Tips Mencegah Oversharing, Niatnya Berbagi Malah Jadi Bumerang!

Ivana Deva Rukmana diperbarui 07 Apr 2024, 17:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela mungkin sudah familiar dengan istilah yang satu ini. Oversharing, atau berbagi informasi yang terlalu pribadi secara berlebihan, telah menjadi masalah yang semakin marak terjadi dalam era media sosial saat ini. Seringnya, info yang berupa oversharing malah jadi bumerang bagi diri sendiri. 

Terlalu banyak mengungkapkan detail pribadi di platform online dapat berdampak negatif pada privasi, keamanan, dan reputasi seseorang. Kamu bisa saja berisiko menjadi korban penipuan, pencurian identitas, atau bahkan pelecehan online. Dampak oversharing banyak sekali, bukan?

Oleh karena itu, penting bagi Sahabat Fimela untuk mengetahui cara mencegah oversharing dan menerapkannya secara konsisten pada kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu untuk menahan keinginan oversharing.

2 dari 6 halaman

Pahami Batasan Privasimu

Cegah oversharing supaya hidup lebih tenang dan tidak berpikir secara berlebihan/copyright freepik/tirachardz

Langkah pertama yang perlu dilakukan Sahabat Fimela adalah memahami batasan privasi kamu sendiri. Tentukan apa yang kamu anggap sebagai informasi pribadi dan yang tidak boleh dibagikan secara online. Ini dapat mencakup detail seperti alamat rumah, nomor telepon, tanggal lahir, atau informasi keuangan. Ketika kamu menyadari batasan-batasan ini, kamu akan lebih berhati-hati dalam berbagi informasi di media sosial.

3 dari 6 halaman

Berpikir Sebelum Berbagi

Kurangi intensitas bermain media sosial untuk cegah oversharing/copyright freepik

Sebelum membagikan sesuatu di media sosial, luangkan waktu untuk berpikir. Tanyakan pada diri sendiri apakah informasi tersebut benar-benar perlu dibagikan dan apakah kamu nyaman dengan orang lain mengetahui hal itu. Jika ragu, lebih baik untuk tidak membagikannya ke medsos. Ingatlah bahwa segala info yang dibagikan secara online dapat tersebar dengan cepat sehingga sulit untuk menghapus jejak digitalnya sampai tuntas.

4 dari 6 halaman

Jaga Identitas Anak

Ilustrasi hubungan harmonis orang tua dengan anaknya / by freepik

Jika kamu memiliki anak, penting untuk melindungi privasi dan keamanan mereka dari platform daring. Hindari untuk berbagi foto atau informasi pribadi tentang anak tanpa concern mereka. Selain itu, perhatikan bahwa berbagi informasi tentang anak-anak kamu dapat memiliki konsekuensi jangka panjang yang tidak terduga, termasuk pencurian identitas atau pelecehan.

5 dari 6 halaman

Periksa Kembali Postingan Lama Kamu

Oversharing sosial media/copyright shutterstock/iSOMBOON

Sesekali, luangkan waktu untuk meninjau kembali postingan lama kamu di media sosial. Apakah ada informasi pribadi yang tidak lagi relevan atau yang sebaiknya dihapus? Jika jawabannya iya, maka pertimbangkan untuk menghapusnya atau mengatur ulang pengaturan privasi untuk membatasi akses orang lain terhadap postingan tersebut.

6 dari 6 halaman

Pertimbangkan Dampak Jangka Panjang Postingan

Ilustrasi Penggunaan Media Sosial Credit: pexels.com/AndreaPiacquadio

Sebelum membagikan sesuatu di media sosial, ada baiknya untuk mempertimbangkan efek jangka panjang dari postingan tersebut. Apakah informasi yang ingin disebarluaskan dapat membahayakan reputasi atau keamanan kamu? Apakah kamu akan menyesalinya di masa depan? Jika ya, lebih baik menahan diri daripada menyesal di kemudian hari.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, Sahabat Fimela dapat membantu mencegah oversharing dan melindungi privasi serta keamanan kamu secara online. Selalu ingat bahwa informasi pribadi adalah aset berharga yang perlu dilindungi dengan hati-hati.