Fimela.com, Jakarta Dari puncak gunung berapi yang menjulang tinggi di Jawa hingga lanskap terjal di Sumatera, platform perjalanan digital Agoda membagikan enam destinasi yang mengeksplorasi dataran tinggi Indonesia. Meskipun dikenal dengan iklim tropis, kamu masih dapat merasakan pesona yang sejuk dan menawan di daerah-daerah ini.
Saat bepergian di Indonesia, mantel mungkin bukan barang wajib yang ada dalam daftar bawaanmu, tetapi untuk liburan di daerah yang dingin kali ini, sebuah baju hangat akan diperlukan, baikuntuk mendaki gunung, menyelami budaya yang unik, atau sekadar menikmati pemandangan yang indah.
Kamu juga berkesempatan untuk melintasi medan pendakian Indonesia yang dijadikan sebagai surga bagi para pendaki, medan pendakian juga menawarkan keindahan alam yang berlimpah dan lanskap yang beragam untuk dijelajahi. Dengan hutan hujan yang luas, gunung-gunung megah, dan lembah-lembah yang indah, negara ini menyediakan peluang tak terbatas bagi para penggemar alam bebasuntuk dapat memuaskan hasrat mereka.
Apa saja 6 destinasi wisata pendakian yang wajib dikunjungi untuk kamu para pecinta alam? Berikut rekomendasinya.
1) Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru, Jawa Timur
Terletak di Jawa Timur, Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru adalah destinasi yang memikat dantak tertandingi bagi para petualang dan pencinta keindahan alam. Sebagai salah satu gunung berapi terkenal di Indonesia, pesona Gunung Bromo terletak pada kaldera yang luas, kawah berapi yang mengeluarkan asap, dan langit malam yang berbintang, menawarkan pemandangan yang tak akanterlupakan.
Selain Gunung Bromo, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru juga merupakan rumah bagi Gunung Semeru. Suhu yang berada di kisaran 10-20 derajat Celcius sepanjang tahunnya memberi kenyamanan saat mendaki gunung tertinggi di Pulau Jawa ini. Pendakian ke puncak Gunung Semeru adalah tantangan menarik bagi para pendaki yang berpengalaman. Mendaki dalam rentang waktu April hingga Agustus memberikan kesempatan untuk menikmati pemandangan menakjubkan darihamparan bunga edelweis.
2) Prau, Wonosobo, Jawa Tengah
Dengan ketinggian 2.565 meter, suhu di sekitar 10-17 derajat celcius membuat Gunung Prau menjadi gunung yang ramah bagi para pendaki pemula, karena iklimnya yang bersahabat dan medan yang tidak terlalu menantang. Saat mencapai puncak Gunung Prau, kamu akan terkesima dengan pemandangan menakjubkan jajaran Gunung Merapi, Merbabu, Lawu, Sindoro, dan Sumbing serta hamparan savana yang memperindah panorama alamnya.
Ada beberapa jalur pendakian menuju Gunung Prau, yaitu Dieng, Patakbanteng, Kalilembu, Dwarawati, dan Wates. Setiap jalur pendakian memiliki batasan jumlah pendaki, mulai dari 200 orang di Kalilembu, 250 orang untuk Dieng, hingga 600 orang di Patakbanteng. Jalur Patakbanteng paling populer karena medannya yang cukup mudah dan pemandangan di sekitarnya yangmemukau.
Kamu juga dapat berbaur dengan budaya dan penduduk setempat
Meresapi keindahan budaya sambil bercengkerama dengan penduduk lokal merupakan petualangan yang tak terlupakan. Keanekaragaman warisan budaya Indonesia, tradisi yang memukau, dan keramahan masyarakatnya menciptakan momen ajaib bagi para wisatawan. Di sini, setiap sudut menyajikan peluang emas untuk merasakan kehangatan dan kedalaman budaya tanah air, menjadikan perjalanan ini tidak hanya berkesan, tetapi juga membangkitkan pemahaman yang mendalam tentang kekayaan Indonesia.
3) Wamena - Papua
Kota Wamena terletak di wilayah pegunungan tengah, Papua. Kota kecil ini berada di tengah sebuah lembah besar yang sangat subur dan cukup terkenal di Papua, yaitu Lembah Baliem. Dikelilingi perbukitan dan berada 1600 meter di atas permukaan laut, udara di Wamena cukup sejuk dengan suhu berkisar antara 14 - 26 derajat celcius.
Hal utama yang tidak boleh terlewatkan saat berkunjung ke Wamena adalah berinteraksi dengan suku Dani, sebuah suku besar yang ada di Papua. Wisatawan yang melakukan trekking di Lembah Baliem dapat menjelajahi desa-desa tradisional, mengikuti ritual kuno, dan ambil bagian dalam acara lokal, menjalin hubungan erat dengan warisan budaya yang kaya di kawasan ini. Suku Dani memiliki tarian dan tradisi perang yang sangat unik dan tidak akan terlupakan. Selain itu, Mumi Kepala Sukupun dapat menjadi pilihan menarik untuk disaksikan.
