Scent of Wonderful Indonesia Hadirkan Perjalanan Wewangian Atsiri dari Seluruh Nusantara

Fimela Reporter diperbarui 01 Des 2023, 13:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melalui Wonderful Indonesia bersama Rumah Atsiri Indonesia mempersembahkan koleksi aromatik pertama dengan nama ‘Scent of Wonderful Indonesia’. Kolaborasi sinergis ini memberi panggung bagi aroma khas Indonesia, sekaligus menggambarkan warisan tradisi kaya sejarah, serta mengangkat identitas Nusantara yang memukau.

Digagas sebagai ikon baru dalam industri pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia, ‘Scentof Wonderful Indonesia’ adalah representasi keramahtamahan dan karakter negara adidaya kebudayaan yang diwujudkan dalam tarian aroma memikat indera penciuman.

Kolaborasi ini selaras dengan pesona cita rasa indrawi atau dikenal sebagai sensory wonders dalam lima pilar komunikasi tematik pesona Wonderful Indonesia yang diwakili dengan simbol warna ungu, di mana dihadirkan juga pada packaging Scent of Wonderful Indonesia sebagai lambang sensory.

Seperti yang diungkapkan oleh Ni Made Ayu Marthini, Deputi Bidang Pemasaran Pariwisata Kemenparekraf, “Kolaborasi ini mempertemukan Kemenparekraf dan Rumah Atsiri Indonesia dalam inisiatif aromatik untuk mengangkat profil industri pariwisata danekonomi kreatif Indonesia, serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional."

Ia juga menambahkan, "Selain itu kolaborasi ini juga dalam rangka diplomatic scent sebagai identitas wangi ‘Wonderful Indonesia’ yang hadir bersama cerita asal usulnya untuk membangun ketertarikan akan pariwisata Indonesia. Harapannya pesona indrawi ini memberikan dorongan bagi wisatawan untuk langsung dapat merasakan kesan dan pengalaman yang otentik dari cerita yangmelatarbelakangi terciptanya Scent of Wonderful Indonesia di Indonesia.” ungkapnya.

Di Indonesia, aroma dan wewangian telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari sejak zaman kejayaan kerajaan-kerajaan masa lampau. Dari ritual keagamaan atau upacara adat, hingga kuliner khas Nusantara yang turun temurun menggunakan aroma rempah-rempahan atau tanaman yang disuling menjadi minyak atsiri. 

Berikut informasi penelusuran jejak wewangian atsiri yang bisa kamu nikmati selengkapnya. 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Ternyata wewangian atsiri ini tidak lepas dari Sejarah Indonesia itu sendiri

Natasha Clairine (tengah) selaku founder Rumah Atsiri Indonesia menjelaskan perjalanan sejarah minyak Atsiri atau yang dikenal dengan sebutan essential oil hingga dapat menjadi diplomacy scent seperti saat ini. (Foto Dokumentasi Tim Liputan Fimela)

Mengulik jejak sejarah, pada tahun 1963, Ir. Soekarno memiliki visi besar untuk menjadikan Indonesia sebagai produsen minyak atsiri terbesar di Asia. Berjalannya waktu, pabrik atsiri tersebut akhirnya sekarang dikenal sebagai Rumah Atsiri Indonesia, dan telah menjadidestinasi wellness aromatic yang terus mengembangkan produk turunan minyak atsiri.

Natasha Clairine, Pendiri Rumah Atsiri Indonesia, mengungkapkan, "Sejarah atsiri adalah bagian tak terpisahkan dari kisah aromatik Indonesia yang kaya. Kami menyambut hangat tawaran Kemenparekraf untuk menciptakan koleksi aromatik yang istimewa ini. Besar harapan kami, koleksi ‘Scent of Wonderful Indonesia’ dapat memberikan kontribusi berarti bagi industri pariwisata, membuka jendela luas akan kekayaan budaya dan warisan aromatik Indonesia. Selain itu, tentunya dapat memperkuat karakter dan identitas Indonesia. melalui indera penciuman, sebagai salah satu bagian panca indera yang paling sensitif dan berhubungan erat dengan kenangan serta emosi seseorang." 

Sejarah tanaman atsiri di Indonesia sudah ada sejak ribuan tahun lalu di Jalur Rempah. Dengan kondisi alam yang unik dan posisi strategis di jalur maritim dunia, Indonesia menjadi pemain penting dalam industri rempah internasional. Bukan hanya rempah, Indonesia juga kaya akan tanaman-tanaman berharga yang biasa digunakan sebagai bahan wewangian,makanan, hingga bahan pengobatan tradisional.

Rempah-rempah ikonik dan khas inilah yang terpilih dalam ‘Scent of Wonderful Indonesia’karena memiliki peran penting dalam masakan, obat tradisional, dan wewangian rakyat Indonesia sejak berabad-abad lalu. Aroma lemon (limau) dan serai (lemongrass) yang menyegarkan sering digunakan dalam aromaterapi untuk meningkatkan relaksasi danmengurangi stres. Sementara nilam (patchouli) Indonesia dianggap sebagai salah satu yang terbaik di dunia dengan aroma yang bersahaja dan musky, dengan sedikit rasa manisdan rempah. Ditambah aroma pala (nutmeg) yang hangat dan pedas dengan sedikit rasa manis memberi kesan membumi.

3 dari 3 halaman

Dari situlah ternyata wewangian atsiri ini sangat mempengaruhi aktivitas bahkan ketika berpergian, Marsha Aruan membagikan ceritanya dengan wewangian atsiri tersebut

Marsha Aruan (Kiri) membagikan pengalamannya dalam kegemarannya menelusuri jejak wewangian atsiri, bahkan ketika ia berpergian. (Foto Dokumentasi Tim Liputan Fimela)

Dalam kesempatan yang sama, Marsha Aruan juga berbagi cerita tentang penggunaan minyak atsiri dalam kehidupannya. "Saya menggunakan minyak atsiri dalam rutinitas sehari-hari karena dapat membangun mood dan membantu relaksasi setelah beraktivitas. Hari ini,saya semakin kagum dengan keanekaragaman aromatik khas Indonesia, terutama setelah merasakan sendiri bagaimana pengalaman aromatik dapat menghubungkan kita dengan identitas budaya suatu negara melalui indera penciuman.” ujarnya.

Kolaborasi ini dapat menjadi pintu untuk terjalinnya sebuah keterikatan antara aroma khas Indonesia dengan wisatawan untuk lebih mengenal Indonesia, sehingga aroma tersebutdapat terkenang di benak wisatawan sebagai aroma khas Indonesia.

Dengan menggabungkan esensi keindahan alam dan keanekaragaman budaya Indonesia ke dalamproduk-produk bernuansa lokal yang menakjubkan, ‘Scent of Wonderful Indonesia’ menjadi platform yang unik dalam mempromosikan ekonomi kreatif Indonesia kepada dunia.Langkah ini bertujuan untuk menciptakan daya tarik baru bagi para wisatawan internasional yang ingin merasakan keunikan dan keistimewaan Indonesia.

 

Penulis: Tisha Sekar Aji

Hashtag: #Breaking Boundaries