7 Tips Menenangkan Anak yang Menangis Histeris

Fimela Reporter diperbarui 30 Agu 2024, 13:17 WIB

Fimela.com, Jakarta Anak yang menangis histeris seringkali dapat menjadi momen yang menantang bagi para orangtua. Tangis keras dan berlebihan bisa menjadi tanda bahwa anak merasa kesulitan mengungkapkan perasaannya dengan kata-kata.

Oleh karena itu, kita sebagai orangtua penting untuk mengetahui cara menenangkan anak dalam situasi seperti ini dengan penuh kasih sayang dan pengertian. Berikut adalah 7 tips untuk membantu menenangkan anak yang menangis histeris:

1. Tetap tenang dan sabar

Dilansir dari American Academy of Pediatrics (AAP), menjaga ketenangan diri adalah langkah pertama yang penting untuk dilakukan oleh orangtua dalam menghadapi anak yang sedang menangis histeris. Hal ini dikarenakan anak-anak dapat merasakan emosi orangtua, sehingga dengan tetap tenang dan sabar saat menghadapi situasi sulit ini dapat membuat anak secara perlahan ikut tenang. Penting untuk diingat bahwa menangis adalah cara alami bagi anak untuk mengungkapkan perasaan mereka, dan tangis ini akan mereda secara perlahan.

2. Beri anak perhatian penuh

Ketika anak menangis, berikankanlah perhatian penuh pada mereka. Duduklah di dekatnya, pandangi matanya, dan dengarkan apa yang ingin mereka sampaikan. Dengan memberikan perhatian penuh, anak akan merasa didengar dan dihargai, yang dapat membantu mengurangi intensitas tangisannya.

2 dari 3 halaman

3. Berbicara dengan lembut

Berbicara lembut ketika anak menangis histeris dapat menjadi cara efektif untuk menenangkan anak. Foto: Shutterstock.

Bicaralah dengan anak secara lembut dan penuh kasih. Jelaskan bahwa kamu memahami perasaannya dan minta mereka untuk menjelaskan mengapa mereka merasa seperti itu. Dengan berbicara secara lembut dapat membantu menenangkan anak dan mengalihkan perhatiannya dari perasaan yang intens.

4. Berikan pelukan dan rangkulan

Dilansir dari Child Mind Institute, pelukan dan rangkulan dapat memberikan rasa aman pada anak yang menangis histeris. Biarkan mereka merasa nyaman dalam dekapanmu dan berikan kasih sayang dengan penuh kelembutan. Dengan sentuhan fisik ini dapat meredakan ketegangan emosional dan membuat anak merasa lebih tenang.

5. Beri pilihan dan kendali pada anak

Berikan anak pilihan sederhana untuk memberikan mereka rasa kendali atas situasi. Misalnya, tawarkan pilihan mainan atau aktivitas yang mereka sukai setelah mereka merasa lebih baik. Dengan cara ini, dapat membantu anak merasa lebih berdaya dan mengurangi kecemasan mereka.

3 dari 3 halaman

6. Hibur anak dengan cara sederhana

Hibur anak dengan cara sederhana. Foto: Shutterstock.

Menghibur anak dengan cara sederhana seperti bernyanyi bersama, menghembuskan balon, atau bermain dengan gelembung sabun dapat menjadi salah satu cara efektif menenangkan anak yang menangis histeris. Dengan menerapkan cara ini, anak dapat teralihkan perhatiannya serta membantu mereka merasa lebih rileks.

7. Berikan waktu dan ruang untuk anak

Ingatlah bahwa proses menenangkan anak mungkin memerlukan waktu dan kesabaran. Setiap anak berbeda, jadi berikan mereka waktu dan ruang untuk meredakan emosi mereka. Jangan ragu untuk mencoba berbagai cara yang berbeda hingga kamu menemukan apa yang paling efektif untuk anakmu.

Demikian beberapa cara yang dapat dilakukan oleh orangtua untuk menenangkan anak yang menangis histeris. Dengan mengikuti beberapa tips di atas, kamu dapat membantu anak merasa lebih nyaman dan mengurangi intensitas tangisannya.

 

*Penulis: Amelia Septika.