Tips Membuat Anak Menjalani Bulan Ramadan yang Menyenangkan

Karina Alya diperbarui 24 Mar 2024, 22:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Bulan Ramadan adalah bulan yang mewajibkan seluruh umat Islam untuk berpuasa selama satu bulan penuh. Walaupun diwajibkan bagi mereka yang sudah baligh, anak-anak sudah mulai diperkenalkan dengan konsep bulan Ramadan dan puasa. Berbagai pendekatan dilakukan agar anak tidak kaget saat harus berpuasa dari matahari terbit hingga terbenam.

Tantangan yang harus dihadapi orangtua adalah sikap anak yang sering menjadi moody atau mengeluh karena lapar atau haus. Namun, jika tidak diajarkan sejak dini, anak-anak ditakutkan akan kesulitan beradaptasi saat sudah wajib untuk berpuasa. Untuk menangani anak-anak yang berubah moody, mengeluh, dan untuk menjadikan bulan Ramadan menjadi bulan yang menyenangkan, berikut adalah tipsnya!

Dilansir dari Gulf News, terdapat 4 cara yang dapat membantu anak-anak menikmati bulan Ramadan.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Beri pemahaman tentang puasa

Tanamkan nilai-nilai baik yang ada pada bulan Ramadan, seperti berbagi kepada sesama. (Foto: Pexels/RDNE Stock project)

Dalam tahap pembelajaran, jangan paksa anak untuk langsung berpuasa satu hari penuh. Biarkan ia memperhatikan kebiasaan yang dilakukan oleh orangtuanya selama berpuasa. Sahabat Fimela dapat mencoba puasa setengah hari agar sang anak turut merasakan bagaimana rasanya berpuasa. Sahabat Fimela juga dapat mengajak buah hati untuk bangun dan ikut sahur bersama keluarga. Pendekatan-pendekatan kecil seperti itu akan menumbuhkan rasa ingin tahu dan rasa untuk ingin bergabung dalam kegiatan yang dilakukan oleh orangtuanya. Anak-anak akan merasakan indahnya berpuasa dan tanggung jawab yang harus dilakukan selama berpuasa.

Beri pemahaman tentang bulan Ramadan dan nilai-nilainya

Jika anak-anak masih belum dapat ikut berpuasa, Sahabat Fimela dapat tanamkan nilai-nilai yang didapat dari bulan Ramadan. Pemahaman bahwa bulan Ramadan adalah bulan penuh kebaikan yang dapat diperoleh dengan berbuat baik kepada sesama, melakukan donasi ke orang-orang yang membutuhkan, hingga mengatur hawa nafsu terhadap hal-hal duniawi. Dengan menanamkan nilai-nilai inti dari bulan Ramadan, anak-anak akan merasa lebih paham alasan di balik sucinya bulan Ramadan.

Tunjukkan kontrol diri dan disiplin yang baik

Sebagai orangtua, tunjukkan pengaturan hawa nafsu yang baik selama berpuasa. Selain itu, bangunlah disiplin yang baik agar anak dapat melihat dan nantinya meniru apa yang dilakukan oleh orangtua. Orangtua harus sabar membimbing anak untuk mengerti esensi dari bulan Ramadan dan puasa. Dampingi anak-anak dengan fasilitas dan pengetahuan yang baik agar sang anak merasa bulan Ramadan adalah bulan yang menyenangkan.

3 dari 3 halaman

Tips agar Anak Tetap Sehat dan Nyaman selama Puasa

Pastikan kebutuhan cairan tubuh anak terpenuhi agar dapat berpuasa dengan nyaman. (Foto: Pexels/Monstera Production)

Dilansir dari Saudi German Health, terdapat 5 tips untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan anak selama berpuasa, yaitu:

  1. Pastikan anak mengonsumsi air mineral yang cukup tubuhnya terhidrasi dengan baik
  2. Hindarkan anak dari aktivitas fisik yang terlampau berat agar tidak haus di pertengahan berpuasa
  3. Hindarkan anak dari konsumsi gula berlebih
  4. Hindarkan anak dari minuman bersoda dan makanan yang terlalu asin serta bermintak agar cairan dalam tubuh anak stabil
  5. Pastikan anak mendapatkan nutrisi yang seimbang saat sahur agar dapat menjalani puasa dengan nyaman

 

Penulis: Karina Alya.

#Unlocking The Limitless