5 Kesalahan Mengelola Keuangan Bagi Pasangan Pengantin Baru

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 08 Agu 2023, 13:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Dalam beberapa bulan pertama kebahagiaan pernikahan, Sahabat Fimela mungkin pernah mengalami beberapa tantangan keuangan. Jangan biarkan keuangan menghalangi kebahagiaanmu. Saatnya proaktif dalam membuat anggaran dan menabung demi masa depan bersama pasangan.

Tak jarang, keuangan adalah salah satu pemicu masalah seperti keributan dalam rumah tangga. Dan masih banyak lagi kesalahan dalam mengelola keuangan yang paling umum terjadi dalam sebuah hubungan pernikahan baru, penasaran apa saja? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Tidak Sepenuhnya Transparan

Sebelum kamu menikah, jujurlah tentang riwayat keuanganmu dengan calon pasangan. Hutang kartu kredit, pinjaman mobil, tuntutan hukum atau hak gadai apa pun, semuanya harus dibahas bersama. Jangan berasumsi bahwa dengan menikah dan memiliki rumah tangga berpenghasilan ganda akan membuatmu mudah melunasi hutang pribadi dua kali lebih mudah.

2 dari 5 halaman

2. Tidak Membuat Anggaran Secara Rutin

Ilustrasi pasangan membicarakan keuangan/copyrightshutterstock/PR Image Factory

Jangan menunggu sampai uang menjadi masalah untuk membuat anggaran. Tinjau kebiasaan pengeluaran dari beberapa bulan terakhir. Buatlah 2 bagan, yakni jumlah pengeluaran untuk memenuhi kebutuhanmu dan jumlah pendapatanmu. Ini akan membantumu memantai seberapa besar pengeluaran dan pendapatan secara rutin. 

3 dari 5 halaman

3. Gagal untuk Mempersiapkan Impian Masa Depan Bersama

Ilustrasi pasangan membahas keuangan/copyrightshutterstock/shisu_ka

Kamu mungkin telah mendiskusikan tujuan dan impian jangka panjang untuk masa depan sejak awal dalam hubungan, tetapi sekarang setelah kamu menikah dengan bahagia, inilah saatnya untuk berdiskusi lagi. Berapa banyak yang akan kamu butuhkan dalam tabungan pensiun untuk mempertahankan visi untuk masa depan? Berapa banyak yang harus kamu keluarkan untuk mencukupi kebutuhan keluarga? Sangat penting untuk mendiskusikan masalah seperti itu secara panjang lebar dan mengembangkan strategi keuangan untuk semua kemungkinan yang akan terjadi di masa depan.

4 dari 5 halaman

4. Tidak Berbagi Beban Perencanaan Keuangan

Ilustrasi pasangan merencanakan keuangan/copyrightshutterstock/Dragon Images

Mungkin salah satu dari kalian lebih baik dari yang lain dalam penganggaran dan ingat untuk membayar tagihan tepat waktu. Tetapi menyiapkan rencana dengan satu pasangan membayar tagihan, menghitung angka dan yang lain hanya menghabiskan uang mungkin tidak akan sehat dalam jangka panjang. Penting bagi kalian berdua untuk tetap waspada ke mana perginya uang dan bahwa kalian berdua berpartisipasi dalam tugas bulanan yang membantumu mengamankan dan menjaga stabilitas keuangan.

5 dari 5 halaman

5. Memiliki Kebiasaan Belanja yang Buruk

Ilustrasi pasangan membuat rencana keuangan/copyrightshutterstock/amenic181

Tentu saja, semua rencana penganggaran terbaik akan sia-sia jika kalian berdua tidak dapat menindaklanjutinya. Bicaralah dengan jujur ​​tentang kekuatan dan kelemahan pengeluaran/tabunganmu, dan cobalah untuk tetap berkepala dingin.

Sangat penting dalam membuat anggaran dalam rumah tangga, terlebih kamu dan pasangan harus memikirkan masa depan bersama