Fimela.com, Jakarta Tak banyak orang yang tahu jika Cinta Laura sedang sibuk membangun perusahaan miliknya yang diberi nama PT Cinta Paras Semesta. Tak tanggung-tanggung, perusahaan tersebut menaungi tujuh lini bisnis.
Sebut saja seperti Revolicons (talent management), Puella (digital platform), Lvcid Studio (music and visual production company), Abstrkt (music management), Eighteen Coffee (food and beverage company), gerakan sosial Act of Love dan Rumah Sraddha Semesta sebuah tempat bagi generasi muda kreatif untuk berkumpul dan membangun koneksi.
“Tempat ini hadir dengan berbagai fasilitas untuk generasi muda melakukan berbagai kegiatan, mulai dari dancing, acting, musik, podcast, fotografi, hingga kegiatan sosial,” ucap Cinta Laura saat peluncuran Rumah Sraddha Semesta di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan seperti yang dilansir dari KapanLagi.com.
What's On Fimela
powered by
Dua Tahun
Cinta Laura mengungkapkan jika selama dua tahun ini memang tak mau banyak bicara soal perkembangan bisnisnya. “Selama dua tahun terakhir sebenarnya aku memendam bisnis ini pada publik. Aku memang sengaja melakukannya agar lebih terlihat actionnya bukan hanya omongan,” ujarnya.
Demi membangun bisnisnya banyak tantangan dan perjuangan yang dialami Cinta Laura. “Mungkin salah satu challenge yang menyenangkan walaupun penuh stress buat aku sekarang adalah banyak topi yang aku kenakan dalam arti aku harus tetap jadi public figure yang selalu kelihatan cantik, harus rapi, ramah. Tapi banyak sekali bisnis-bisnis yang aku jalani banyak pekerjaan yang harus dilaksanakan, banyak sekali karier-karier orang lain yang juga aku harus pikirkan, banyak fasilitas di sini yang harus aku kembangin supaya bisa terealisasikan mimpinya,” ungkapnya.
Stres
Cinta Laura juga mengaku jika dirinya lelah dan stres. Bahkan berat badannya turun hingga lima kilogram.
“I’m very very tired. Kalau dibandingin tahun lalu dan tahun ini aku turun lima kilo bukan karena workout, bukan karena healthy lifestyle, karena capek dan stress. Tapi capek dan stress yang positif. Capek dan stress yang menurut aku sangat sangat worth it,” tutupnya.