Fimela.com, Jakarta Nama Laely Indah Lestari sudah sangat dikenal sebagai seorang fashion designer, culture traveller, fotografer dan penulis buku. Ia pun begitu menginspirasi dengan statusnya juga sebagai seorang istri dan ibu dua orang anak.
Banyak keahlian yang dimiliki oleh Laely bukan karena ambisi, baginya berjalan begitu saja dan serius dengan hal apapun yang ia pelajari, hingga akhirnya sebuah karya merupakan hasil akhir dari sebuah proses yang ia tekuni.
Dan tak terkecuali dalam hal pendidikan, baru-baru ini Laely berhasil menamatkan studinya di program Magister Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran dengan menjadi lulusan tercepat di angkatannya.
What's On Fimela
powered by
Lulus Cumlaude
Laely Indah Lestari menjadi lulusan tercepat dengan masa studi satu tahun satu bulan dan mendapatkan IPK tertinggi 4.0 dengan yudisium Pujian (Cumlaude). Tentunya, lulus S2 dengan cepat ditambah nilai IPK tinggi menjadi bukti Laely dalam keseriusannya menempuh pendidikan.
Bukan hanya menjadi lulusan terbaik, pada saat bersamaan Laely juga sedang menempuh pendidikan Doktoral Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran dengan jalur Fast Track. Kesibukan tidak menjadi alasan untuk Laely menempuh jalur pendidikan S2 dan S3 sekaligus secara bersamaan.
Penelitian yang diangkat oleh Laely dalam tesisnya adalah mengenai Wastra tenun ikat dan Budaya masyarakat Sumba Timur yang dikaitkan dengan bentuk dan dinamika komunikasi di dalamnya. Menurut Laely penelitian ini sangat unik dan menarik untuk digali lebih dalam.
"Saya sangat bersemangat dan serius dalam melakukan penelitian khususnya di bidang Wastra dan Budaya, saya berharap hasil dari penelitian saya ini bisa menjadi suatu kebaruan dan informasi bermanfaat bagi masyarakat Indonesia," kata Laely dengan semangat, baru-baru ini.
Terpukau dengan Wastra Nusantara
Laely sendiri terinspirasi melakukan penelitian diawali dari karya-karya wastranya yang sangat diapresiasi saat melakukan fashion show di kancah Internasional. Saat ini Laely aktif melakukan penelitian yang sama dalam bidang Wastra dan Budaya pada disertasinya di jenjang S3 program Doktoral Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran.
"Banyak perjuangan luar biasa ketika harus menyelesaikan kuliah S2 di saat menjadi mahasiswa S3, namun semua itu dijadikan tantangan buat saya untuk tetap fokus dan konsisten menjalaninya. Alhamdulillah akhirnya bisa lulus S2 cepat waktu," sambungnya bersyukur.
Membagi waktu menjadi kunci utama kesuksessan Laely dalam menjalani berbagai peran. Dari mulai sebagai wanita karier, mahasiswa, ketua organisasi, seorang ibu dan istri dijalaninya dengan sangat baik. Hal ini dibuktikan oleh Laely Indah Lestari yang bisa menjadi inspirasi bagi seluruh wanita Indonesia.
"Bahwa perempuan dengan multiperan juga bukan menjadi hambatan dalam menempuh pendidikan. Bahkan pendidikan justru menjadi penunjang dalam diri saat menempatkan posisi di berbagai bidang," tegas Laely.