6 Cara Menunjukkan Otak Cerdas Tanpa Pamer Kata-Kata

Banyak orang cenderung kagum dengan mereka yang bisa menulis, entah itu sebagai blogger, jurnalis, penulis cerpen/novel hingga menulis karya ilmiah. Semua itu butuh otak untuk berpikir dan kerja otak yang tidak remeh. Mengolah kata-kata menjadi tulisan yang enak dibaca dan memiliki makna mendalam adalah hal yang mengagumkan, apalagi hingga disukai banyak orang. Atau kalau pun kamu kurang suka memamerkan bakat menulismu, paling tidak tulislah buku harian.

Hobi-hobi seperti rajin baca buku, belajar bahasa asing, bermain teka-teki, dan kuis, adalah jenis hobi yang memberi kesan 'cerdas' karena butuh berpikir. Orang yang pandai berbahasa asing, atau paling tidak mau belajar bahasa dari negara lain, pasti dianggap cerdas, karena tidak banyak orang pandai mempelajari bahasa. Begitu pula dengan koleksi buku dan rajin baca buku. Jadi kembangkan hobimu jika memang suka belajar bahasa asing. Itu menjadi nilai tambah profilmu sebagai orang berotak cerdas.

Banyak penelitian membuktikan bahwa cara berpakaian mampu memberi kesan tertentu. Jika kamu ingin tampak cerdas, maka mulailah memakai pakaian yang cerdas dan bermartabat. Seringkali pakaianmu menentukan nilai dirimu di mata orang lain. Misalnya orang yang berpakaian kemeja dan celana kain, pasti memiliki kesan berbeda dengan orang yang pakai baju ketat dan rok mini. Tak perlu juga memakai banyak aksesoris yang mencolok agar memberi kesan elegan dan berkelas.

Orang-orang berotak cerdas memiliki kendali diri yang baik secara emosional dan memikirkan segala hal secara rasional sebelum bertindak sembarangan. Ia memiliki kesabaran untuk menghadapi orang-orang menyebalkan dan kehidupan yang penuh ujian. Kesabaran adalah bukti kuatnya kecerdasan emosional. Pernahkah kamu melihat orang yang marah-marah di depan umum karena hal sepele? Tidak banyak orang yang menganggap aksi itu adalah hal yang cerdas, justru memalukan dan bodoh.

Orang-orang cerdas tidak suka menyela atau memotong pembicaraan lawan bicaranya. Ia tahu cara menghargai, menyimak dan memahami konteks pembicaraan. Menjadi pendengar yang baik bukan hanya memberimu kesan cerdas tapi juga sabar, dewasa dan bijaksana. Orang yang tahu cara mendengarkan secara seksama mengindikasikan kecerdasan intelektualnya di atas rata-rata. Orang yang kurang cerdas cenderung tak tertarik menjadi pendengar, sukanya bicara.

Menjaga berat badan ideal, rajin olahraga dan tampil awet muda ternyata membuat banyak orang kagum. Ada stereotip bahwa memiliki tubuh gemuk atau kelebihan berat badan cenderung dianggap kurang pintar. Itu adalah tanda kemalasan atau kebiasaan buruk. Jadi menjaga kesehatan dengan rajin olahraga dan mempertahankan bentuk tubuh akan memberimu kesan cerdas karena memiliki kesadaran mengurus diri sendiri. Lagipula olahraga juga bermanfaat menjaga sel-sel otak tetap aktif dan bugar.

Itu dia sekian cara menunjukkan kecerdasan tanpa pamer kata-kata. manakah yang menjadi cara andalanmu, Sahabat Fimela?

#Breaking Boundaries