5 Tips Diet untuk Menjaga Kesehatan Tubuh

Fimela Reporter diperbarui 21 Des 2023, 12:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Kesehatan tubuh adalah salah satu aset berharga yang dimiliki seseorang. Cara kita merawat tubuh memiliki dampak yang besar dalam menjaga kualitas kesehatan tubuh. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuh kita adalah dengan cara memiliki pola diet yang sehat.

Menjaga kesehatan tubuh sebenarnya bisa menjadi hal yang sulit untuk dilakukan bagi sebagian orang. Hal ini karena kebanyakan orang memiliki gaya hidup yang bisa dikatakan tidak sehat, mulai dari mengkonsumsi alkohol, merokok, vape, makan makanan yang memiliki kandungan gizi yang buruk, dan lain-lain. Bahkan orang yang sadar untuk diet, mereka kebanyakan lakukan agar tubuh kurus dan terlihat indah, tanpa memperhatikan kesehatan tubuh.

Dilansir oleh Healthline.com, menjaga kesehatan tubuh dengan mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran bisa dikatakan dapat memberikan banyak sekali manfaat untuk tubuh. Beberapa diantaranya adalah mengurangi risiko terpapar dengan penyakit kronis yang dapat mempengaruhi tubuh. 

Mengubah pola diet atau pola makanmu memang sulit, apalagi jika kamu baru mau mulai menjalankan. Daripada kamu harus mengubah pola diet secara menyeluruh, malahan dapat membuatmu makin tidak sehat. Berikut adalah 5 tips sederhana untuk menjaga dirimu agar tetap sehat tanpa menyiksa diri menurut Healthline.com.

2 dari 6 halaman

Konsumsi telur di pagi hari

Sarapan dari telur rebus. (Foto:Unsplash/Joseph Gonzalez)

Secara umum, telur adalah makanan yang sehat, tetapi jika kamu memakannya di pagi hari akan lebih baik. Telur memiliki sumber protein berkualitas tinggi yang kaya akan banyak nutrisi penting yang sering tidak terpenuhi oleh banyak orang, seperti kolin.

Mengonsumsi telur saat sarapan membuat kamu merasa lebih kenyang, yang telah terbukti mengakibatkan penurunan asupan kalori saat makan berikutnya. Ini dapat sangat membantu mencapai tujuan penurunan berat badan kamu.

Berdasarkan penelitian yang disebarkan oleh Pubmed Central, mengungkapkan bahwa mereka melakukan penelitian terhadap 50 orang dan mereka menemukan bahwa orang yang mengonsumsi makanan yang ada telurnya, terbukti merasa rasa laparnya mengurang.

3 dari 6 halaman

Tingkatkan konsumsi protein

Ilustrasi ayam panggang (Foto: Unsplash/Alison Marras)

Jika kamu ingin membuat otot, mengkonsumsi makanan yang kaya dengan protein bisa menjadi pilihan. Hal ini dikarenakan protein dapat mempengaruhi hormon yang mengatur perasaan lapar dan kenyang, makronutrien ini sering dianggap sebagai yang paling memberikan rasa kenyang. 

Berdasarkan penelitian yang disebarkan pada tahun 2018, mengungkapkan bahwa mengkonsumsi makanan yang tinggi akan protein dapat menurunkan kadar ghrelin atau yang dikenal dengan hormon lapar. Hormon ini yang banyak ditemukan pada makanan tinggi akan karbohidrat. 

Lebih dari itu, protein membantu dalam menjaga massa otot kamu dan bahkan sedikit meningkatkan tingkat pembakaran kalori harian kamu. Ini juga penting untuk mencegah kehilangan massa otot yang dapat terjadi saat menurunkan berat badan dan seiring bertambahnya usia.

Makanan yang mengandung protein adalah produk susu, kacang, telur, kacang polong, dan daging tanpa lemak. Disarankan untuk menghindari makanan yang digoreng dan beralih makanan yang dipanggang, poaching, pressure cooking, merebus, dan broiling.