Keramahan suku Dani membawa pengalaman otentik dan mendalam, memungkinkan para wisatawan memahami lebih dalam tradisi dan cara hidup masyarakat lokal, menjadikan Wamena salah satu destinasi budaya yang luar biasa di Indonesia.
4) Dataran Tinggi Dieng - Jawa Tengah
Dataran Tinggi Dieng adalah sebuah dataran tinggi di Provinsi Jawa Tengah, yang dikenal karena keindahan alamnya yang menakjubkan, serta situs-situs budaya dan sejarah yang menarik. Dengan kisaran suhu 10-19 derajat Celcius, wilayah ini memiliki iklim yang sangat nyaman untuk mengeksplorasi aspek sejarah dan religiusnya.
Di Dieng, tradisi keagamaan Hindu menyatu dalam upacara adat yang diadakan di kompleks candi kuno yang dibangun sejak abad ke-7 seperti Candi Arjuna, sementara seni pertunjukan tradisional, seperti wayang kulit dan tarian, menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan dan upacara. Masyarakat Dieng juga terampil dalam kerajinan tangan, seperti tenun tradisional, sementara festival budaya, seperti Festival Parade Budaya Dieng, menjadi panggung bagi pertunjukan seni dan pameran budaya yang memperkaya pengalaman wisatawan dengan warisan budaya yang kaya dan unik.
Kamu juga dapat melihat pemandangan indah dan relaksasi
Dalam pelukan keindahan alam yang menakjubkan, Indonesia menjadi tempat yang sempurna untuk mencari ketenangan dan relaksasi. Dari pantai yang masih alami hingga lembah dan perbukitan hijau, keberagaman keajaiban alam menciptakan lanskap yang damai. Setiap matahari terbit dan terbenam menyajikan pemandangan yang memukau, air terjun tersembunyi memikat hati, danhutan-hutan yang belum tersentuh menghadirkan momen ketenangan dan penyegaran yang tak terlupakan.
5) Bukittinggi - Sumatera Barat
Bukittinggi, dengan pesona alamnya yang menakjubkan, menawarkan pengalaman relaksasi yang tak tertandingi. Terletak di dataran tinggi Minangkabau, kota ini dikelilingi oleh bukit-bukit hijau dan lembah-lembah yang menawan, menciptakan lanskap yang menenangkan. Temperatur yang sejuk antara 16-27 derajat Celcius, dan udara pegunungan yang segar mendukung perjalanan relaksasi ini.
Salah satu daya tarik utama tempat ini adalah Ngarai Sianok, sebuah ngarai yang terbentuk olehsungai Sianok, menciptakan pemandangan alam menakjubkan, dengan dinding batuan yang curam dan hijau, dan sungai yang mengalir di dasarnya. Pemandangan ini menciptakan lanskap yang spektakuler dan sering dianggap sebagai salah satu tempat wisata alam terindah di kawasantersebut.
Tidak hanya itu, Taman Panorama yang menawarkan pemandangan kota yang menakjubkan juga dapat dipilih sebagai tempat untuk menyembuhkan jiwa. Dengan suasana yang tenang dan kecantikan alam yang memukau, Bukittinggi mengundang untuk melepaskan diri dari hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari dan menikmati momen ketenangan yang langka.
6) Berastagi - Sumatera Utara
Berastagi, dengan cuaca sejuknya berkisar antara 14-22 derajat Celcius dan pesona alam yang menenangkan, adalah destinasi relaksasi yang sempurna. Terletak di dataran tinggi Karo, Sumatra Utara, kota ini diapit oleh keindahan pegunungan dan hamparan perkebunan yang memukau. Udara yang sejuk dan nyaman menciptakan suasana yang cocok untuk melepaskan stres dan menikmati ketenangan.
Daya tarik Berastagi tidak hanya terbatas pada iklimnya, melainkan juga pada fitur-fitur alamnya yang memikat. Gunung Sibayak menjadi daya tarik utama dengan pendakian yang menyenangkan dan panorama yang luar biasa, sementara Pemandian Air Panas Lau Debuk-Debuk menawarkantempat relaksasi yang menyegarkan. Air Terjun Sipiso-Piso dan Bukit Gundaling menciptakan pemandangan menakjubkan. Gunung Sinabung yang menjulang tinggi menjadi bagian integral dari panorama yang mempesona.
Kombinasi indah antara pemandangan alam yang luar biasa dan rekreasi yang menenangkan menjadikan Berastagi destinasi sempurna untuk relaksasi, memberikan ketenangan dari hiruk-pikuk dunia luar di tengah keindahan alam pegunungan yang menakjubkan.
Penulis: Tisha Sekar Aji
Hashtag: #Breaking Boundaries