Fimela.com, Jakarta Mantan penyanyi cilik Chikita Meidy belakangan ini jadi perhatian publik usai menceritakan masa lalunya yang dibully senior di sekolah. Meski sempat diperlakukan tidak enak oleh pelaku, Chikita menegaskan dirinya tak memiliki dendam padanya, dia juga tidak memiliki niatan untuk menjatuhkan siapapun.
"Nggak (dendam), aku ada prinsip dimana kalau kita ada ketemu sama mantan ini, atau itu tetaplah berperilaku baik. Aku tidak menyudutkan pihak mana pun yang membully aku saat kecil," kata Chikita Meidy saat diwawancara awak media di Jakarta, Kamis (30/11/2023).
Terkait masa lalunya yang sering dibully, Chikita Meidy mengaku sempat bingung harus bercerita pada siapa."Akhirnya aku kayak bingung mau berteman sama siapa kok menganggap aku beda dan aku cuma bilang, 'Masa dari karya-karya aku kok respons anak-anak seperti ini?' Dan aku nggak bilang ke siapa-siapa karena sudah terlalu sibuk dengan kehidupan Chikita saat itu," kata Chikita.
Jadi Introvert
Chkita Meidy mengaku setelah kejadian bully tersebut, dia jadi berpikir untuk selalu membahagiakan oraang lain dibandingkan dirinya. Dia juga tumbuh menjadi perempuan yang introvert lantaran takut tidak diterima di sekitarnya.
"Aku jadi tumbuh dengan orang yang nggak enakan, apa-apa mau membahagiakan semua orang, ya dulu padahal batinku tersiksa. Aku sekarang anaknya lebih introvert, walaupun dilihat orang ramah, mau ngobrol, itu adalah bentuk aku keluar dari trauma. Balik lagi, masa penyembuhan diri dengan aktif kembali atau tipe yang ajak ribut akan tenang. Kalau aku meminimalisir masalah," ujarnya.
Sempat Curhat
Sebelumnya, Chikita Meidy sempat curhat mengenai masa lalunya yang sering dibully senior di sekolah karena dia adalah seorang artis cilik. Meski tak menyebutkan nama, Chikita Meidy mengatakan pembully itu kini menjadi artis terkenal Tanah Air.
Tak hanya itu, Chikita Meidy juga mengatakan bahwa dia sempat ingin melaporkan kejadian tak mengenakan itu pada guru BP disekolah, hanya saja seniornya adalah anak dari keluarga yang sangat berpengaruh di sekolahnya hingga tidak ditindak lanjuti.