4 dari 6 halaman

Penuhi konsumsi nutrisi

Ilustrasi makanan penuh nutrisi. (Foto: Unsplash/Brooke Lark)

Berdasarkan penelitian yang berjudul Vitamin D Deficiency mengungkapkan bahwa 1 miliar orang di dunia setidaknya kekurangan vitamin D. Bukan hanya vitamin D, tapi banyak lagi. Disarankan untuk selalu memenuhi nutrisi yang dibutuhkan tubuh karena nutrisi lah yang dapat membantumu menjaga kesehatan tubuh.

Cara yang terbaik adalah dengan mengkonsumsi sayur-sayuran terlebih dahulu sebelum yang lainnya. Tindakan ini dapat membantu mengurangi total asupan kalori dan memperbaiki keberlanjutan gizi secara keseluruhan, yang pada akhirnya dapat berdampak positif pada upaya penurunan berat badan.

Selain itu, makan sayuran sebelum mengonsumsi hidangan kaya karbohidrat telah terbukti bermanfaat dalam mengontrol kadar gula darah. Ini memperlambat penyerapan karbohidrat ke dalam aliran darah, yang dapat berkontribusi pada pengendalian gula darah yang lebih baik, baik jangka pendek maupun jangka panjang, terutama bagi individu dengan diabetes.

Jika kamu rasa asupan nutrisi kurang disarankan untuk mengonsumsi suplemen yang kaya akan nutrisi.

5 dari 6 halaman

Ganti makanan cepat saji menjadi yang lebih sehat

Hindari makanan Fast food. (Foto: Unsplash/Jonathan Borba).

Semua orang tahu kalau mengkonsumsi makanan siap saji itu tidak baik untuk kesehatan tubuh. Memang makanan siap saji memiliki rasa yang lezat. Namun, disarankan untuk menggantinya menjadi makanan yang lebih sehat. 

Seperti mengganti minuman yang bersoda dan penuh gula dengan sparkling water. Berdasarkan penelitian yang disebarkan oleh PubMed Central 2017 mengungkapkan minum-minuman yang penuh gula terbukti dapat menimbulkan berbagai macam permasalahan kesehatan, beberapa diantaranya adalah penyakit jantung, obesitas, dan diabetes tipe 2.

Menambahkan, mengganti kentang goreng menjadi kentang panggang. Faktanya kentang panggang memiliki 93 kalori dan kentang goreng memiliki kalori 3 kali lipat lebih banyak yaitu 333 kalori, padahal beratnya sama. Hal ini dikarenakan kentang menyerap minyak.

Atau, kamu bisa mengganti kripik menjadi popcorn. Faktanya popcorn kaya akan nutrisi dan serat. Contohnya 100 gram popcorn ternyata mengandung 387 kalori dan 15 gram serat, sedangkan keripik kentang mengandung 532 kalori dan 3 gram serat. Faktanya pola makanan yang tinggi akan serat ternyata dapat mengurangi risiko peradangan dan penyakit jantung.

6 dari 6 halaman

Aktif

Ilustrasi orang olahraga. (Foto: Unsplash/Jonathan Borba).

Meskipun sudah mengkonsumsi makanan yang sehat, berolahraga menjadi salah satu cara yang dapat membantumu untuk menjadi lebih sehat dan disisi lain dapat mengurangi berat badan.

Berdasarkan 3 penelitian yang diunggah pada PubMed mengungkapkan Bahwa olahraga dapat meningkatkan suasana hati, mengurangi perasaan depresi, kecemasan, dan stress. Dimana perasaan yang disebutkan sebelumnya merupakan salah satu aspek yang membuat seseorang stress eating. 

Selain dapat memperkuat otot dan tulang olahraga dapat membantu kamu untuk:

  1. Menurunkan berat badan
  2. Meningkatkan tingkat energi
  3. Mengurangi risiko penyakit kronis
  4. Meningkatkan kualitas tidur

Disarankan untuk berolahraga setidaknya 30 menit dalam sehari. 

 

Penulis: Sherly Julia Halim.