbit dan Baju Baru, Kisah Unik di Balik Baju Lebaran Sherina dan Renatta Moeloek

Nabila Mecadinisa diperbarui 17 Apr 2024, 19:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Perayaan Lebaran selalu menghadirkan kisah menarik. Kali ini, Sherina dan Chef Renatta Moeloek hadirkan cerita manis di balik baju Lebaran yang dikenakannya. Jika biasanya deretan selebritas hadir dan tampil totalitas dengan baju baru yang kompak dengan anggota keluarga, namun tidak dengan Sherina dan Chef Renatta Moeloek. 

Keduanya justru punya cerita manis yang begitu penuh makna. Baju Lebaran bagi Chef Renatta dan Sherina bukanlah suatu hal yang harus terlihat baru. Justru, dengan baju lama yang dikenakan, keduanya berhasil tampil memikat dan tuai pujian. Penasaran seperti apa baju penuh cerita Chef Renatta dan Sherina, berikut kisahnya. 

What's On Fimela
2 dari 4 halaman

Pakai kembali

Cek di sini keseruan kisah baju lebaran Renatta Moeloek dan Sherina yang penuh makna dan kenangan.

Pada momentum Lebaran kali ini, Sherina tampil begitu sederhana dalam balutan kaftan batik. Ia juga bercerita lewat Instagram Storiesnya jika baju tersebut adalah baju Lebaran saat Sherina duduk di kelas SMP. Walau baju tersebut sudah berumur cukup lama, namun tetap terlihat manis saat dikenakan. Dengan potongan sederhana dan motif batik, tentu jadi sebuah baju yang bisa dipakai dalam jangka waktu panjang. 

3 dari 4 halaman

motif yang tak lekang oleh waktu

Cek di sini keseruan kisah baju lebaran Renatta Moeloek dan Sherina yang penuh makna dan kenangan.

Seperti yang kita lihat dari baju Lebaran Sherina jika memakai kembali baju lama tentu sangat bisa diaplikasikan bagi siapapun. Kuncinya adalah dengan memilih potongan dan motif baju yang tidak mengikuti tren, namun memilih siluet abadi untuk dikenakan. Kaftan dan batik terbukti bisa menjadi model dan motif yang abadi.

4 dari 4 halaman

mix and match Renatta Moeloek

Cek di sini keseruan kisah baju lebaran Renatta Moeloek dan Sherina yang penuh makna dan kenangan.

Dikenal dengan gaya boyish-nya, Renatta Moeloek tetap hadirkan sentuhan maskulin pada busana Lebaran yang dikenakan. Ia memadukan sarung batik dan baju koko sang kakek. Kesan unik dengan personalisasi khas berhasil ditampilkan oleh Chef Renatta. Baju koko dengan ukuran besar juga tampak begitu nyaman dan gaya saat dikenakan. Sarung batik dikaryakan menjadi celana sarung, sehingga menambah gaya yang penuh aksi saat dikenakan.

#Unlocking The Limitless.