Fimela.com, Jakarta Asam jawa telah menjadi bahan makanan yang kaya akan manfaat. Tanaman herbal ini dapat dijadikan sebagai bumbu penyedap untuk menambah cita rasa makanan agar semakin nikmat. Tak jarang, asam jawa juga dapat diolah menjadi minuman sehat yang menyegarkan.
Asam jawa berbentuk seperti kacang polong yang berisi daging buah berserat. Di dalamnya akan terkandung nutrisi seperti vitamin, mineral, asam amino, dan senyawa lainnya yang sangat berguna bagi kesehatan tubuh. Daging buah asam jawa akan berair dan menyajikan rasa yang asam manis. Rasa ini akan bergantung pada kematangan dari buah asam jawa saat dipetik. Asam jawa dapat bertahan lama apabila disimpan dengan cara yang tepat. Hal ini dapat bertujuan untuk membuat asam jawa tetap sedap untuk digunakan sebagai bahan apa pun.
Untuk menyimpan asam jawa, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan. Melansir dari beberapa sumber, inilah cara menyimpan asam jawa supaya awet dan tetap terasa segar:
Cara Menyimpan Asam Jawa
1. Disimpan di dalam Lemari Es
Asam jawa sama seperti buah lainnya yang mudah membusuk dalam waktu cepat. Akan lebih baik untuk menyimpannya di dalam lemari es supaya lebih awet. Dilansir dari situs High Kitchen, asam jawa yang disimpan dalam lemari es akan bertahan selama 3 bulan.
Masukkan asam jawa ke dalam wadah kedap udara atau kantong makanan yang dapat ditutup kembali. Kemudian, simpan asam jawa di dalam lemari es. Cara ini dapat bertujuan untuk mencegah pertumbuhan jamur atau bakteri dan mencegah pembusukan. Selain itu, suhu dingin dapat menjaga kualitas asam jawa agar tetap segar.
2. Dimasukkan di dalam Freezer
Memasukkan asam jawa ke dalam freezer dapat membantu untuk memperpanjang ketahanan asam jawa. Keluarkan biji asam jawa dan letakkan buah asam jawa ke dalam wadah kedap udara. Pastikan wadah tertutup rapat supaya buah tidak rusak. Selain itu, buah asam jawa juga dapat ditaruh di dalam plastik atau kantong pembeku.
Saat ingin mengolahnya, cukup keluarkan asam jawa yang telah membeku. Biarkan dalam suhu ruangan dan tunggu hingga mencair. Asam jawa ini mungkin akan terasa lebih lembut apabila telah dicairkan.
3. Awetkan dengan Garam
Selain dengan menggunakan kulkas dan freezer, kamu dapat menyimpan asam jawa dengan cara lain. Gunakan garam sebagai bahan pengawet untuk membuat asam jawa lebih tahan lama. Buang kulit asam jawa dan kemudian jemur asam jawa di bawah sinar matahari. Selanjutnya, buang biji asam jawa dan tambahkan garam ke dalam daging yang telah dikeringkan. Asam jawa akan berubah warna menjadi lebih gelap. Buang asam jawa apabila sudah menunjukkan tanda berjamur atau tidak layak.
Tips tersebut dapat dilakukan untuk mempertahankan ketahanan asam jawa agar dapat digunakan sebagai bahan makanan atau minuman. Semoga bermanfaat!
Penulis: Syifa Azzahra