Fimela.com, Jakarta Memasak dengan berbagai jenis minyak dapat mengubah tekstur dan rasa makanan dengan nikmat. Namun, dalam hal pembersihan, membuang minyak bekas bisa jadi kurang menyenangkan. Membuang minyak dengan benar tak hanya penting untuk kesehatan rumah, tapi juga untuk kesehatan masyarakat dan lingkungan secara keseluruhan.
Pembuangan minyak yang salah, tidak hanya menimbulkan ancaman terhadap lingkungan tetapi juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang besar bagi masyarakat dan rumah. Misalnya, masalah rumah tangga paling umum yang ditimbulkannya adalah tersumbatnya wastafel dapur dan pipa rumah tangga yang memerlukan waktu berjam-jam untuk memperbaikinya. Hal ini memberi kita lebih banyak alasan untuk menggunakan dan membuang sisa minyak goreng dengan cara yang ramah lingkungan.
Berikut adalah tips cerdas membuang sisa minyak goreng ramah lingkungan yag disadur melalui wikihow.com. Simak dengan baik ya Sahabat Fimela!
What's On Fimela
powered by
1. Dinginkan minyak dan buang ke dalam wadah tertutup
Matikan api segera setelah memasak dan biarkan semua sisa minyak menjadi dingin. Diperlukan waktu 2 jam agar minyak benar-benar dingin. Pilihlah tisu atau waslap untuk menyerap sisa minyak di wajan, sehingga saat akan mencuci tidak ada lagi sisa minyak yang jatuh atau terbuang ke wastafel.
Kemudian, tiriskan minyak ke dalam wadah yang memiliki kunci rapat, seperti toples, kaleng bekas, botol plastik, atau gelas. Sahabat Fimela bahkan dapat mendinginkan sisa minyak goreng dan menyimpannya ke dalam frrezer selama 24 jam, jika kamu lebih suka menjadikannya limbah padat.
2. Rendam minyak dalam kotoran kucing
Tuangkan sedikit minyak yang tidak terpakai (atau sudah habis masa berlakunya) ke dalam kotoran kucing, lalu campurkan sisa minyak secara bertahap. Setelah semua minyak terserap, pindahkan sampah yang direndam minyak ke dalam kantong yang dapat ditutup rapat dan buang ke tempat sampah.
Jika Sahabat Fimela tidak memiliki kotoran kucing, menggunakan serbuk gergaji, tepung, dan pasir juga merupakan media yang bagus untuk menyerap minyak.
3. Komposkan sedikit minyak dengan koran atau tisu
Ambil selembar koran, tisu, atau handuk kertas, kemudian gosokkan ke minyak yang belum terpakai di wajan Sahabat Fimela. Dari sana, buang koran atau tisu yang direndam minyak ke dalam tempat sampah kompos milikmu.
Pengomposan bekerja paling baik dengan sedikit minyak, seperti sisa minyak dari menumis atau menggoreng sesuatu. Jika Sahabat Fimela memiliki banyak minyak bekas, lebih baik membuangnya ke dalam wadah besar yang dapat ditutup rapat.
4. Daur ulang minyak dengan mengikuti spesifikasi pemerintah
Banyak kota besar dan kecil yang mempunyai prosedur daur ulang khusus untuk bahan-bahan rumah tangga seperti minyak goreng. Periksa laman website pemerintah setempat untuk melihat prosedur yang tepat guna mempelajari cara membuang minyak dengan cara yang aman dan efisien.
Di beberapa tempat, Sahabat Fimela mungkin bisa menuangkan minyak ke dalam wadah yang ditutup, kemudian letakkan di titik-titik pengantaran khusus untuk mendonasikan sisa minyak goreng. Selain itu, kamu juga bisa kunjungi restoran setempat dan tanyakan apakah mereka bersedia membuang sisa minyak milikmu. Restoran biasanya menggunakan tangki besar atau drum untuk menampung sisa minyak bekas.
Penulis: Miftah DK
#Unlocking The Limitless