5 Manfaat Istimewa Melatih Anak Berpuasa Sejak Usia Dini

Mimi Rohmitriasih diperbarui 18 Mar 2024, 11:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Puasa adalah salah satu praktik ibadah yang penting dalam agama Islam. Di bulan Ramadan, puasa menjadi salah satu rukun Islam yang wajib untuk dilaksanakan. Ini berlaku bagi siapapun yang beragama Islam dan telah memenuhi syarat wajib puasa. 

Mengenai ibadah puasa, membiasakan anak-anak untuk berpuasa sejak usia dini sangatlah dianjurkan. Ini memiliki beragam manfaat, baik dari segi spiritual maupun perkembangan pribadi mereka. Apa saja kiranya manfaat tersebut? Berikut sekian manfaat istimewa melatih dan membiasakan anak berpuasa sejak usianya sedini mungkin.

What's On Fimela
2 dari 4 halaman

Membentuk Kesadaran Spiritual

Ilustrasi/copyrightshutterstock/Mama Belle and the kids

Membiasakan anak untuk berpuasa sejak usia dini membantu mereka memahami arti dari ibadah puasa dalam agama Islam. Ini membentuk kesadaran spiritual yang kuat di dalam dirinya. Ini juga sekaligus memperkenalkan mereka pada konsep pengorbanan dan ketaatan kepada Allah SWT. Dengan demikian, mereka belajar untuk menghargai nilai-nilai keagamaan sejak usia dini. 

Mengembangkan Disiplin dan Ketahanan

Berpuasa membutuhkan disiplin dan ketahanan yang tinggi. Hal ini terutama berlaku bagi anak-anak yang masih dalam tahap perkembangan. Dengan membiasakan mereka berpuasa sejak usia dini, anak-anak akan belajar untuk mengontrol diri dan menahan godaan untuk makan pun minum selama periode puasa.

Ini juga melatih anak untuk mengontrol berbagai hal lain yang membatalkan puasa. Berpuasa akan membantu mengembangkan karakter anak, dengan memperkuat disiplin dan ketahanan dalam menghadapi tantangan.

3 dari 4 halaman

Mendorong Empati dan Kepedulian Sosial

Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Disadari atau tidak, berpuasa akan membuka kesempatan bagi anak untuk merasakan empati dan keprihatinan terhadap orang-orang yang kurang beruntung. Anak-anak yang berpuasa akan lebi h bisa memahami dan merasakan kesulitan yang dihadapi oleh orang-orang yang kelaparan dan kekurangan makanan. 

Hal ini tentunya mampu mendorongnya untuk lebih peduli terhadap kebutuhan orang lain. Ini juga merangsang sikap kepedulian sosialnya terhadap sesama terutama kepada mereka yang benar-benar membutuhkan bantuannya. 

Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental

Selain manfaat spiritual, berpuasa juga bisa memberikan manfaat kesehatan fisik dan mental bagi anak-anak. Puasa membantu membersihkan sistem pencernaan, meningkatkan metabolisme, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. 

Selain itu, puasa bisa meningkatkan kesadaran mental dan konsentrasi anak. Hal ini karena anak-anak belajar untuk fokus pada kegiatan spiritual dan mengendalikan pikiran serta emosinya.

4 dari 4 halaman

Memperkuat Hubungan Keluarga

Ilustrasi Keluarga Muslim Credit: shutterstock.com

Berpuasa bersama-sama dengan keluarga, cenderung memperkuat ikatan antar anggota keluarga. Momen sahur dan berbuka bersama menjadi waktu yang berharga untuk berkumpul, berbagi cerita, dan mempererat hubungan keluarga. 

Momen seperti ini akan menciptakan lingkungan yang positif dan mendukung di dalam keluarga. Di mana nilai-nilai keagamaan dan solidaritas keluarga bisa ditanamkan dengan sangat baik kepada anak-anak. Anak-anak pun bisa merasakan kehangatan dan kebersamaan yang menguatkan mental, rasa percaya diri dan kebahagiaan di dalam hatinya. 

Membiasakan anak untuk berpuasa sejak usia dini tentunya memiliki banyak manfaat yang signifikan. Baik dari segi spiritual maupun perkembangan pribadi mereka. Selain membentuk kesadaran spiritual, berpuasa juga membantu mengembangkan disiplin, ketahanan, empati, dan kesehatan fisik dan mental anak. 

Meski begitu, tak perlu memaksa anak untuk berpuasa hingga tibanya waktu berbuka. Dalam masa latihan, ini bisa dilakukan secara bertahap dan akan mencapai titik maksimal saat anak memang sudah terlatih dan diwajibkan atas dirinya untuk berpuasa. Semoga informasi ini bermanfaat.