Fimela.com, Jakarta Baru-baru ini, anak Nikita Mirzani, Lolly menjadi pusat perbincangan publik. Hal tersebut bermula saat Lolly yang baru saja bangun tidur malah melakukan live di media sosial sambil sarapan padahal dirinya menumpang di rumah orang yaitu Mama Eda.
Ketika live sedang berlangsung, Mama Eda tiba-tiba muncul dan mematikan lampu dan mengingatkan Lolly jika biaya listrik di Inggris sangat mahal. Tak ayal momen ini pun jadi viral dan sebagian besar netizen menilai Lolly tidak tahu diri.
Insiden ini pun akhirnya sampai di telinga Nikita Mirzani. Melalui akun Instgram pribadinya, Nikita pun menuding Mama Eda menjemput putrinya di sekolah. Ia menduga jika keluarga Mama Eda berharap dengan Lolly menumpang, mereka akan keciptratan uang transferan Nikita Mirzani.
“Yang minta itu anak tinggal di situ adalah mereka (keluarga Mama Eda). Mereka, ya mereka! Bahkan sudah ditelepon sama social service, mereka menyanggupi untuk menampung anak itu ada di situ. Mereka yang menjemput dari sekolahan,” jelas Nikita Mirzani.
What's On Fimela
powered by
Biaya Sekolah
Nikita Mirzani mengingatkan jika harusnya Lolly menimba ilmu lantaran biaya sekolah sudah dibayar oleh ibu kandungnya. “Tapi, nggak tahu di-brainwash apa sama keluarga ke**. Gue bilangnya keluarga ke** saja karena memang nggak ada otaknya. Dipikirnya mereka, kalau itu anak tinggal di rumahnya mereka, gue akan memberikan uang? Tidak! Nol! Sepeser pun tidak,” ujarnya.
Perempuan cantik kelahiran 17 Maret 1986 ini mempersilakan keluarga Mama Eda untuk menanggung biaya hidup Lolly selama di Inggris termasuk membengkaknya tagihan listrik. “Kan ngomong tuh di setiap live: Oh ya, kita sayang seperti anak sendiri, apa segala macam. Ya sudah, jangan dipermasalahkan. Ini, kan banyak yang ketik-ketik masalah lampulah. Masalah listriklah segala macam,” ucap Nikita.
Biaya Listrik
Sebelumnya Mama Eda marah ketika Lolly sedang live di media sosial pagi=pagi dalam kondisi lampu rumah masih menyala.
“Tidak boleh, biaya listrik terlalu mahal. Buka pintu. Air, listrik, Lolly tinggal di sini mahal sekali saya bayar, demi Tuhan!” kata Mama Eda.