Fimela.com, Jakarta Per Februari 2023, Badan Pusat Statistik (BPS), menyatakan kalau sampah plastik di Indonesia sudah mencapai 64 juta ton per tahunnya. Melihat tentang permasalahan ini, banyak sekali orang-orang mencoba mengganti gaya hidupnya dengan cara menggunakan botol tumbler. Harapannya sampah plastik bisa mengurang.
Dilansir oleh Brumate.com, tumbler merupakan sebuah gelas, botol minum, atau mug yang dirancang secara khusus untuk membuat minum tetap aman saat dalam perjalanan. Bahan dasar botol tumbler biasanya akan terbuat dari plastik, kaca, atau stainless steel. Dalam dunia per tumbler, stainless steel merupakan salah satu bahan yang terkenal memiliki kualitas yang tinggi, salah satunya karena dapat menjaga suhu minuman. Selain itu materi ini juga tahan lama, aman untuk mesin pencuci piring, dan rentan melawan bakteri.
Bukan hanya itu, botol tumbler juga memiliki tutup press-in yang dirancang secara khusus agar tidak mudah tumpah dalam setiap kondisi. Menambahkan, di era dimana orang orang mencoba untuk plastic free, banyak sekali kafe-kafe yang melakukan promo khususnya untuk orang yang menggunakan tumbler. Salah satunya adalah potongan harga minuman.
Akan tetapi, banyak diantara orang-orang yang memiliki tumbler tidak tahu bagaimana cara yang tepat untuk membersihkan dan menyimpan tumbler. Maka dari itu Sahabat FIMELA berikut adalah cara membersihkan dan menyimpan tumbler.
Cara membersihkan tumbler dengan benar
Tidak memerlukan peralatan yang mahal untuk membersihkan botol tumbler, tetapi hanya membutuhkan beberapa peralatan dasar saja dan selama pembersihan juga tidak memerlukan waktu yang lama.
Dilansir oleh Qualitylogoproducts.com, peralatan yang kamu perlukan untuk membersihkan botol tumbler kamu adalah air hangat, sabun pencuci piring, penyikat botol, rubbing alcohol, pembersih sedotan, satu sendok makan cuka putin, rak pengering, dan 2 handuk.
Berikut adalah cara membersihkan tumbler dengan baik menurut Qualitylogoproducts.com.
Isi wastafel anda dengan air
Dalam proses pembersihan botol tumbler, pertama-tama kalian harus isi wastafel kamu dengan air hangat, ingat jangan terlalu penuh. Setelah itu jangan lupa untuk memasukan beberapa tetes sabun cuci piring sesuai dengan berapa banyak botol yang ingin di cuci.
Rendam botol tumbler
Setelah mengisi penuh air hangat kedalam wastafel, masukan botol tumbler kamu ke dalamnya. jangan lupa untuk melepas tutup botol dan sedotannya.
Sikat semua tumbler
Angkat satu persatu botol tumbler yang kamu cuci dan sikat semua peralatan menggunakan sikat botol dan sikat sedotan. Jangan lupa untuk menyikat di seluruh bagian dari tumbler kamu.
Sikat bersih tumbler dari segala sisi
Bilas botol tumbler
Masih tetap menggunakan air hangat, bilas seluruh permukaan dengan bersih menggunakan air hangat. Kemudian langsung keringkan tumbler kamu dengan menggunakan kain bersih. Sedangkan untuk tutup botol, letakan kain di rak dan taruh tutup botol di atasnya.
Pembersihan mendalam
Campurkan 1 sampai 2 sendok makan cuka putih dan air panas. Kemudian masukan cairan tersebut ke dalam botol dan tinggalkan selama 20 menit.
Membersihkan sedotan
Selama menunggu, kalian bisa membersihkan sedotan stainless steel dengan cara menggunakan sikat sedotan dan rubbing alcohol. Pertama celupkan sikat sedotan ke dalam alkohol, kemudian sikat sedotan. Terakhir langsung bilas sedotan dengan menggunakan air hangat.
Bilas tumbler secara total
Sebelumnya kamu mendiamkan botol tumbler kamu selama 20 menit. Setelah 20 menit selesai, bilas botol kamu dengan air hangat. Mendiamkan tumbler menggunakan cuka putih dilakukan karena dapat bekerja sebagai pembersih alami dan dapat menghilangkan bakteri.
Keringkan
Balikan tumbler kamu dan kemudian letakan di sebelah tutup dan sedotan yang sedang dikeringkan di atas handuk.
Cara Menyimpan Botol Tumbler Dengan Baik
Terkadang ada beberapa orang yang sudah melakukan pencucian dengan benar, tetapi cara menyimpan botol tumbler masih salah. Permasalahannya diantaranya botol tumbler yang baru saja digunakan tidak langsung dibersihkan, melainkan didiamkan saja di wastafel atau tempat-tempat yang kotor. Selain itu, tidak langsung dicuci dan disimpan dalam keadaan basah.
Faktanya menyimpan tumbler dalam keadaan basah dan tidak kering sepenuhnya dapat menyebabkan ladang pertumbuhan jamur dan penambahan bakteri, dimana hal ini akan menyebabkan botol tumbler kamu bau.
Maka dari itu Sahabat FIMELA pastikan kalian mencuci dan menyimpan botol tumbler kamu dengan benar.
Penulis: FIMELA Sherly Julia Halim