Fimela.com, Jakarta Dreamcatcher adalah sebuah dekorasi yang biasanya dipajang di dalam kamar. Dramcatcher berbentuk lingkaran yang dihiasi dengan serat benang yang ditenun di tengahnya serta untaian bulu-bulu burung dan manik-manik. Bentuk lingkaran tersebut biasnya terbuat dari bahan alami, seperti ranting bengkok, dan melambangkan siklus kehidupan.
Dreamcatcher merupakan dekorasi yang sangat populer di seluruh dunia, terutama di daerah-daerah yang lekat dangan budaya Native America. Dilansir dari Cleanerdigs.com, dreamcatcher baeasal dari mitos suku asli Amerika dan salah satu elemen yang paling umum dibagikan di antara berbagai agama dan suku yang berbeda.
Dreamcatcher bukan hanya dipandang sebagai dekorasi saja. Lebih dari itu, dreamcatcher melambangkan kesatuan dan hubungan spiritual yang kuat bagi banyak suku. Banyak suku asli Amerika yang menganggap dreamcatcher sebagai simbol bentuk perlindungan.
Selama bertahun-tahun, dreamcatcher telah menyebar luas dan menjadi simbol budaya yang dihargai oleh banyak orang di seluruh dunia. Dreamcatcher dipercaya bisa menjaga pemiliknya dari mimpi buruk dan memungkinkan untuk mencapai mimpi indah jika digantungkan di atas tempat tidur.
What's On Fimela
powered by
Sejarah Dreamcatcher
Dilansir dari Purechakra.com, dreamcatcher berasal dari budaya suku asli Amerika. Mereka mempercayai bahwa udara di malam hari penuh dengan mimpi baik dan buruk. Maka dari itu, diciptakan lah dreamcatcher sebagai bentuk talisman perlindungan. Suku asli Amerika menggantung dreamcatcher di atas tempat tidur, trutama tempat tidur anak-anak kecil supaya mereka terlindung dari mimpi buruk pada malam hari.
Ada dua versi cerita mengenai asal-usul dreamcatcher. Satu legenda mengatakan bahwa dreamcatcher diciptakan oleh suku Ojibwe. Sementara, legenda satu lagi mengatakan bahwa dreamcatcher berasal dari suku Lakota. Meskipun legenda keduanya mirip, ada sedikit perbedaan dalam menginterpretasikan maknanya oleh masing-masing suku.
Suku Ojibwe menganggap Asibikaashi, wanita laba-laba, sebagai pelindung spiritual mereka yang melindungi anak-anak mereka dari bahaya. Saat orang Ojibwe berkelana jauh dari tanah mereka, sulit bagi Asibikaashi untuk melindungi mereka semua. Maka dari itu, ia menciptakan dreamcatcher. Menurut legenda orang Ojibwe, dreamcatcher dirancang untuk menjebak mimpi buruk dalam jaring sementara membiarkan mimpi baik melewati lubang, manik, atau permata di tengah jaring. Mimpi baik itu kemudian akan turun dengan lembut melalui untaian bulu-bulu ke anak yang sedang tidur, sementara mimpi buruk yang terjebak akan hancur di pagi hari ketika sinar matahari pertama mengenai mereka.
Sementara itu, menurut legenda orang Lakota, dreamcatcher diciptakan untuk menangkap ide-ide baik dan menjebaknya dalam jaring sehingga mereka tidak hilang. Di sisi lain, ide buruk akan melewatilubang pusat dan melayang pergi tanpa menimbulkan kerusakan apa pun.
Mitos Dreamcatcher
Meskipun begitu, sebenarnya sah-sah saja untuk menggantung dreamcatcher di mana pun. Banyak orang yang mempercayai bahwa dreamcatcher adalah simbol keberuntungan dan membawa energi positif dalam hidup. Selain menggantungnya di atas tempat tidur untuk penangkal mimpi buruk, dreamcatcher dapat digantung di dapur atau bahkan pintu masuk untuk menarik energi positif ke dalam hidup dari berbagai sumber.
Cara Membersihkan Dreamcatcher
Dilansir dari Cleanerdigs.com, ada dua metode yang ampuh untuk membersihkan dreamcatcher. Pilih salah satu metode ini berdasarkan bahan dreamcatcher, ya.
Metode basah
- Membersihkan dreamcatcher dengan metode basah memerlukan kombinasi antara garam dan air, berikut caranya:
- Isi wadah dengan air hangat dan tambahkan satu sendok teh garam
- Tempatkan dreamcatcher pada wadah tersebut selama 15-30 menit untuk melunturkan kotoran-kotoran dan noda-noda yang menempel
- Setelah selesai direndam, ambil dreamcatcher lalu gosok dengan hati-hati menggunakan kain lembut untuk menghilangkan kotoran sisa
- Jika sudah bersih, keringkan dreamcatcher menggunakan paper towel atau tisu
- Gantung dreamcatcher untuk mengeringkannya dengan angin-angin.
Metode kering
- Jika dreamcatcher memiliki bahan bulu-bulu atau bahan yang sensitif, disarankan untuk mengikuti langkah ini:
- Isi tas plastik dengan baking soda atau garam, kemudian masukkan dreamcatcher ke dalamnya
- Kocok tas plastik secara perlahan agar dreamcatcher dilumuri baking soda atau garam
- Biarkan selama satu malam untuk menghilangkan jamur atau kotoran pada dreamcatcher
- Setelah itu, ambil dreamcatcher dari tas plastik dan bersihkan sisa powder dengan perlahan menggunakan tisu atau vakum
- Ulangi langkah ini sampai dreamcatcher bersih dari kotoran, odor, dan jamur.
Penulis: Denisa Aulia
#BreakingBoundariesSeptember