Fimela.com, Jakarta Serial Hubungi Agen Gue! yang tengah tayang di Dinsey+ Hotstar kini tengah menjadi salah satu tontonan favorit banyak orang. Digarap oleh sutradara Teddy Soeriaatmadja bersama Mira Lesmana dan Riri Riza sebagai showrunner, Hubungi Agen Gue! hadir dengan enam episode yang menggelitik.
Diadaptasi dari serial populer Prancis Dix Pour Cent, Hubungi Agen Gue! menghadirkan cerita-cerita menarik tentang pahit manisnya kehidupan di balik layar kaca. Lewat kehidupan empat orang agen, para penonton diajak untuk menyaksikan berbagai tuntutan, drama, hingga kejutan tak terduga yang harus dihadapi para agen dari talent mereka.
Tengah jadi topik perbincangan hangat di media sosial, berikut ini adalah deretan fakta menarik dari balik layar serial Hubungi Agen Gue!
What's On Fimela
powered by
Serial Pertama Miles Film
Hubungi Agen Gue! menjadi serial pertama untuk Miles Film. Sebenarnya Mira Lesmana dan Riri Riza sudah ingin memproduksi serial sejak tahun 1990-an, namun saat itu format serial masih belum umum untuk penonton di Indonesia.
Sampai akhirnya pada tahun 2019, SK Global Entertainment menghubungi keduanya untuk mengajak bekerja sama dalam membuat adaptasi versi Indonesia dari serial Dix Pour Cent. Penggarapan serial Hubungi Agen Gue! pun dimulai sejak diskusi tersebut hingga akhirnya selesai di tahun 2022.
Mudah Cari Artis yang Bergabung
Tak seperti serial aslinya, Mira Lesmana dan Riri Riza mengaku tak kesulitan untuk mencari artis yang ingin menjadi bintang tamu dalam serial ini. Salah satunya adalah komika Pandji Pragiwaksono, yang langsung memutuskan untuk bergabung saat pertama kali mendengar konsep dan cerita dari Mira Lesmana dan Riri Riza. Setelah mendengar penjelasan tersebut, Pandji tertawa dan langsung menjabat tangan keduanya tanda persetujuan.
Cerita Tara Basro
Saat pertama mendengar kabar bahwa Miles Films sedang menggarap adaptasi dari Dix Pour Cent, Tara sebagai salah satu penggemar langsung menghubungi Mira Lesmana dan menunjukkan ketertarikannya untuk ikut serta. Sayangnya, saat itu, proses pemilihan bintang tamu sudah final, sehingga Tara harus mengurungkan niatnya.
Namun sebuah situasi tidak terduga datang, di mana salah satu bintang tamu harus diubah dan Mira Lesmana segera menghubungi Tara untuk membuka kembali kesempatan kerja sama. “Begitu aku tawarkan kesempatan ini ke Tara, dia pun langsung setuju. Jadi jalan ceritanya kita ubah khusus untuk episode Tara.”
Penulis Andal Kenamaan Indonesia
Mira Lesmana dan Riri Riza bercerita bahwa mereka membuat writers room pertama di Miles Films khusus untuk serial ini. Keduanya sepakat untuk bekerja bersama para penulis andal yang telah dikenal di industri perfilman Indonesia, yaitu Prima Rusdi, Tumpal Tampubolon, serta Titien Wattimena untuk menggarap cerita Hubungi Agen Gue!.
Proses adaptasi dan penulisan cerita serial ini sendiri berjalan selama kurang lebih sembilan bulan, tidak berhenti di sana, proses tersebut masih berlanjut hingga produksi serial berjalan.
Ya, ada momen di mana Mira Lesmana, yang juga merupakan salah satu tim penulis dari serial ini, harus menulis kembali salah satu bagian dari skrip saat proses shooting tengah berjalan. Mira Lesmana yang saat itu berada di lokasi, berdiskusi langsung dan menyunting naskah di lokasi bersama sang sutradara.
One Shot
Berjalan selama 45 hari, di tengah proses syuting serial ini pun ada adegan menegangkan yang dilakukan oleh Chicco Kurniawan dan Sheryl Sheinafia, di mana mereka melakukan pengambilan gamber dengan teknik one shot.
Saat itu Puput (yang diperankan oleh Chicco Kurniawan) membawa Kamila (yang diperankan oleh Sheryl Sheinafia) berkeliling kantor ASA+ sambil memperkenalkan konsep agen. Tidak hanya dialog yang panjang, Chicco dan Sheryl harus berhadapan dengan gerakan, blocking, dan interaksi yang harus disesuaikan dengan denah kantor ASA+ yang cukup rumit. Butuh dua hari dan 27 take untuk mendapatkan hasil sesuai yang diinginkan.
Teddy Soeriaatmadja Jadi Satu-satunya Sutradara
Awalnya, Mira Lesmana serta Riri Riza sempat mempertimbangkan untuk menggarap serial ini bersama beberapa sutradara, namun format tersebut diubah setelah keduanya bertemu dengan Teddy Soeriaatmadja.
Sebagai salah satu penonton dan penggemar dari serial orisinalnya, Teddy Soeriaatmadja berhasil meyakinkan duo showrunner tersebut bahwa ia adalah sosok yang tepat untuk menggarap serial perdana dari Miles Films tersebut. “Aku sudah punya bayangan suatu hari kalau mau bikin serial akan seperti apa. Dan pas ditawarkan adaptasi serial ini, I was already confident that I can execute