Fimela.com, Jakarta Perkembangan jaman memungkinkan perempuan bisa mengendarai kendaraan sendiri untuk mobilisasi. Baik itu menggunakan motor atau mobil, perempuan makin mandiri saat hendak bepergian ke tujuan tertentu. Namun siapa sangka jika ternyata perempuan bisa menaklukkan jalur touring dengan mengendarai sepeda motor?
Hal ini dibuktikan oleh Meify Nandya yang merupakan traveller dan content creator. Perempuan berusia 26 tahun itu sukses menjelajahi pulau Jawa dan Bali dengan menggunakan motor matic miliknya.
Kisah solo touring-nya dimulai sejak tahun 2018 lalu dan banyak momen berkesan di tengah-tengah perjalanannya. Salah satu momen paling berkesan dan lucu bagi Meify selama perjalanan adalah saat istirahat dari Surabaya menuju Bandung.
Pada saat itu ia sampai di kota Solo pada saat malam. Akhirnya ia mampir ke sebuah masjid dan bertemu seorang laki-laki yang kelihatannya orang tersebut kurang waras.
Momen berkesan solo touring
"Sebenarnya agak takut waktu dilihatin orangnya ngomong dan ketawa sendiri, jujur sih ada rasa takut untuk bersitirahat disana tapi orang itu bilang sudah tidak apa apa nanti sepeda motornya saya yang jaga. Karena cape banget saya ketiduran, saat adzan subuh ternyata orang itu membangunkan dengan berkata "ayo bangun jangan sampai di marahin orang yang akan sholat subuh di masjid ini" Ujar Meify.
Di tengah perjalanannya, Meify Nandya menemui banyak tantangan. Saat tiba di Bandung, Meify mengalami kecelakaan yang mengakibatkan motor bagian depannya hancur.
Dari pengalamannya ini, Meify berbagi tips travelling mengendarai motor. Pertama, utamakan kondisi fisik selama perjalanan. Kedua, rasakan tubuh kita dan istirahatlah saat diperlukan. Ketiga, Pastikan sepeda motor selalu dalam kondisi optimal dan yang Keempat, jangan lupa untuk berkendara dengan aman.
Pegiat industri film
Di luar petualangannya di jalan, Meify Nandya juga merambah dunia pembuatan film. Dia memegang peran sebagai Produser Eksekutif bersama HARF Picture untuk film "Annoying Boy." Film ini debut di Festival Film LitGlobal Network yang bergengsi di Pinewood, United Kingdom, dan telah mendapatkan pengakuan di berbagai festival film internasional, termasuk SEAS di London, United Kingdom, dan Penghargaan Student World Impact di New York, Amerika Serikat.
Melihat ke depan, aspirasi Meify Nandya tetap besar dan menginspirasi. Dia berencana membuat film dokumenter yang menggambarkan keindahan budaya yang beragam dan pemandangan alam yang memukau di Indonesia. Melalui karyanya, dia bertujuan untuk memperkenalkan dunia pada keajaiban yang ditawarkan Indonesia, mempromosikan eksplorasi dan penghargaan terhadap harta karun tersembunyi di negaranya.
"Jangan takut untuk melakukan segala yang kamu inginkan, seperti saya touring cuma dengan satu teman berboncengan, ataupun hal lainnya yang ingin kalian lakukan, lakukan saja dulu jangan pernah takut untuk melangkah," tandasnya.
Perjalanan luar biasa Meify Nandya, baik di jalan maupun di luar jalan, menjadi inspirasi bagi semua orang, mendorong perempuan untuk melewati batasan, menghadapi tantangan, dan meraih setiap peluang untuk menjelajahi dunia di sekitar kita.