Fimela.com, Jakarta Merawat kulit sensitif membutuhkan usaha yang esktra dan hati-hati. Pasalnya,apabila kulit sensitif telah menggunakan produk yang tidak sesuai, maka timbul berbagai reaksi buruk di kulit. Seperti munculnya iritasi, ruam, kemerahan, timbul benjolan, atau gatal-gatal. Kulit yang sensitif juga dapat dipicu oleh faktor eksternal lainnya, seperti polusi udara, perubahan suhu, paparan sinar matahari, dehidrasi, dan alergi.
Jenis kulit yang sensitif biasanya akan lebih mudah untuk bereaksi sehingga menyebabkan kulit menjadi kering dan cenderung berjerawat. Selain itu, kulit sensitif akan lebih rentan terhadap efek dari sinar matahari. Jika kulit sudah teriritasi atau mengelupas, maka kulit perlu untuk ditangani secara lebih lanjut agar tidak berisiko muncul masalah lainnya.
Apabila Sahabat Fimela termasuk pemilik kulit sensitif, inilah beberapa tips yang bisa kamu terapkan untuk memilih produk skincare yang cocok dengan kulit dan tidak mudah iritasi. Melansir dari womens health, berikut untuk tipsnya.
What's On Fimela
powered by
1. Lakukan Uji Coba Terlebih Dahulu
Ketika menggunakan produk baru, selalu lakukan uji coba pada bagian kulit yang kecil dan tdak mencolok sebelum mengaplikasikannya. Kemudian, tunggu setidaknya 24 jam untuk melihat tanda-tanda berupa iritasi, kemerahan, atau gangguan kulit lainnya. Jika tidak ada masalah, maka kamu bisa menerapkannya dalam rutinitas perawatan kulit sehari-hari.
2. Lebih Baik untuk Menggunakan Sedikit Produk
Kulit sensitif mudah sekali untuk mengalami masalah. Maka dari itu, sebaiknya jaga agar produk perawatan kulit sehari-hari tidak terlalu berlebihan, terutama untuk penggunaannya. Untuk memperbaiki skin barrier dan menjaga kulit yang sensitif, maka kamu cukup menggunakan gentle cleanser, moisturizer, dan sunscreen.
3. Mencari Produk Pembersih dengan Bahan yang Lembut
Bagi pemilik kulit sensitif, akan lebih baik untuk mencari produk seperti pembersih yang dirancang khusus untuk kulit sensitif dan bebas dari bahan kimia yang keras. Hindari produk yang mengandung wewangian, alkohol, dan bahan-bahan lain yang berpotensi menyebabkan iritasi. Biasanya, produk dengan bahan yang lebih sedikit cenderung tidak akan mengiritasi kulit.
Tetaplah menjaga agar pori-pori tetap bersih dari kotoran di permukaan kulit dengan mencuci muka dua kali sehari. Lebih dari itu, bisa jadi terlalu berlebihan untuk kulit yang sensitif. Setelah mencuci muka, tepuk-tepuk hingga kering dan langsung oleskan dengan pelembab untuk penyerapan yang maksimal. Hindari pembersih dengan kandungan kimiawi seperti salicylic acid dan asam alfa hidroksi (AHA).
4. Memilih Moisturizer dengan Bahan yang Lebih Aman
Hindari moisturizer dengan kandungan wewangian dan pilih bahan-bahan yang lebih aman dan menenangkan untuk kulit, seperti polifenol teh hijau, chamomile, atau lidah buaya. Selain itu, untuk memperbaiki skin barrier, kamu juga dapat memilih kandungan seperti niacinamide, ceramide, gliserin, dan hyaluronic acid. Semua bahan tersebut dapat menjaga kulit dari kerusakan dan mempertahankan kelembaban dalam waktu yang lama.
5. Gunakan Sunscreen dengan SPF Tinggi
Melindungi kulit dari sinar matahari merupakan aspek yang begitu penting. Selain melindungi kulit dari kerusakan, sunscreen bisa membantu mencegah kulit dari paparan matahari. Kulit yang mudah teriritasi sering kali sangat sensitif dengan sinar matahari. Maka dari itu, pilih produk sunscreen yang baik dengan SPF 30 atau lebih tinggi untuk melindungi kulit agar tetap halus dari sinar yang memburuk. Bahan fisik yang diperlukan di dalam sunscreen, diantaranya yaitu zinc oxide dan titanium dioxide yang lebih kecil kemungkinannya untuk menimbulkan reaksi negatif pada kulit.
6. Pilih Kosmetik dengan Hati-Hati
Saat memilih produk makeup, kulit yang sensitif juga perlu memperhatikan beberapa produk. Bedak yang digunakan harus sebagian besar berbasis mineral, bebas dari bahan pengawet, dan pewarna buatan untuk mengurangi kemungkinan iritasi. Hindari maskara tahan air karena perlu pembersih yang keras untuk menghapusnya.
Lebih baik untuk menggunakan eyeliner dalam bentuk pensil, bukan dalam bentuk yang cair karena eyeliner tersebut dapat berbahan lateks yang bisa menimbulkan reaksi iritasi. Sahabat Fimela juga perlu untuk membuang kosmetik lama yang bisa rusak atau terkontaminasi bakteri. Ingatlah untuk selalu membersihkan kuas dan spons secara teratur.
Itulah sejumlah tips yang bisa Sahabat Fimela terapkan saat memilih produk skincare, apalagi jika kamu memiliki kulit yang sensitif. Selalu perhatikan kandungan di dalam produk dan jangan lupa untuk melakukan uji coba untuk mengetahui reaksi pada kulitmu!
Penulis: Syifa Azzahra