Cerita Miris Syifa Hadju yang Sempat Alami Pelecehan Seksual saat Hendak Casting

Rivan Yuristiawan diperbarui 08 Sep 2023, 17:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Aktris Syifa Hadju menceritakan pengalaman tak mengenakkan yang dialaminya saat memulai karirnya di dunia entertainment. Jauh sebelum dikenal publik seperti sekarang, kekasih dari Rizky Nazar itu sempat mengalami pelecehan seksual dari salah seorang oknum yang bekerja di sebuah agency.

Hal itu diceritakan Syifa Hadju dalam video yang tayang di YouTube Channel Rans Entertainment. Kepada Nagita Slavina yang bertindak sebagai host, ia menceritakan pengalaman buruknya tersebut.

"Dulu pernah dapat agency, aku nggak tau pas waktu itu tuh yaudah kayak anak kecil aja," ungkap Syifa Hadju mengawali ceritanya.

"Dulu dia bapak-bapak, ini jauh sebelum manajemen aku yang sekarang. Aku nggak ngerti dulu tuh emang harus kayak gitu apa nggak, tpi dia megang aku dan ada beberapa anak cewek seumuran aku. Dia nyuruh, ngomong ke orangtuanya kayak, 'tolong ya bu, anaknya dipakaikan tanktop sama celana pendek, jadi pas casting tuh kelihatan bentuk badannya kayak gimana'," sambungnya kemudian.

2 dari 3 halaman

Sempat Menganggap Normal

[YouTube/Rans Entertainment]

Sebagai orang baru yang terjun ke dunia hiburan, Syifa Hadju yang saat itu masih kerap didampingi sang bunda sempat menganggap hal itu lumrah terjadi. Terlebih, hal tersebut tak hanya terjadi pada dirinya, melainkan beberapa orang yang ada dalam circle-nya saat itu.

"Mamaku mikirnya, yaudah. Karena waktu itu memang banyak yang kayak gitu dan kita menormalisasi hal itu," tuturnya.

3 dari 3 halaman

Tak Nyaman

Melalui akun Instagram, Syifa Hadju tamak mengunggah beberapa momen saat menghadiri Gala Premiere film Catatan Si Boy. Film ini sendiri dijadwalkan tayang pada 17 Agustus 2023 mendatang di berbagai bioskop di Indonesia. (Liputan6.com/IG/@syifahadju)

Pada akhirnya, Syifa Hadju yang kala itu masih kecil pun sampai dibuat merasa tak nyaman dengan gelagat oknum yang dimaksud. Pasalnya, lama kelamaan sikap sang agency tersebut menjadi berlebihan dan cenderung mengarah ke tindak pelecehan.

"Aku ngomong ke ibu aku karena aku nggak nyaman. Dia kalau ngobrol suka, iya (sambil pegang paha), gitu-gitu. Aku, even aku belum ngerti tapi aku nggak nyaman. Dari situ ibu, 'nggak deh, kita cari option lain deh'," pungkasnya.