Fimela.com, Jakarta Jika dipikir-pikir, bagaimana bisa seseorang tidak memiliki kepribadian? Sepertinya setiap orang memiliki kepribadian dalam dirinya, terlepas dari baik buruk, atau kuat lemahnya kepribadian tersebut. Kepribadian sendiri terbentuk dari banyak hal, mencakup segala hal tentang seseorang, mulai dari genetika, pengalaman hidup hingga penampilan. Lalu mengapa bisa ada orang yang tak punya kepribadian? Bisa karena beberapa alasan. Ini sekian tanda jika orang tidak punya kepribadian.
What's On Fimela
powered by
1. Tidak memiliki keunikan
Semakin banyak yang bisa dikatakan orang tentangmu, semakin banyak kepribadian yang kamu miliki. Namun jika orang merasa kamu sama saja dengan orang lainnya, tidak menunjukkan kelebihan, kekhasan dan keunikan tersendiri, secara alami orang akan mudah melupakanmu. Beberapa orang mudah dilupakan dan dianggap tidak punya kepribadian ketika terlalu tertutup dan kurang terlibat dalam interaksi sosial.
2. Cenderung jadi people pleaser
Sering mendengar istilah people pleaser? Itu adalah sikap suka menyenangkan orang lain dengan mengesampingkan kesenangannya sendiri. Punya sikap seperti ini membuatmu tidak punya kepribadian. Hal-hal seperti takut beropini, takut menimbulkan konflik, terlalu ramah dan selalu ingin menyenangkan hati orang lain membuatmu rentan tidak menghargai diri sendiri. Jika kamu saja tidak bisa menghargai diri sendiri, bagaimana orang akan menghargaimu?
3. Jarang mengungkapkan pendapat
Orang yang sering diam memiliki dua kemungkinan, tidak memiliki pendapat, ikut saja dengan pendapat orang lain atau punya pendapat tapi tidak mengungkapkannya. Mungkin ada banyak alasan mengapa kamu tidak mengungkapkan pendapat. Beberapa alasan itu mungkin wajar, misalnya kamu dikelilingi orang-orang yang berpikiran tertutup. Tapi semakin sering tidak mengungkapkan pendapat tentang apa pun, semakin kuat orang mengira kamu tak punya kepribadian.
4. Gampang setuju dengan orang lain
Orang-orang dianggap tidak punya kepribadian ketika terlalu gampang menyetujui segalanya atau agreeable. Mereka akan mengatakan 'Ya' bahkan ketika ingin berkata 'Tidak'. Mereka kurang memiliki ketegasan dan melakukan apa yang mereka bisa untuk menghindari konflik. Sikap ini tentu baik, tapi jika berlebihan justru tidak baik, terutama mudah diabaikan, mudah dimanfaatkan dan tidak dihargai. Orang-orang akan menganggap pendapatmu tidak penting dan tidak dibutuhkan.
5. Tak punya prinsip dan keyakinan
Orang-orang yang punya prinsip hidup dan nilai keyakinan yang kuat cenderung berperilaku konsisten dalam berbagai situasi dan kondisi. Sedangkan orang yang tidak punya kepribadian akan mudah goyah, tidak konsisten dan suka mengikuti arus. Ia tidak tahu pendirian apa yang harus ia bangun sehingga mudah dikhianati, dimanfaatkan dan disakiti orang-orang yang berniat buruk padanya. Jika tidak memiliki nilai yang jelas dan terus mengubah diri, ia cenderung labil secara emosional.
6. Takut ditolak
Kamu tak suka menjadi berbeda, karena itu membuatmu takut ditolak. Banyak orang memilih menjadi 'standar' saja karena itu mudah diterima di kalangan masyarakat atau lingkungan sosial. Padahal jika mau tampil beda, justru itulah yang membuatmu berkarakter dan memiliki kepribadian. Orang-orang terjadang hanya butuh kepercayaan diri untuk memiliki karakter diri yang kuat. Tak perlu bergantung pada pengakuan dan validasi orang lain.
7. Tidak terbuka terhadap pengalaman baru
Orang-orang yang tak punya kepribadian cenderung hidup di zona nyaman. Tidak ada yang unik dan baru darinya sehingga ia tampak sama saja dari dulu hingga sekarang. Ia cenderung tidak memiliki banyak perubahan, dan itulah yang membuatnya membosankan. Orang yang tidak punya kepribadian cenderung dianggap membosankan dan tidak seru.
Itu dia sekian tanda orang yang tak punya kepribadian, jangan jadi salah satunya ya Sahabat Fimela.
#Breaking Boundaries