5 Sikap Menyayangi Diri agar Hidup Lebih Bahagia

Endah Wijayanti diperbarui 27 Agu 2023, 10:45 WIB

Fimela.com, Jakarta “Self love is an ocean and your heart is a vessel. Make it full, and any excess will spill over into the lives of the people you hold dear. But you must come first.” (―Beau Taplin) Menyayangi diri sendiri bisa menjadi hal terberat untuk dilakukan. Namun, cara ini bisa menjadi titik awal untuk memiliki hidup yang lebih bahagia.

Sebelum kita menuntut orang lain untuk membuat kita bahagia, kita bisa lebih dulu menyayangi diri. Sebab kebahagiaan pada dasarnya adalah tanggung jawab pribadi. Menyayangi diri bisa menjadi langkah awal untuk memiliki hidup yang lebih bahagia.

 

 

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Menerima Ketidaksempurnaan Diri

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/K-Angle

“Once you’ve accepted your flaws, no one can use them against you.”—George R.R. Martin

Kita semua adalah manusia biasa. Punya sisi yang tidak sempurna. Ada hal yang mungkin tidak disukai dari sisi diri kita. Untuk bisa lebih menyayangi diri kita perlu menerima ketidaksempurnaan diri. Sebab dengan begitu kita bisa lebih mawas diri dalam menjalani kehidupan. Serta termotivasi untuk terus bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dari waktu ke waktu.

 

 

3 dari 6 halaman

2. Temukan Makna Hidupmu Sendiri

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/mentatdgt

“Find your purpose and fling your life out to it. Find a way or make one. Try with all your might. Self-made or never made.”—Orison Swett Marden

Menemukan makna hidup juga bagian dari upaya untuk lebih menyayangi diri sendiri. Saat kita bisa memiliki makna yang dapat kita pegang dan penuhi dalam hidup, secara tidak langsung kita membuktikan bahwa kita menghargai kehidupan yang kita miliki. Kita menyambut anugerah kehidupan dengan lebih  baik, sehingga hati pun bisa terasa lebih bahagia.

 

 

4 dari 6 halaman

3. Mengoptimalkan Potensi Diri

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Chakkrit

“When you take care of yourself, you’re a better person for others. When you feel good about yourself, you treat others better.”—Solange Knowles

Saat kita bisa termotivasi untuk mengoptimalkan kelebihan dan potensi diri kita, maka kita bisa menjalani hidup dengan memiliki kepuasan batin sendiri. Dapat menjadi seseorang yang dapat bermanfaat atau memberi kontrbibusi positif ke banyak orang lain, bisa membuat kita merasa keberadaan kita terasa lebih indah. Kehidupan yang kita jalani pun terasa lebih berwarna dan kebahagiaan bisa lebih mudah mengalir.

 

 

5 dari 6 halaman

4. Merawat Diri Sebaik Mungkin

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Pondsaksit

“To fall in love with yourself is the first secret to happiness.” —Robert Morely

Kesadaran dan kemampuanmu untuk merawat diri dengan baik bisa menjadi langkah awal penting untuk memiliki  hidup yang lebih bahagia juga. Setidaknya ketika kamu sudah mahir merawat diri dengan baik, kamu bisa lebih mudah merawat orang-orang yang ada di sekitarmu. Kebahagiaan akan lebih mudah hadir saat kondisimu bisa senantiasa terjaga dengan baik.

 

6 dari 6 halaman

5. Mau Memaafkan Diri Sendiri

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/K-Angle

 

“Choose, everyday, to forgive yourself. You are human, flawed, and most of all worthy of love.” —Alison Malee

Memaafkan orang lain bisa terasa lebih mudah dibandingkan memaafkan diri sendiri. Ketika kita terus menghukum diri sendiri, kita pada dasarnya menghambat kebahagiaan kita sendiri. Maka dari itu, penting agar kita juga bisa berlatih memaafkan diri sendiri atas setiap kesalahan yang pernah kita lakukan. Agar dengan demikian kita  bisa tergerak dan lebih mudah membuat perbaikan atau melakukan perubahan yang lebih baik.

Semoga dengan menyayangi diri sendiri kamu bisa mendapatkan kebahagiaan yang selama ini kamu dambakan, ya.