Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, perubahan musim hujan ke musim panas seperti yang akhir-akhir ini terjadi, tentu bisa berdampak pada munculnya penyakit. Salah satunya flu dan batuk. Meskipun keduanya termasuk masalah kesehatan yang umum terjadi, keduanya dapat menyebabkan ketidaknyamanan, kelemahan, dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Meskipun Sahabat Fimela dapat mencegah flu dan batuk dengan menerapkan gaya hidup sehat, bukan berarti menghilangkan 100% risiko terjangkit. Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, kamu dapat mempercepat proses penyembuhan dan kembali pulih dengan cepat.
Berikut adalah beberapa tips yang direkomendasikan oleh dokter atau tenaga kesehatan untuk membantu kamu sembuh dari serangan flu dan batuk dengan lebih cepat.
Istirahat yang Cukup
Salah satu langkah pertama yang perlu kamu lakukan saat merasa flu atau batuk adalah memberikan tubuh kamu istirahat yang cukup. Menurut Dr. Mary Jane Minkin, seorang profesor obstetri dan ginekologi di Yale School of Medicine, istirahat yang cukup membantu tubuh kamu untuk fokus dalam memerangi infeksi. Istirahat yang cukup juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh kamu sehingga proses penyembuhan dapat berjalan lebih efektif.
Konsumsi Cairan yang Cukup
Menjaga tubuh kamu tetap terhidrasi sangat penting saat kamu mengalami flu dan batuk. Dr. Len Horovitz, seorang spesialis penyakit paru-paru di Lenox Hill Hospital di New York City, merekomendasikan untuk minum air, jus, kaldu, atau teh hangat secara teratur. Cairan membantu melonggarkan lendir dan lendir, serta mencegah dehidrasi yang dapat memperburuk gejala kamu.
Konsumsi Makanan Bergizi
Makan makanan bergizi seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh kamu. Dr. Holly Phillips, seorang dokter keluarga dan ahli kesehatan di New York City, menyarankan untuk menghindari makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh, karena dapat merusak sistem kekebalan tubuh. Sebaliknya, fokuslah pada makanan yang kaya akan antioksidan dan nutrisi penting lainnya.
Konsumsi Obat yang Sesuai Resep Dokter
Jika kamu mengalami demam, nyeri otot, atau sakit kepala yang parah, kamu dapat mengonsumsi obat penurun demam atau analgesik yang dijual bebas seperti ibuprofen atau parasetamol. Namun, pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan dengan cermat dan mengikuti dosis yang disarankan. Dr. Len Horovitz juga menyarankan untuk menggunakan obat tetes hidung atau dekongestan jika kamu mengalami hidung tersumbat.
Lakukan Inhalasi atau Mandi Uap
Inhalasi atau mandi uap dapat membantu melembabkan saluran pernapasan kamu dan meredakan gejala seperti hidung tersumbat dan batuk. kamu dapat menambahkan beberapa tetes minyak esensial seperti eucalyptus atau peppermint ke air panas untuk mendapatkan efek yang lebih baik. Namun, pastikan untuk tidak menghirup uap secara berlebihan atau terlalu panas agar tidak merusak jaringan paru-paru kamu.
Konsultasikan dengan Dokter
Jika gejala kamu tidak membaik setelah beberapa hari atau bahkan memburuk, segera konsultasikan dengan dokter kamu. Mereka dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan perawatan yang sesuai sesuai dengan kondisi kamu.
Dengan mengikuti tips di atas dan memberikan perhatian ekstra pada kesehatan kamu, kamu dapat mempercepat proses penyembuhan dari flu dan batuk. Namun, jika kamu memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau gejala yang parah, segera konsultasikan dengan dokter kamu untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan lebih lanjut.