Film Nona Manis Sayange tak Hanya Sarat Keindahan, Ceritanya Lucu tapi Tetap Berbudaya

Anto Karibo diperbarui 01 Nov 2023, 10:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Sebuah film yang diperankan Haico Van Der Veken berjudul Nona Manis Sayange bakal segera menyapa penonton. Film layar lebar ini akan serentak tayang pada 2 November 2023 mendatang di seluruh bioskop Indonesia.

Film ini, memiliki latar cerita di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, para produser mengatakan film ini tidak hanya akan berfokus pada hubungan kedua karakter utama yang diperankan, Haico Van Der Veken dengan Pangeran Lantang.

Namun juga berfokus pada konflik keluarga, budaya, dan keindahan alam yang disajikan selama film berlangsung. Film Nona Manis Sayange merupakan film keluarga dengan genre romantis dan komedi yang memiliki alur ringan.

Film yang menceritakan tentang hubungan asmara antara Sikka (Haico Van Der Veken) dan Akram (Pangeran Lantang) yang tidak direstui oleh ayah dari Sikka (Mathius Muchus) akan mengharu biru.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Tak Hanya Kisah Cinta

Haico Van Der Veken saat syuting film Nona Manis Sayange di NTT. (Foto: Dok. Istimewa)

Tidak hanya berfokus pada kisah cinta mereka, film ini juga akan berfokus dengan bagaimana hubungan keluarga yang retak antara Sikka dan ayahnya dapat kembali diperbaiki secara perlahan dan mengenal budaya Indonesia bagian Timur lebih dalam melalui Suku Manggarai yang tinggal di Labuan Bajo.

Dalam film ini, hubungan Sikka dengan ayahnya terbilang cukup relate dengan kehidupan saat ini, di mana beberapa orang tua masih mencampuri dan mengatur kehidupan anaknya sampai dewasa.

Oleh karena itu, dalam film ini, penonton akan melihat bagaimana proses pembangunan karakter dan hubungan di antara Sikka dan ayahnya. Selain drama yang menyentuh tersebut, film Nona Manis Sayange juga menyajikan adegan-adegan komedi yang bisa membuat penonton terpingkal-pingkal.

3 dari 3 halaman

Usung Budaya

Haico Van Der Veken di film Nona Manis Sayange (YouTube/Nona Manis Sayange Film)

Dari sisi wardrobe, film ini juga mengenalkan kain tenun khas Labuan Bajo, dengan corak beragam yang digunakan dalam film Nona Manis Sayange. Selain itu, film ini juga akan mengenalkan para penonton dengan salah satu budaya Suku Manggarai di mana sang pria harus membayar belis sesuai dengan nominal yang telah ditentukan.

Belis sendiri merupakan mas kawin yang diberikan pihak laki-laki (anak wina) kepada pihak perempuan (anak rona) sebagai simbol penghargaan terhadap harkat dan martabat perempuan. Besaran belis yang dibawa pun bervariatif, tergantung dari kekuatan negosiasi antar kedua belah pihak.

Film Nona Manis Sayange menampilkan beberapa tempat indah yang ada di Laboan Bajo. Jajaran pemain dan produser mengatakan bahwa tempat-tempat tersebut dipastikan dapat menjadi destinasi wisata baru yang dapat dikunjungi apabila sedang berlibur ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Tempat-tempat tersebut diantaranya adalah Pulau Komodo, Pantai Pasir Pink, Pulau Padar, dan destinasi wisata lainnya.

Selain itu, film ini juga menghadirkan seorang musisi muda Tanah Air, Raisa Anggiani, untuk mengisi soundtrack lewat lagu berjudul Kau Rumahku yang berasal dari album miliknya Renung Resah.