7 Manfaat Konsumsi Bawang Merah untuk Kesehatan Tubuh

Fimela Reporter diperbarui 24 Nov 2023, 12:35 WIB

Fimela.com, Jakarta Sebagai bumbu yang dapat memperkaya rasa pada masakan, bawang merah juga mempunyai manfaat yang tak kalah penting untuk kesehatan tubuh. Kaya akan senyawa dan nutrisi, bawang merah dapat dikonsumsi sebagai makanan pencegah segala penyakit. Siapa sangka bahwa bumbu penyedap ini menyimpan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang berkontribusi penting dalam menjaga daya tahan tubuh. 

Penasaran apa saja manfaat yang bisa didapatkan dari konsumsi bawang merah? Dikutip dari Healthline dan beberapa sumber pendukung, inilah sejumlah manfaat yang bisa ditemukan dalam bawang merah:

2 dari 2 halaman

Manfaat Bawang Merah untuk Kesehatan

Mengonsumsi bawang merah memiliki efek baik bagi kesehatan tubuh/copyright freepik

1. Menjaga Kadar Gula Darah

Kandungan flavonoid yang terdapat dalam bawang merah dapat membantu untuk mengendalikan penyakit diabetes. Selain itu, bawang merah juga dapat membantu dalam mengontrol kenaikan berat badan yang berkaitan dengan penyakit diabetes. Bagi penderita diabetes, bawang merah dapat menjadi pilihan bahan masakan yang baik dikonsumsi.

Diketahui dari situs Klarity Health, senyawa yang ada di dalam bawang merah dapat meningkatkan toleransi glukosa dan mengurangi resistensi terhadap insulin. Hal ini menyebabkan konsumsi bawang merah dapat menurunkan kadar glukosa dalam darah. 

2. Mempertahankan Sistem Imun Tubuh

Dilansir dari Healthline, bawang merah kaya akan senyawa antioksidan, seperti quercetin, kaempferol, dan allicin. Antioksidan ini dapat melindungi sel-sel yang ada di dalam tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Itulah sebabnya, bawang merah dapat menjaga daya tahan tubuh, meminimalisir risiko peradangan, dan mencegah tubuh dari kondisi penyakit yang kronis. 

3. Meredakan Gejala pada Alergi 

Mengonsumsi bawang merah juga dapat membantu untuk meredakan gejala alergi dan infeksi. Misalnya seperti alergi pernapasan ringan hingga alergi makanan. Bawang merah memiliki kandungan flavonoid yang bisa mengurangi alergi musiman pada tubuh. 

4. Menjaga Kesehatan dan Sirkulasi Jantung

Senyawa organosulfur dan antioksidan di dalam bawang merah dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Bawang merah dapat berperan dalam mengurangi kadar lemak berbahaya yang bisa menumpuk dalam sistem darah dan berpotensi untuk meningkatkan penyakit jantung.

Konsumsi bawang merah dapat mengurangi kadar kolesterol total, kolesterol jahat, dan trigliserida yang ada di dalam tubuh. Ditambah lagi, bawang merah dapat berkhasiat untuk meningkatkan sirkulasi dan mempertahankan kesehatan jantung. 

Bawang merah memiliki banyak khasiat/copyright freepik

5. Mengendalikan Berat Badan yang Sehat

Senyawa dalam bawang merah dapat membantu untuk mencegah adanya penumpukan lemak yang berlebihan. Zat yang ada dalam bawang merah akan menekan akumulasi lemak dalam tubuh dan menurunkan kadar lemak secara total. Antioksidan pada bawang merah juga dapat berfungsi untuk meningkatkan metabolisme sehingga bisa berpengaruh pada pengendalian berat badan dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. 

6. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Meningkatkan kepadatan tulang bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk mengonsumsi bawang merah. Konsumsi bawang merah secara teratur bisa menjaga kesehatan tulang, terutama pada wanita menopause. Bahan makanan ini juga dapat membantu dalam meningkatkan kesehatan gigi dan mencegah osteoporosis. 

7. Menjaga Kesehatan Kulit

Kandungan sulfur pada bawang merah ternyata dapat bermanfaat untuk menjaga kulit agar terlihat lebih muda. Bawang merah juga membantu dalam produksi kolagen, yaitu protein yang berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit dan rambut. Maka, tidak ada salahnya untuk menggunakan bawang merah dalam menjaga kondisi kulit dan rambut agar tetap sehat dan tetap terjaga. 

 

Demikian manfaat mengonsumsi bawang merah untuk tubuh. Tanpa sadar, ternyata bumbu penyedap ini juga berperan untuk meningkatkan kesehatan tubuh. Manfaatkan bawang merah dengan mengolahnya secara tepat dan mengonsumsinya dalam porsi yang cukup.

 

Penulis: Syifa Azzahra