Tips Memilih Kurma yang Segar untuk Berbuka Puasa dan Panduan Cara Penyimpanan agar Tahan Lama

Wuri Anggarini diperbarui 05 Mar 2024, 15:03 WIB

Fimela.com, Jakarta Nggak terasa, Ramadan yang dinanti setiap tahunnya kini sudah di depan mata. Berbagai persiapan menyambut momen puasa bersama keluarga sudah pasti dilakukan sejak jauh-jauh hari demi bisa menikmati ibadah yang maksimal. Kira-kira, menu sahur dan berbuka apa saja nih yang akan disajikan untuk keluarga nanti?

Bicara soal menu berbuka, kurma jadi salah satu buah yang nggak boleh ketinggalan tersaji di meja makan. Terlebih buah yang satu ini menjadi hidangan buka puasa yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Coba cek kembali, apakah stok kurma di rumah sudah aman, Sahabat Fimela?

Tapi, jangan sampai salah memilih kurma yang tepat ya, Sahabat Fimela! Pastikan kurma yang dibeli berkualitas dan terjaga kesegarannya. Selain itu, perhatikan juga tips menyimpan kurma agar tahan lama dan tetap dalam kondisi baik. Cek sederet tipsnya di sini, yuk!

What's On Fimela
2 dari 5 halaman

1. Perhatikan Tampilan Fisiknya

Perhatikan tampilan fisik kurma. (c) Shutterstock/tyasindayanti

Hal pertama yang perlu diperhatikan saat akan membeli kurma tentu saja tampilan fisiknya. Misalnya saja penampakan bagian permukaan atau area terluar dari buah tersebut. Secara umum, kurma yang sudah dikeringkan memang akan sedikit basah karena cairan gulanya mengalir keluar. Namun, hal ini tidak membut kurma menjadi lengket atau keras. Hati-hati jika mendapatkan kurma yang memiliki permukaan basah dan lengket, karena bisa jadi buah ini sudah ditambahkan pemanis seperti gula atau madu.

Selain itu, tampilan fisik lain yang perlu diperhatikan adalah teksturnya. Kurma yang masih segar dan berkualitas biasanya memiliki permukaan yang tidak terlalu kering apalagi mengerut. Jika mendapatkan kurma yang kulit luarnya sudah tampak mengerut, bisa jadi tanda kalau kurma sudah terlalu lama disimpan. Pastikan juga kulit ari kurma masih menempel dengan baik untuk menandakan kualitasnya yang baik.

3 dari 5 halaman

2. Warna dan Ukuran

Warna dan ukuran kurma. (c) Shutterstock/Ainul Ghurri

Selanjutnya, hal lain yang perlu jadi perhatian adalah dari sisi warna. Kurma yang bagus biasanya memiliki warna cokelat kehitaman dengan warna yang terlihat merata. Jangan lupa pilih kurma yang tidak menunjukkan bagian rusak di permukaan kulitnya. Jadi, meskipun ada kurma yang warnanya cokelat gelap, tapi jika kulitnya terlihat rusak, maka jangan dipilih karena bisa jadi tanda kalau kurma sudah tidak segar.

Hal lain yang perlu diperhatikan saat memilih kurma adalah kandungan gula di dalamnya. Banyak yang nggak sadar kalau ukuran kurma mempengaruhi kandungan gula yang ada. Jadi, jika ingin konsumsi kurma tetap sehat, kamu bisa memilih buah dengan ukuran rata-rata dan batasi konsumsinya setiap hari.

4 dari 5 halaman

3. Jangan Lupa Perhatikan Kemasannya

Kemasan kurma. (c) Shutterstock/Evy Alisha

Kebanyakan kurma kini dijual dalam bentuk kemasan cantik. Sebelum membeli, pastikan untuk memperhatikan kemasannya terlebih dulu. Pilih kurma dengan kemasan yang masih tertutup rapat dan pastikan tanggal kedaluwarsanya masih jauh dari waktu konsumsi.

Namun, jika membeli kurma kiloan yang tidak menggunakan kemasan, jangan lupa perhatikan tempat penjualannya. Pastikan kurma yang dibeli disimpan dalam tempat yang layak, tidak terkontaminasi debu atau kotoran lain sehingga ketika dibawa pulang masih dalam keadaan baik dan bisa disimpan dalam waktu lama.

5 dari 5 halaman

Tips Menyimpan Kurma agar Segar Tahan Lama

Tips menyimpan kurma. (c) Shutterstock/Nor Gal

Jika sudah berhasil membeli kurma yang berkualitas baik, lalu bagaimana tips menyimpan kurma agar bisa tahan lama dalam kondisi segar? Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah jenis kurma yang dibeli. Secara umum, ada 2 jenis kurma yaitu kurma basah dan kering yang memiliki trik penyimpanan berbeda.

Karena sudah dikeringkan, kurma kering memiliki masa simpan yang lebih lama jika dibandingkan dengan jenis basah. Secara umum, jenis buah ini bisa bertahan selama 3-5 bulan di suhu ruangan. Sementara itu, kurma basah hanya bisa bertahan beberapa hari saja dalam suhu ruang.

Menyimpan kurma di kulkas bisa memperpanjang umur buah tersebut. Misalnya saja kurma kering yang ternyata bisa bertahan hingga 1 tahun di kulkas, sementara kurma basah paling lama bisa bertahan hingga 1 bulan saja. Jika ingin lebih awet, kamu bisa menyimpan kurma basah di dalam freezer yang bisa menambah umur simpannya hingga 6 bulan.

Hal lain yang perlu diperhatikan saat menyimpan kurma di kulkas adalah wadah yang digunakan. Pastikan kamu menggunakan kotak makan atau plastik kedap udara agar kurma tidak terkontaminasi dengan bau makanan lainnya. Penggunaan wadah kedap udara ini juga mencegah pertumbuhan bakteri pada makanan tersebut.

Itu tadi beberapa tips yang perlu diperhatikan saat memilih kurma segar dan berkualitas, serta cara penyimpanannya supaya tetap segar dan tahan lama. Siap menjalani ibadah puasa bersama keluarga, Sahabat Fimela?