12 Tips Mengatasi Rambut Rusak Lewat Perawatan Praktis yang Bisa Dilakukan di Rumah

Seperti apa sih kondisi rambut yang sudah mengalami tanda-tanda kerusakan? Ada beberapa tanda yang perlu diperhatikan agar kamu lebih aware dan mulai melakukan perawatan yang dibutuhkan saat mengalami masalah kerusakan rambut. Apa saja?

1. Rambut gampang kusut dan susah diatur, hal ini disebabkan karena terkikisnya lapisan kutikula rambut yang membuat kondisinya jadi terbuka. Saat lapisan kutikula terkikis, rambut jadi mudah terkait satu sama lain yang membuatnya kusut.

2. Rambut terlihat mengembang karena kehilangan kelembapannya. Hal ini membuat rambut terlihat mudah megar dan melayang.

3. Rambut kasar saat disentuh.

4. Mengalami kerontokan yang cukup parah.

5. Ujung rambut kering dan bercabang.

6. Rambut tampak kusam sebagai tanda rambut kekurangan minyak alami.

Ada beberapa faktor yang bisa memicu kerusakan rambut, mulai dari kebiasaan sehari-hari hingga faktor eksternal seperti lingkungan. Misalnya saja kebiasaan melakukan penataan rambut dengan catokan atau hair dryer yang membuat rambut terasa kering dan mengalami kerusakan. Penggunaan bahan kimia seperti pewarnaan rambut dan bleaching juga bisa memicu kerusakan rambut.

Selain itu, kebiasaan mengeringkan rambut yang salah, misalnya dengan menggosok handuk, juga dapat membuat lapisan kutikula terbuka dan rambut mengalami kerusakan. Faktor lain dari lingkungan seperti sinar matahari, terlalu lama berada dalam ruangan ber-AC hingga iklim kering berkepanjangan juga bisa memicu rambut rusak yang mengganggu penampilan.

Langkah pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah rambut rusak adalah menggunakan shampo yang tepat. Coba cek ulang produk yang kamu gunakan, apakah sudah mengandung nutrisi yang dibutuhkan untuk merawat rambut yang mengalami kerusakan?

Temukan rekomendasi shampo yang tepat untuk merawat dan mengembalikan kesehatan rambut. Misalnya yang memiliki kandungan keratin yang berperan untuk menutrisi rambut hingga ke dalam, melembapkan, sekaligus mengembalikan kesehatan lapisan kutikula.

Selain itu, shampo yang mengandung minyak alami seperti Argan Oil atau Macadamia Oil juga bisa jadi pilihan untuk menjaga kelembapan rambut hingga ke lapisan terdalam. Kamu juga bisa memilih shampo yang memiliki berbagai kandungan vitamin dan mineral untuk mengembalikan kesehatan rambut.

Selain shampo, conditioner juga jadi produk wajib untuk mengembalikan kesehatan rambut. Kalau shampo berperan untuk membersihkan rambut dan kulit kepala, tugas conditioner adalah untuk menjaga kelembapan dan memberikan nutrisi tambahan yang diperlukan.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengaplikasikan conditioner agar tidak menyebabkan masalah rambut baru. Gunakan produk yang satu ini dari bagian tengah batang rambut hingga ke ujungnya. Hindari conditioner mengenai kulit kepala karena bisa menyebabkan jadi berminyak dan berketombe.

Selain itu, pro tips lain yang bisa kamu coba adalah jika rambut berada dalam kondisi sangat rusak, maka gunakan conditioner 2 kali saat keramas. Jadi, urutannya adalah conditioner-shampo-conditioner. Hal ini dapat membantu menjaga kelembapan rambut lebih maksimal. 

Siapa nih yang masih suka keramas setiap hari? Tahukah kamu kalau ternyata hal ini bukanlah rutinitas perawatan rambut yang tepat, lho. Keramas setiap hari bisa membuat kelembapan alami rambut jadi terkikis yang berimbas risiko rambut rusak makin tinggi.

