Fimela.com, Jakarta Penyanyi dangdut sekaligus pemeran Ucie Sucita baru-baru ini melakukan transplantasi rambut. Bukan karena rambut rontok atau masalah lainnya, namun ia melakukan treatment tersebut dikarenakan ukuran dahinya yang semakin lebar seiring bertambah usia.
Sebagai artis yang terbiasa tampil di depan kamera, hal tersebut membuatnya tidak nyaman. Ia pun berusaha menutupi dahi yang disebutnya sebagai lapangan golf tersebut supaya bentuknya lebih baik.
"Rambut aku itu sebenarnya nggak terlalu bermasalah. Tapi aku itu bisa dibilang jenong begitu. Jadi aku pengin menutupi si ‘lapangan golf’ ini supaya tidak terlalu luas dan simetris," kata Ucie Sucita kepada awak media, baru-baru ini.
What's On Fimela
powered by
Treatment di Indonesia
Ucie sendiri mengaku selama ini ingin melakukan transplantasi rambut. Namun karena menurutnya di Indonesia belum ada dan harus ke luar negeri, ia pun menundanya. Karenanya, Ucie begitu terkejut ketika di Bali sudah ada yang bisa melakukan treatment rambut tersebut.
"Sebenarnya udah dari lama aku ingin jalani hair transplantasi. Tapi aku tahunya di Indonesia itu kan belum ada, jadi kita harus ke luar negeri dan jauh. Sampai waktu ke Bali belum lama ini aku ketemu Farmanina Aesthetic & Hair Clinic," kata Ucie.
"Nggak nyangka juga di Indonesia ternyata udah ada. Ternyata di Bali ini yang terbaru dibuka," ucap penyanyi berparas cantik ini.
Tak Menyeramkan
Ucie Sucita mengaku merasa nyaman ketika melakukan transplantasi rambut di klinik tersebut. Hal itu dikarenakan untuk 'receding hairline' atau biasa disebut jidat jenong yang dimilikinya, ternyata bisa diatasi.
"Nyaman banget, dan aku mendapat penjelasan secara detil terkait transplantasi rambut. Banyak juga kan yang sudah berhasil. Jadi saat itu juga aku putuskan untuk menjalani transplantasi rambut di Farmanina. Berani saja, siapa takut," katanya yakin.
Untuk proses transplantasi rambut pada bagian depan kepala (hairline), Ucie Sucita menyebut membutuhkan rambut donor sebanyak 3577 helai. Rambut donor tersebut diambil dari area bagian belakang kepalanya.
"Kalau lihatnya seperti serem waktu diambil rambut belakang. Tapi aku rasanya aman dan nyaman-nyaman saja karena memang dilakukan anastesi lokal di bagian belakang ya. Jadi nggak ada berasa sakit sama sekali," terang Ucie.
Medical Tourism
Ucie Sucita bersyukur, setelah menjalani proses transplantasi rambut, kini bagian depan kepalanya sudah mulai ditumbuhi rambut-rambut kecil. Hal itu tentu saja memberinya semangat dan rasa percaya diri lagi.
"Kalau dulu itu bagian kepala depan ini kosong. Sekarang sudah mulai tumbuh rambut-rambut halus dan sudah mulai menutupi jenong ini. Pastinya aku jadi lebih pede kaya Ariana Grande, kalau kemarin kan ‘ariana grandul’," papar penyanyi yang juga presenter itu sembari tertawa.
Di sisi lain, Ucie Sucita mengatakan dengan adanya klinik yang bisa melakukan transplantasi rambut, bisa menjadi salah satu 'medical tourism'.
"Iya dong, Bali kan sudah seperti kota internasional, darimana saja orang datang buat liburan. Nah, ini kan bisa sekalian buat menarik para turis yang ingin menjalani transplantasi rambut di Bali sambil berlibur, ‘medical tourism’ ya istilahnya. Ini keren banget," tuturnya.