Yovie Widianto Apresiasi Langkah Yayasan AMI Beri 'Penghargaan Khusus' untuk Para Musisi Tradisional

Rivan Yuristiawan diperbarui 08 Nov 2023, 14:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Kesejahteraan para seniman, termasuk musisi yang sudah lewat dari masa kejayaannya kerap menjadi isu yang memantik keprihatinan publik. Yovie Widianto menilai sudah waktunya setiap musisi, baik pelaku industri ataupun musisi tradisional mulai mempersiapkan masa depan sejak dini guna meminimalisir keterpurukan hidup di masa mendatang.

Hal itu diungkap Yovie Widianto dalam acara AMI Peduli yang memberikan penghargaan pada musisi tradisional di Indonesia. Sebagai ketua FESMI (Federasi Serikat Musisi Indonesia), kesadaran akan kehidupan di masa depan untuk setiap musisi penting digalakkan demi menjamin kesejahteraan penghidupannya di masa depan.

"Seniman itu sederhananya baru dapat apresiasi saja udah bahagia, termasuk saya pribadi. Nah, kadang itu membuat kami terlena sehingga kurang sadar kehidupan berjalan dan memerlukan hal-hal fundamental utk menyangga kehidupan," ungkap Yovie Widianto, belum lama ini.

2 dari 3 halaman

Beri Apresiasi

[Foto/Istimewa]

Lebih lanjut, keyboardis grup band Kahitna itu lantas mengapresiasi langkah Yayasan AMI Awards (YAMI) pimpinan Candra Darusman yang mengupayakan adanya program jaminan masa depan untuk setiap musisi hasil kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan dan Kemendikbudristek RI. Menurutnya, langkah tersebut dianggap tepat karena bisa memberikan angin segar untuk setiap anggotanya mendapat penghidupan yang lebih layak meski sudah tak lagi aktif berkarya.

"Seniman jadi tenang untuk berkarya sehingga bisa menghasilkan karya-karya yang baik,” terang Yovie.

“Jadi, kalau ada kecelakaan kerja dan sebagainya kan bisa di-cover, paling nggak kita bisa lebih tenang dapat pekerjaan, sambil juga kita mulai sadar lagi nih, dengan berserikat akan ada yang lebih baik,” sambungnya kemudian.

3 dari 3 halaman

Penghargaan Istimewa

[Foto/istimewa]

Sementara itu, Direktur Perfilman, Musik, dan Media, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek, Ahmad Mahendra menilai sudah sepatutnya para musisi mendapatkan perhatian khusus supaya bisa tetap merasa aman dan nyaman dalam berkarya. Hal senada juga disampaikan Candra Darusman yang menilai jika setiap musisi berhak mendapat jaminan dari program AMI Peduli yakni jaminan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).

"Keinginan YAMI supaya musisi tradisional terus memberikan dampak positif ke perkembangan industri musik Indonesia sebab diri mereka terlindungi ketika berkarya," jelas Candra Darusman.