Fimela.com, Jakarta Lebaran adalah surga makanan minuman dengan gula yang tinggi. Berbagai kue, camilan, hingga minuman ringan disajikan untuk memanjakan lidah. Banyaknya makanan dan minuman dengan kadar gula yang tinggi mengharuskan kita memperhatikan konsumsi gula agar tidak berlebihan. Tidak hanya orang dewasa yang harus waspada dengan konsumsi gula, tetapi anak-anak juga harus diperhatikan konsumsi gulanya.
Saat lebaran, para orangtua harus terus memperhatikan konsumsi gula sang buah hati. Pastikan agar anak-anak tidak mengonsumsi terlalu banyak gula saat sedang menghadiri acara-acara lebaran. Anak-anak pasti membutuhkan asupan gula, tetapi tetap harus berada pada batas normal. Jika anak mengonsumsi gula secara berlebihan dapat menyebabkan gangguan kesehatan, mulai dari kesehatan gigi hingga kesehatan jantung. Dilansir dari nhs.uk, ini adalah alasan utama mengapa konsumsi gula pada anak harus sangat diperhatikan
Mengapa konsumsi gula pada anak harus diperhatikan?
Apabila anak mengonsumsi terlalu banyak gula, maka kesehatan anak dapat berada dalam bahaya. Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan penumpukan lemak jahat yang tidak terlihat. Lemak inilah yang akan menyebabkan kenaikan berat badan dan penyakit, seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker. Selain itu, konsumsi gula yang berlebihan juga akan menyebabkan kerusakan pada gigi. Hal-hal yang harus diwaspadai agar anak tidak mengonsumsi gula secara berlebihan adalah minuman jus dalam kemasan, yoghurt, cereal bars, permen, es krim, dan coklat. Makanan-makanan tersebut mengandung gula lebih banyak daripada yang dibayangkan.
Dilansir dari drvahedpaediatrician.co.za, konsumsi gula berlebih pada anak juga dapat menyebabkan resistensi pada insulin. Saat tubuh terlalu banyak mengonsumsi gula, maka tubuh akan menjadi resisten terhadap insulin. Selain itu, konsumsi gula berlebih juga dapat menyebabkan meningkatkan kadar kolesterol buruk pada tubuh.
Cara membatasi konsumsi gula pada anak
Dilansir dari discovery.co.za, berikut adalah tips yang dapat dilakukan untuk membatasi konsumsi gula anak berdasarkan Discovery Vitality dietitians, Terry Harris dan Candice Smith.
- Sajikan berbagai buah segar, seperti stroberi, melon, dan berbagai buah segar lainnya.
- Sajikan makanan yang dimasak di rumah daripada makanan atau camilan siap saji.
- Batasi konsumsi makanan-makanan manis.
- Ganti bingkisan yang berisi manisan menjadi berisi mainan atau bunga yang dapat dibawa pulang.
- Sajikan makanan yang lebih bergizi, seperti nasi merah atau roti gandum.
- Batasi konsumsi kue-kue.
Penulis: FIMELA Karina Alya
#Unlocking The Limitless