7 Sikap untuk Berhenti Merindukan Seseorang yang Tak Bisa Dimiliki

Endah Wijayanti diperbarui 07 Mar 2024, 08:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Merindukan seseorang yang tak bisa dimiliki seringkali menjadi suatu hal yang menyakitkan dan sulit untuk dilewati. Namun, meskipun sulit, kamu memiliki hak untuk menjalani hidup dengan lebih bahagia tanpa terus-menerus merindukan seseorang yang tidak dapat menjadi bagian dari kehidupan kamu.

Kali ini, kita akan membahas tujuh sikap yang dapat membantu kamu berhenti merindukan seseorang yang tak bisa dimiliki. Saatnya untuk berani beranjak membuka lembaran baru. Sebab hatimu berharga dan kamu berhak mendapatkan cinta yang lebih baik.

 

 

What's On Fimela
2 dari 8 halaman

1. Menerima Kehadiran Rasa Rindu yang Ada

Tips ampuh untuk yang susah move on/copyright shutterstock/tairome

Langkah pertama untuk berhenti merindukan seseorang yang tak bisa dimiliki adalah dengan menerima bahwa perasaan rindu tersebut ada. Jangan menekan atau menolak perasaan tersebut karena hal itu hanya akan membuatnya semakin kuat. Sebaliknya, terimalah bahwa kamu merindukan orang tersebut dan berusaha untuk memahami asal-usul perasaan tersebut.

Menerima keberadaan rasa rindu juga berarti mengakui bahwa hal itu normal dan manusiawi. Setiap orang pernah mengalami perasaan yang sama, jadi jangan merasa bahwa kamu sendirian dalam hal ini.

 

 

3 dari 8 halaman

2. Mengizinkan Diri Bersedih bila Perlu

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Sevendeman

Bersedih adalah bagian alami dari proses penyembuhan. Jangan takut untuk merasakan kesedihan dan meluapkannya. Izinkan diri kamu untuk meratapi kehilangan dan meluapkan emosi yang kamu rasakan. Jangan menekan perasaan tersebut karena itu hanya akan menumpuk dan menyebabkan masalah di kemudian hari.

Jangan merasa bahwa kamu harus kuat sepanjang waktu. Sebaliknya, akui bahwa kamu manusia dan memiliki hak untuk merasa sedih atas apa yang telah terjadi.

 

 

4 dari 8 halaman

3. Merelakan Hal-Hal yang Terjadi di Luar Kendali Diri

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/asawin+klabma

Ada banyak hal dalam hidup yang terjadi di luar kendali kita. Salah satunya adalah ketidakmampuan untuk memiliki seseorang yang kita rindukan. Meskipun sulit, penting untuk merelakan hal-hal yang tidak dapat kita kontrol. Ini termasuk hubungan yang tidak dapat direalisasikan atau situasi yang tidak dapat diubah.

Dengan merelakan hal-hal tersebut, kamu dapat membebaskan diri dari beban yang tidak perlu dan fokus pada hal-hal yang dapat kamu kontrol.

 

 

5 dari 8 halaman

4. Menjaga Prasangka Baik atas Pengalamanmu

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/mentatdgt

Meskipun kamu mungkin merasa terluka atau kecewa oleh pengalaman yang kamu alami, penting untuk tetap menjaga prasangka baik atas pengalaman tersebut. Setiap hubungan atau interaksi memiliki pelajaran yang berharga untuk dipetik, meskipun pada akhirnya tidak berjalan sesuai harapan.

Dengan menjaga prasangka baik, kamu dapat melihat pengalaman tersebut sebagai bagian dari perjalanan hidup kamu yang membentuk kamu menjadi pribadi yang lebih kuat dan bijaksana.

 

 

6 dari 8 halaman

5. Memberanikan Diri Membuat Batasan Baru

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/chombosan

Untuk berhenti merindukan seseorang yang tidak bisa dimiliki, kamu perlu memberanikan diri untuk membuat batasan baru. Ini mungkin berarti mengurangi atau menghindari interaksi dengan orang tersebut, terutama jika hal itu memperkuat perasaan rindu kamu.

Buatlah keputusan yang terbaik untuk diri kamu sendiri dan jangan ragu untuk melindungi hati dan emosi kamu dari rasa sakit yang tidak perlu.

 

 

7 dari 8 halaman

6. Memulai Lembaran Baru dengan Rutinitas Lebih Produktif

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/November27

Salah satu cara terbaik untuk mengalihkan perhatian dari rasa rindu adalah dengan memulai lembaran baru dalam hidup kamu. Mulailah dengan merencanakan rutinitas yang lebih produktif dan memenuhi waktu luang kamu dengan aktivitas yang bermanfaat dan memuaskan.

Dengan fokus pada hal-hal baru dan positif dalam hidup kamu, kamu akan secara bertahap melupakan perasaan rindu dan mulai menikmati kehidupan dengan lebih utuh.

 

 

8 dari 8 halaman

7. Mengapresiasi Setiap Usaha Diri yang Sudah Dilakukan untuk Move On

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/chombosan

Terakhir, tetaplah mengapresiasi setiap usaha diri yang kamu lakukan untuk bergerak maju dan berhenti merindukan seseorang yang tak bisa dimiliki. Setiap langkah kecil yang kamu ambil menuju penyembuhan adalah langkah yang patut dihargai.

Jangan terlalu keras pada diri sendiri jika prosesnya lambat atau terasa sulit. Ingatlah bahwa setiap usaha kecil memiliki dampak besar dalam perjalanan penyembuhan kamu.

Berhenti merindukan seseorang yang tak bisa dimiliki memang sulit, namun dengan mengadopsi sikap-sikap di atas, kamu dapat melalui proses tersebut dengan lebih mudah. Terimalah bahwa rasa rindu ada, izinkan diri kamu untuk bersedih, dan merelakan hal-hal yang tidak dapat kamu kontrol.

Selain itu, jangan ragu untuk membuat batasan baru dan memulai lembaran baru dalam hidup kamu ya Sahabat Fimela. Yang terpenting, apresiasi setiap usaha diri kamu dalam perjalanan menuju kebahagiaan yang lebih utuh.