Fimela.com, Jakarta Mengalami mood swing atau perubahan suasana hati sudah menjadi fenomena lazim yang bisa dirasakan siapa saja, terlebih perempuan. Sejatinya, perubahan ini bisa dipengaruhi oleh faktor internal mengenai bagaimana cara diri sendiri merespons keadaan dan faktor eksternal seperti lingkungan di sekitar.
Melansir dari Very Well Mind, mood swing dapat dideskripsikan sebagai suatu keadaan di mana terjadi perubahan suasana hati yang cepat dan signifikan. Mood swing bisa diibaratkan layaknya emosi yang berjalan seperti roller coaster. Emosi tersebut akan berubah-ubah dalam waktu yang singkat. Oleh karena itu, beberapa orang akan merasa kesulitan apabila sudah terjebak dalam situasi seperti ini.
Lalu, apa saja pemicunya? Mood swing bisa disebabkan karena perubahan hormon selama siklus menstruasi, gangguan kesehatan mental, kurang tidur, stres, atau kondisi kesehatan lainnya. Bagaimana caranya agar bisa mengendalikan mood swing yang bisa mengganggu aktivitas ini? Diketahui dari situs Forhers dan Everyday Health, terapkan cara-cara berikut ini:
1. Pilih Makanan yang Bisa Membangkitkan Suasana Hati
Ketika sedang mengalami mood swing, makanan menjadi pilihan terbaik untuk sejumlah orang. Pola makan yang sehat bisa berpengaruh pada keadaan mood seseorang. Oleh sebab itu, pilih makanan dengan nutrisi yang bisa mencegah tubuh dari emosi yang memburuk. Nutrisi tersebut antara lain vitamin D, vitamin B6, vitamin B12, asam lemak omega-3, asam folat, dan magnesium.
Dikutip dari Everyday Health, makanan seperti kacang-kacangan dan biji-bijian yang kaya akan karbohidrat kompleks bisa meningkatkan serotonin. Secara lebih lanjut, makanan tersebut juga bisa menghindari perubahan suasana hati yang negatif.
2. Lakukan Aktivitas Fisik secara Teratur
Pilihan lain untuk mengurangi mood swing adalah dengan melakukan aktivitas fisik secara teratur. Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa olahraga punya banyak sekali kegunaan bagi tubuh. Bahkan, bisa meningkatkan kemampuan tubuh untuk menangani stres dan meredakan kecemasan.
Saat mengatasi mood swing, kamu tidak perlu melakukan aktivitas fisik yang berat dan membebani diri. Cukup luangkan waktu 30 menit untuk berjalan kaki agar suasana hati bisa tetap tenang dan stabil. Sebagai bagian dari teknik relaksasi, kamu juga bisa melakukan yoga dan meditasi.
3. Hindari Konsumsi Kafein, Alkohol, dan Gula yang Berlebihan
Hindari makanan dengan kandungan zat yang bisa meningkatkan gejala saat mood swing. Makanan dengan gula yang tinggi, minuman berkafein, alkohol, atau makanan lemak trans bisa mengubah kondisi tubuh. Bukannya memperbaiki, justru akan membuat kamu semakin kesulitan untuk menanganinya. Penting untuk memperhatikan jenis makanan atau minuman ini supaya tidak membuat mood swing semakin memburuk.
4. Meningkatkan Kualitas Tidur
Kurang tidur termasuk ke dalam salah satu pemicu terjadinya mood swing pada seseorang. Tingkatkan kualitas tidur dengan selalu memperhatikan durasi istirahat yang cukup. Tubuh membutuhkan 7 hingga 8 jam waktu tidur agar bisa tetap fit ketika menjalani hari.
Terkadang, kebiasaan ini memang sulit dilakukan jika belum dibiasakan. Namun, kamu tetap bisa melakukannya secara konsisten dengan menyingkirkan teknologi sebelum tidur, menghindari konsumsi makan besar, atau berolahraga di sore hari.
5. Menerapkan Strategi Manajemen Stres
Tiap orang punya cara berbeda untuk mengelola stres agar tidak meluas hingga menyebabkan mood swing. Praktik manajemen stres ini akan mengubah emosi negatif tersebut menjadi lebih positif. Kesehatan mental pun dapat terjaga apabila bisa menerapkannya dengan baik. Cobalah untuk melakukan latihan pernapasan dalam, mengendalikan diri dengan teknik mindfulness, berinteraksi dengan orang yang dipercaya, atau memanjakan diri dengan self care.
Dengan cara-cara tersebut, semoga kamu bisa terbebas dari mood swing yang mudah datang menghampiri. Memperbaiki kebiasaan dan mengenali emosi diri sendiri memang patut untuk dilakukan. Yuk, mulai mengendalikan diri agar kondisi ini tidak menimbulkan efek buruk di kemudian hari.
Penulis: Syifa Azzahra