Jadi, daripada keramas setiap hari, cobalah untuk mengatur jadwal keramas jadi 2 hari sekali. Jangan lupa untuk memastikan keramas dengan bersih, karena penumpukan kotoran bisa menyebabkan pori-pori kulit kepala tersumbat dan mengganggu penyerapan nutrisi.

Perhatikan juga suhu air saat keramas, ya! Air yang terlalu panas bisa menyebabkan rambut kehilangan kelembapan alaminya. Hal ini juga bisa mendorong rambut mengalami kerusakan, kering, dan susah diatur.

Rambut rusak biasanya diperlihatkan lewat ujung rambut yang terlihat kering dan bercabang. Supaya kondisinya tidak menyebar hingga ke batang rambut di atasnya, hal yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan trim atau memotong ujung rambut secara rutin.

Jadwalkan 2 bulan sekali untuk memangkas ujung rambut kamu secara teratur. Cara ini nggak hanya bisa membantu menghilangkan rambut rusak secara perlahan, tapi juga dapat merangsang pertumbuhan rambut yang lebih sehat dan kuat.

5. Kurangi Penggunaan Hair Styling Tools yang Panas

Nggak bisa dipungkiri kalau pemakaian hair styling tools bersuhu tinggi seperti hair dryer atau catokan rambut memang bisa membuat penampilan terlihat menawan secara instan. Namun, tahukah kamu kalau hal ini juga bisa memicu kondisi rambut rusak yang mengganggu penampilan?

Yup, suhu panas pada alat penataan rambut tersebut dapat merusak lapisan kutikula sekaligus menyebabkan kondisi rambut jadi sangat kering. Maka dari itu, sebisa mungkin kurangi pemakaian alat-alat penataan rambut ini untuk meminimalisir kerusakan yang terjadi pada rambut.

Selain merawat rambut dengan shampo dan conditioner, penggunaan vitamin juga bisa jadi pilihan untuk memberikan nutrisi tambahan pada rambut yang mengalami kerusakan. Kamu bisa mencoba produk vitamin rambut yang mengandung Vitamin A, C, dan E yang memang baik untuk membuat rambut lebih lembut.

Selain itu, kandungan ekstrak kemiri juga disarankan untuk menjaga kesuburan dan kekuatan rambut. Jangan lupa kamu juga bisa memilih produk yang mengandung kolagen untuk mengembalikan elastisitas rambut agar tetap lembut dan halus.

7. Perawatan Rambut dengan Minyak Alami

Perawatan rambut dengan minyak alami juga jadi salah satu rekomendasi untuk mengatasi kerusakan yang terjadi. Misalnya saja dengan memanfaatkan Argan Oil yang dapat membantu mengembalikan kelembapan rambut.

Nah, kamu bisa menerapkan metode hot oil treatment yang mudah dan praktis di rumah. Mulai dari panaskan Argan Oil di microwave selama 1 menit, lalu keluarkan. Aplikasikan pada kulit kepala hingga ujung rambut secara merata.

Sensasi hangat pada minyak dapat membantu membuka kutikula agar nutrisi minyak bisa meresap sempurna. Nggak hanya itu, teknik ini dapat membuat kulit kepala lebih rileks, melancarkan aliran darah, serta melembapkan rambut yang kering.

Melakukan perawatan rambut dengan creambath juga bisa menjadi salah satu teknik mengatasi kerusakan rambut. Nggak perlu ke salon, kamu bisa membeli sendiri produk creambath rambut dan mengaplikasikannya di rumah.

Lakukan metode creambath di rumah dengan produk yang memang sesuai dengan kebutuhan dan jenis rambutmu. Setelah mengaplikasikan produk secara merata, bungkus rambut dengan shower cap atau handuk yang sudah dibasahi dengan air hangat sebagai pengganti steamer. Hal ini dapat membantu nutrisi pada produk creambath yang digunakan meresap sempurna ke dalam lapisan rambut.

