Seragam beraksen tenun ikat ini akan digunakan oleh para wiraniaga Honda di seluruh dealer di berbagai daerah untuk memberikan rasa bangga atas budaya Indonesia. Yessy Anastasia selaku PR and Event Dept. Head PT Honda Prospect Motor mengatakan seragam ini merepresentasikan filosofi ‘Three Joys’ dari Honda yang salah satunya adalah kesenangan untuk menjual produk-produk Honda.” [Honda]
Didiet Maulana selaku Founder and Director IKAT Indonesia mengatakan desain tenun ikat Anantya Karana merupakan sebuah alur cerita yang menggambarkan nilai-nilai dari Honda yaitu kepercayaan, keamanan dan kenyamanan. Desain ini terinspirasi dari kebudayaan Indonesia dan Jepang yang mengilustrasikan keramahan yang Honda tunjukkan dalam setiap pelayanannya. [Honda]
Anantya Karana dalam bahasa Sansekerta memiliki makna berkomitmen untuk bekerjasama melalui berbagai kesenangan dengan pelanggan. Motif tenun ikat Anantya Karana terinspirasi dari motif batik Kawung yang memiliki makna menjadi manusia yang bermanfaat untuk masyarakat. [Honda]
Motif ini juga terinspirasi dari motif Shippou yang bermakna kesejahteraan dan keharmonisan serta bunga sakura yang bermakna keindahan hidup dan penuh harapan. Motif Anantya Karana didominasi oleh warna-warna yang memiliki makna, dimana warna hitam memiliki makna inovasi dan kolaborasi teknologi, warna merah melambangkan kehangatan dan optimisme, warna abu-abu melambangkan profesionalisme dan dapat dipercaya dalam memberikan solusi, warna putih melambangkan integritas dan persatuan. [Honda]
Motif berbentuk wajik melambangkan keharmonisan hubungan Honda dengan para konsumennya, motif bunga sakura melambangkan harapan untuk mencapai kualitas yang berkelanjutan. Pada motif tiga titik melambangkan Three Joys Honda yang adalah Joy of Buying, Joy of Selling dan Joy of Creating dimana juga melambangkan tiga penghargaan bagi individu yaitu inisiatif, kesetaraan dan kepercayaan. [Honda]