6 Cara Mengajarkan Anak agar Tidak Mudah Menyerah Belajar Berpuasa

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 15 Mar 2024, 15:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Puasa adalah salah satu ibadah penting dalam agama Islam yang tidak hanya melibatkan orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Namun, terkadang anak-anak bisa merasa kesulitan atau kapok saat mencoba berpuasa untuk pertama kalinya. Oleh karena itu, sebagai orangtua atau pendamping, kita perlu memberikan dukungan dan panduan yang tepat agar anak-anak dapat belajar berpuasa dengan baik dan tanpa rasa kapok. Nah, mari kita bahas beberapa tips mengajarkan anak agar tidak mudah menyerah belajar puasa:

1. Ajarkan Nilai dan Makna Puasa

Sebelum memulai praktik berpuasa, penting untuk menjelaskan kepada anak-anak tentang nilai dan makna puasa dalam agama Islam. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan berikan contoh konkret tentang mengapa kita berpuasa, seperti meningkatkan kesabaran, mendekatkan diri kepada Allah, dan belajar untuk berempati dengan sesama.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

2. Pastikan Anak Siap Secara Mental

Ilustrasi Anak dan Ibu Credit: unsplash.com/Merry

Bantu anak-anak untuk mempersiapkan diri secara mental sebelum memulai berpuasa. Berbicaralah dengan mereka tentang apa yang akan mereka alami selama berpuasa, seperti rasa lapar dan haus, serta berbagai tantangan yang mungkin mereka hadapi. Dorong mereka untuk bertanya dan berbagi perasaan mereka sehingga mereka merasa lebih siap secara mental.

3 dari 6 halaman

3. Mulailah dengan Puasa Setengah Hari

Ilustrasi ibu dan anak memasak/copyrightshutterstock/polkadot_photo

Untuk anak-anak yang baru pertama kali mencoba berpuasa, mulailah dengan mengajarkan mereka untuk berpuasa setengah hari terlebih dahulu, misalnya dari fajar hingga waktu makan siang. Ini membantu mereka untuk terbiasa dengan pola makan yang berbeda dan mengurangi rasa kelelahan atau lapar yang berlebihan.

4 dari 6 halaman

4. Beri Motivasi dan Pujian

Ilustrasi Ibu dan anak berpelukan (sumber Freepik)

Berikan motivasi dan pujian kepada anak-anak saat mereka mencoba berpuasa. Tunjukkan apresiasi atas usaha dan ketekunan mereka, bahkan jika mereka hanya mampu berpuasa selama beberapa jam saja. Beri pujian atas kemauan mereka untuk belajar dan mencoba hal baru, dan berikan dorongan untuk terus mencoba dengan lebih baik.

5 dari 6 halaman

5. Ajarkan Cara Mengatasi Rasa Lapar dan Haus

Ilustrasi ibu dan anak bahagia/copyrightshutterstock/220 Selfmade studio    

Ajarkan kepada anak-anak tentang cara mengatasi rasa lapar dan haus selama berpuasa. Berbicaralah tentang pentingnya memilih makanan yang sehat dan bergizi untuk sahur dan berbuka, serta mengonsumsi makanan yang mengandung banyak air, buah-buahan, dan sayuran. Berikan mereka minuman yang cukup selama malam hari untuk menjaga kelembaban tubuh.

6 dari 6 halaman

6. Buat Pengalaman Berpuasa Menyenangkan

Kecerdasan emosional dapat dilatih sedari kecil/copyright shutterstock/imtmphoto

Buatlah pengalaman berpuasa menjadi menyenangkan dan berkesan bagi anak-anak. Ajak mereka untuk berpartisipasi dalam persiapan makanan untuk sahur dan berbuka, buatlah suasana yang nyaman dan hangat di rumah selama bulan Ramadan, dan adakan kegiatan atau permainan yang sesuai dengan tema Ramadan.

Mengajarkan anak-anak tentang puasa bukanlah tugas yang mudah, tetapi dengan kesabaran, pemahaman, dan dukungan yang tepat, kita dapat membantu mereka melewati proses belajar ini dengan baik. Ingatlah bahwa setiap anak memiliki kecepatan belajar dan kesiapan yang berbeda, jadi berikan mereka waktu dan ruang untuk tumbuh dan berkembang.

Semoga tips ini bermanfaat bagi kita semua dalam mendampingi anak-anak belajar berpuasa dengan baik dan tanpa rasa kapok. Selamat mengajarkan nilai-nilai keagamaan kepada generasi muda, dan semoga mereka tumbuh menjadi pribadi yang taat dan bertanggung jawab.