9. Ganti Sisir yang Digunakan

Jika mengalami masalah rambut rusak, penggunaan sisir juga harus diperhatikan dengan baik. Menurut American Academy of Dermatology, menyisir adalah bagian dari merawat rambut agar tetap sehat dan kuat. Jadi, penting untuk memilih sisir yang tepat karena salah jenis sisir yang dipakai bisa membuat rambut dan kulit kepala bermasalah.

Jika memiliki rambut keriting atau yang mudah kusut, disarankan untuk memakai detangled brush. Hal ini membantu sisir dapat mengurai rambut dengan baik sekaligus meminimalisir gesekan yang terjadi antar rambut.

Selain itu, hindari menyisir rambut yang masih basah karena ini merupakan kondisi rambut paling rapuh dan mudah rontok. Sebaiknya sisir rambut sebelum keramas atau tunggu hingga rambut 75% kering.

Penggunaan bahan alami juga bisa menjadi alternatif mengatasi rambut rusak yang bisa dilakukan di rumah. Misalnya saja dengan menggunakan kombinasi masker pisang dan minyak zaitun. Pisang merupakan buah yang memiliki sifat menghidrasi dan melembapkan. Selain itu, kandungan vitamin dan mineral di dalamnya berperan untuk memelihara dan menguatkan akar rambut.

Sementara itu, minyak zaitun menjadi salah satu bahan alami yang sudah banyak digunakan untuk merawat rambut. Bahan ini mengandung asam oleat, asam palmitat dan squalane yang dapat melembutkan dan menambah kilau alami rambut.

Jika ingin mencoba masker ini, gampang banget. Siapkan 1 buah pisang yang sudah matang, hancurkan dan tambahkan 1 sendok makan minyak zaitun. Aduk kombinasi masker tersebut dan aplikasikan pada kulit kepala dan rambut hingga rata selama 10-20 menit. Bilas dengan air hangat.

11. Aplikasikan Masker Lidah Buaya dan Madu

Bahan alami lain yang bisa jadi alternatif perawatan rambut rusak adalah masker lidah buaya dan madu. Lidah buaya merupakan bahan yang memiliki sifat melembapkan dan menambah kilau alami rambut. Sementara itu, madu memiliki zat antibakteri dan nutrisi yang menjaga rambut tetap sehat.

Campurkan 1 sendok gel lidah buaya dan 1 sendok teh madu, aduk hingga rata. Gunakan masker ini di seluruh rambut dan kulit kepala. Diamkan hingga 10-15 menit dan bilas secara menyeluruh.

Hal terakhir yang nggak boleh dilupakan adalah perhatikan selalu asupan nutrisi sehari-hari untuk diet sehatmu. Rambut juga membutuhkan nutrisi yang tepat agar tetap sehat dan indah, serta melindunginya dari kerusakan.

Untuk mengatasi masalah rambut rusak, kamu bisa memperbanyak asupan harian seperti telur yang kaya protein untuk menjaga elastisitas rambut, sayuran hijau yang menjaga kesehatan kulit kepala dan rambut, serta buah-buahan seperti alpukat yang kaya akan asam lemak Omega 3.

Nggak hanya itu, jangan lupa untuk memenuhi kebutuhan air putih harian. Selain menjaga hidrasi tubuh, asupan air putih juga sangat baik untuk menjaga kelembapan alami rambut dan mencegahnya dari kondisi kering yang mengganggu.

Beberapa tips mengatasi rambut rusak di atas bisa kamu coba untuk mendapatkan kembali kilau rambut sehat yang jadi impian. Nggak perlu repot karena bisa dilakukan di rumah saja! Mana nih perawatan rambut rusak yang ingin kamu coba, Sahabat Fimela? Semoga berhasil ya!