Fimela.com, Jakarta Kreativitas, sinergi, dan diligitas merupakan kunci penting dalam meningkatkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Maka dari itu, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI DIY) menyelenggarakan acara Grebeg UMKM DIY 2023 pada hari Selasa (11/7/2023) di Grand Atrium, Pakuwon Mall Yogyakarta.
Grebeg Inovasi UMKM DIY 2023 menjadikan Jogja Fashion Trend (JFT) sebagai platform fashion show untuk memperlihatkan serta memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia global. Program ini juga mengajak sejumlah UMKM yang bergerak dibidang fesyen untuk ikut serta dalam acara ini.
KPw BI DIY menyelenggarakan Grebeg UMKM DIY 2023 bersama dengan Pemda DIY, Dekranasda DIY, dan pemegang saham. Tahun ini Grebeg UMKM DIY 2023 mengangkat tema “Konsistensi, Inovasi, dan Sinergi Pengembangan UMKM menuju DIY sebagai Episentrum UMKM Global”.
Tema besar dari JFT untuk pada deasiner UMKM adalah "Unity in Diversity."
Tema tersebut memiliki tujuan agar bisa mempromosikan etnis Indonesia dengan pengemasan yang modren dan kontenporer.
What's On Fimela
powered by
Intip bintang tamu JFT
Jogja Fashion Trend (JFW) juga dihadiri oleh beberapa pejabat dari pemerintahan diantaranya Bapak Sandiaga S. Uno selaku menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Ibu Filianingsih Hendarta selaku Deputi Gubernur Bank Indonesia, Bapak Tri Saktiyana selaku Asisten II Sekretaris Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan DIY, dan Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu (GKBRAy) Adipati Paku Alam X selaku Ketua Harian Dekranasda DIY.
Grebeg Inovasi UMKM DIY 2023 dilaksanakan karena Bank Indonesia ingin mengembangkan UMKM dengan tetap menekankan 3 pilar, yaitu korporatisasi, peningkatan kapasitas, danpeningkatan akses pembiayaan. Menambahkan, Bank Indonesia juga senangtiasa membantu mengembangkan strategi untuk meningkatkan UMKM mulai dari digitalisasi.
“Bank Indonesia senantiasa mendorong pengembangan UMKM naik kelas dengan tetapberpegangan pada 3 pilar, yaitu penguatan korporatisasi, peningkatan kapasitas, danpeningkatan akses pembiayaan. Lebih lanjut, Bank Indonesia juga mengembangkanstrategi untuk meningkatkan UMKM berkinerja ekspor dan peningkatan digitalisasi UMKMhulu dan hilir melalui program e-farming, e-commerce, dan e-financing support,” ujar Ibu Filianingsih Hendarta.
Apresiasi Gubernur DIY
Sri Sultan Hamengku Buwono X menyampaikan apresiasinya yang diwakilkan oleh Bapak Tri Saktiyana kepada Bank Indonesia khususunya KPw BI DIY karena mau bekerjasama dalam mendorong konsistensi UMKM agar bisa naik kelas, serta apresiasinya terhadap dorongan UMKM go digital agar siap dalam episenturm global.
Bapak Sandiaga S. Uno juga menambahkan agar acara seperti ini dapat membuka potensi bisnis UMKM serta daya saing dari sisi aksespasar serta pyebaran produksi global.
Harapan Tim JFT
“Bertumbuhnya ekonomi kratif khususnya dibidang fesyen memberikan warna tersendiri dan menjadi indikator yang baik untuk ekonomi Indonesia, salah satunya yaitu berkembangnya event fesyen di Jogya,” ujar Bapak Philip selaku Creative Director JFT 2023.
JFT diharapkan dapat membantu Indonesia dalam perkembangan ekonomi. Selain dari pengembangan disektor ekonomi, JFT juga diharapkan dapat membangung ekonomi kreatif dibidang fesyen.
Alif Syakur selaku Projek Direktur JFT mengungkapkan merasa senang karena telah berhasil mengadakan acara Grebeg UMKM DIY 2023 yang bersamaan dengan JFT 2023.
"Harapan kami dengan wastra nusantara kita mengangkat bersama-sama Grebeg UMKM. Bagaimaan Jogjakartamenjadi salah satu pintu gerbang ethnic Indonesia," ujar Alif Syakur.