Fimela.com, Jakarta Kolang-kaling merupakan salah satu makanan ikonik yang identik dengan bulan puasa. Saat ramadhan tiba, biasanya banyak berjajakan jajanan kolang-kaling di sepanjang jalan, turut meramaikan suasana ngabuburit.
Akan tetapi, sebagian besar orang ada yang lebih memilih untuk mengkreasikan masakan kolang-kaling sendiri di rumah. Selain alasan higienis, mengolah sendiri akan memakan lebih sedikit uang. Apalagi, kolang-kaling mentah sudah banyak dijual.
Masalahnya, kolang-kaling memiliki rasa yang asam (kecut). Namun, jangan terlalu khawatir. Jika Sahabat Fimela mengolahnya dengan benar, rasa kecut dari daging kolang-kaling bisa hilang. Berikut adalah lima cara untuk mengolah kolang-kaling agar empuk dan tahan lama.
What's On Fimela
powered by
Rahasia Mengolah Kolang-Kaling, Bisa Empuk dan Tahan Lama!
Rendam Kolang-Kaling dengan Air Beras
Hindah Muaris dalam buku berjudul “Pangan Sehat Tinggi Kalsium Kolang-kaling & Siwalan” memberikan tips tentang cara memasak kolang-kaling supaya rasa kecutnya bisa berkurang.
Rahasia a la beliau adalah dengan cuci bersih daging buahnya beberapa kali. Setelah itu, kolang-kaling direndam dengan air beras selama kurang lebih 30 menit sebelum dibilas dengan air bersih. Cara ini dapat membantu, sebab air beras mengurangi lendir dan rasa asam.
Tambahkan Gula dalam Rebusan Kolang-Kaling
Merebus kolang-kaling umumnya tidak cukup hanya sekali. Saat Sahabat Fimela melakukan perebusan kolang-kaling untuk kedua kali, tambahkanlah bahan yang bisa menetralisir rasa asam, misalnya gula.
Selain mengurangi kecut, pencampuran gula ke dalam air rebusan daging buah kolang-kaling juga berfungsi untuk mengawetkan kolang-kaling secara alami sehingga tahan lama untuk disimpan.
Rebus Kolang-Kaling dengan Air Mendidih
Totok Siswantoko– Executive Chef Hotel Santika Premiere Jogja– tak ketinggalan berbagi hack dalam mengolah kolang-kaling. Tipsnya, rebus dengan air mendidih dan siapkan panci bersih. Caranya, tambahkan daging buah kolang-kaling yang sudah direndam dengan air beras ke dalam panci berisikan air mendidih. Rebus daging buah kolang-kaling selama 15 menit. Angkat dan tiriskan kolang kaling.
Tambahkan Rempah Aromatik
Tips berikutnya agar kolang-kaling bisa awet dan tidak kecut adalah merebusnya bersamaan dengan rempah aromatik seperti kayu manis. Selain rempah, kamu juga bisa menambahkan daun, misalnya daun jeruk. Merebus kolang-kaling dengan bahan aromatik tak hanya bermanfaat untuk mengusir rasa asam, tapi juga menambahkan aroma.
Rebus Kolang-Kaling dengan Air Dingin hingga Empuk
Tips memasak kolang-kaling yang terakhir adalah rebus dengan air yang masih dingin sampai mendidih dengan mengatur api kompor kecil. Totok menjelaskan untuk merebus kolang-kaling dari air dingin hingga mendidih, lalu kecilkan apinya. Istilahnya adalah simmer selama kurang lebih 15 menit.
Sahabat Fimela, itulah penjelasan tentang cara mengolah kolang-kaling agar lebih awet, empuk, dan tidak kecut. Semoga artikel ini dapat membantumu belajar menghidangkan kolang-kaling rumahan untuk keluarga, ya!