Mewakili Indonesia, Farhana Nariswari mengenakan gaun mahakarya Albert Yanuar dengan tema New Beginning atau awal yang baru. Albert Yanuar merancang gaun ini dengan penuh ketelitian dan detail yang menawan. Ia menerapkan konsep kamuflase yang membuat Farhana Nariswari terlihat dalam 4 pesona yang berbeda meski hanya mengenakan satu gaun. [Dok/Albert Yanuar]
Gaun malam yang dikenakan wakil FIlipina Nicole Borromeo membuatnya masuk ke top 7 Best Evening Gown. Gaun rancangan Furne Amato mengangkat inspirasi dari makhluk mitologi Magindra. Amato pun mengimplementasikan gaunnya dengan bahan-bahan mewah seperti kristal net serta batuan dari Mesir. [@skphconnects]
Gaun malam Wakil Kolombia, Sofia Osio membuatnya masuk ke jajaran top 7. Gaun karya Julio Gonzalez itu melambangkan pesona pantai Karibia. [@reinacolombia]
Wakil Angola, Teresa Sara mengenakan gaun berkilauan karya Helio Couture. Gaun dengan detail ribuan embroidery kristal membuatnya juga masuk ke kategori top 7 best evening gown. [@teresasara_]
Gaun berwarna biru rancangan Junior Quero bertajuk .“A Spring at Hitachi Seaside Park ”ini membawa Linette Clement, wakil Panama masuk ke dalam top 7 best evening gown. [@linetteclement]
Wakil Bolivia, Vanessa Hayes mengenakan gaun off shoulder dengan detail rumbai berkilau. Gaun dari label Helcio Couture itu mengambil inspirasi dari kepang wanita Bolivia. [@missinternational_vn]
Terakhir, ada gaun malam yang dikenakan wakil Jepang, Tamao Yoneyama. Di malam final itu, ia mengenakan gaun sulaman payet bercorak burung merak. [@missinternational_vn]