Fimela.com, Jakarta Film bertema keluarga berjudul Satu Hari Dengan Ibu (SAHDU) siap jadi pembeda diantara banyaknya film bertema horor yang menghiasi bioskop beberapa waktu belakangan. Rencananya, film yang dibintangi oleh Chand Kelvin dan Vebby Palwinta itu akan tayang di bioskop pada 21 September 2023 mendatang.
Jelang penayangannya, film produksi dari dari Ruang 29 Pictures itu lebih dulu meluncurkan official poster dari film garapan sutradara muda Muhammad Amrul Ummami tersebut. Diharapkan, materi visual tersebut bisa semakin menarik perhatian publik untuk menyaksikan film tersebut di layar bioskop.
"Kami harap dukungan narasi visual yang kuat dari poster film SAHDU dapat memperkuat pesan yang tersirat dan tersurat tentang pentingnya menjaga relasi anak dan orang tua, khususnya ibu," kata Novandrian selaku produser dalam keterangannya.
Hadirkan Special Performance
Tak cuma Chand Kelvin dan Vebby Palwinta, aktris senior Vonny Anggraini juga ikut terlibat di dalamnya. Selain itu, nama-nama lain yang juga turut ambil bagian sebagai special performer dalam film tersebut antara lain Ivan Govinda, Rizal Armada, Ricky Perdana, dan Cupink Topan. Diharapkan, nama-nama tersebut bisa memperkuat jalan cerita dan adegan dengan penjiwaan karakter yang prima.
“Kita sengaja menghadirkan special performance dari beberapa artis Indonesia untuk memberi warna lebih pada film SAHDU yang menguatkan jalinan cerita yang menjadi kekuatan film ini,” ungkap sang sutradara, Amrul Ummami.
Jalan Cerita
Film Satu Hari Dengan Ibu bercerita tentang Dewa (Chand Kelvin) yang tinggal bersama ibunya (Vonny Anggraini) yang single parent karena ditinggal wafat suaminya untuk mencukupi kebutuhan hidup. Dewa sibuk dengan pekerjaan serta kegiatannya di Jakarta sehingga tidak memiliki banyak waktu berkualitas untuk berinteraksi bersama sang ibu.
"Film ini bertujuan memberitahu bahwa sosok ibu adalah sosok yang istimewa. Yang kedua, selagi masih ada sosok ibu sayangi dan berbaktilah padanya. Yang ketiga, untuk para calon ibu, siapkan dirimu untuk menjadi sosok ibu yang istimewa,” ujar Ustadz Luqmanulhakim, pendiri sekaligus pengasuh Masjid Kapal Munzalan, Kubu Raya, Kalimantan Barat yang menjadi inisiator pembuatan film tersebut.