Fimela.com, Jakarta Menjadi wastra nusantara, kain songket memiliki pola indah yang merupakan hasil buatan tangan. Benang-benang yang ditenun secara tradisional menghadirkan corak keindahannya tersendiri. Biasanya, motif songket memiliki makna tersendiri. Tak hanya itu saja, kemewahan bahan juga menjadikan kain songket semakin digemari.
Karena merupakan bahan tenunan, maka songket kerap kali terasa kaku dan berat. Oleh sebab itu, penggunaannya harus disiasati sedemikian rupa agar memakai kain songket bisa tetap nyaman dan stylish.
Cara menggunakan kain songket
Lalu, bagaimana cara memakai kain songket yang dianjurkan? Simak tip dan triknya berikut ini.
1. Cuci songket dengan tangan
Pertama-tama, cuci songket terlebih dahulu dengan tangan dan detergent lembut. Hal ini akan membantu songket menjadi lemas sehingga lebih mudah digunakan.
Setrika kain dengan alas tipis
2. Alasi kain saat disetrika
Sesudah dicuci, saatnya menyetrika kain. Lapisi kain songket dengan lapisan tipis agar tidak langsung mengenai setrikaan. Selain itu, pastikan untuk tidak menggunakan suhu yang terlalu panas.
3. Hindari terlalu banyak lipatan
Hindari penggunaan kain yang tertalu banyak lipatan. Cara ini efektif untuk ciptakan tampilan kain yang lebih ramping dan tidak menggembung.
4. Lilitkan rok ke samping
Pengguna dapat mengenakan rok songket dengan melilitkannya ke samping. Caranya pilih bagian kain yang lebar lalu ikatkan ke bagian belakang. Kemudian, ambil sisa kain panjang dan tarik ke belakang melewati bawah kaki.
5. Manfaatkan tali atau pita untuk kencangkan rok
Agar rok tidak bergeser, maka andalkan pita atau tali untuk mengencankan kain. Jangan lupa untuk sisipkan tali sehingga tampilannya tidak terlihat dan kain songket bisa terlihat cantik saat digunakan.
#Breaking Boundaries