Fimela.com, Jakarta Memiliki berat badan yang stabil memang keinginan banyak orang, tetapi nyatanya hal tersebut sulit dilakukan, terutama bagi mereka yang baru saja menyelesaikan diet. Mempertahankan berat badan agar tetap stabil memang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tubuh dan menghindari beberapa risiko penyakit tertentu. Tentu kamu juga membutuhkan komitmen yang kuat.
Biasanya bagi mereka yang melakukan diet akan disarankan untuk mengubah pola hidup menjadi sehat bukan membatasi pengonsumsian makanan tertentu karena ketika diet berhenti, nantinya kamu akan mengonsumsi makanan-makanan tersebut dan menyebabkan peningkatan berat badan. Namun, jika menerapkan pola hidup yang sehat, tentu kamu akan mulai terbiasa dan menjadikan hal tersebut menjadi sebuah kebiasaan baik.
Oleh karena itu, dalam menjaga berat badan agar tetap stabil, kamu dapat melakukan beberapa cara berikut yang dilansir dari healthline.com:
Sering berolahraga
Olahraga secara teratur berperan penting dalam menjaga kesehatan badan karena dapat membantu tubuh membakar beberapa kalori ekstra dan meningkatkan metabolisme yang di mana keduanya tersebut menjadi faktor penting untuk mencapai keseimbagan energi. Oleh karena itu, kamu perlu menyeimbangkan pola makan yang sehat dengan olahraga untuk membantu dalam pemeliharaan berat badan dan menyeimbangkan kalori yang masuk serta terbakar.
What's On Fimela
powered by
Mencoba untuk Sarapan Setiap Harinya
Membiasakan diri untuk sarapan dapat membantu kamu untuk mencapai tujuan pemeliharaan berat badan karena orang yang terbiasa melakukan sarapan akan cenderung memiliki kebiasan yang lebih sehat secara keseluruhan seperti berolahraga lebih banyak dan mengonsumsi lebih banyak serat dan mikronutrien. Namun, walau begitu melewatkan sarapan tidak berarti menyebabkan kenaikan berat badan.
Mengonsumsi lebih banyak protein
Mengonsumsi banyak protein dapat membantu kamu dalam menjaga berat badan karena meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan. Selain itu, protein juga meningkatkan kadar hormon tertentu dalam tubuh sehingga memicu rasa kenyang dan mengurangi kadar hormon yang dapat meningkatkan rasa lapar. Protein juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan mengurangi asupan kalori secara total.
Memantau berat badan secara rutin
Memperhatikan berat badan secara rutin dapat menjadi cara yang baik untuk menjaga dan mempertahankan berat badan dengan membuat kamu tetap sadar akan kemajuan dan perilaku yang dilakukan.
Memperhatikan asupan karbohidrat
Membatasi asupan karbohidrat secara keseluruhan dapat membantu kamu dalam mempertahankan berat badan dan mencegah terjadinya kenaikan berat badan.
Tidur yang Cukup
Seseorang yang kekurangan tidur akan meningkatkan hormon ghrelin yang menyebabkan rasa lapar. Selain itu, juga mereka yang kekurangan waktu tidur cenderung memiliki kadar leptin yang lebih rendah sehingga akan berpengaruh pada pengendalian nafsu makan. Oleh karena itu, tidur dalam jangka waktu yang sesuai dapat membantu kamu dalam menjaga berat badan dengan terkendalinya hormon.
Mengatur tingkat stres
Dalam mengendalikan berat badan, mengelola stres merupakan hal yang penting karena jika kamu memiliki tingkat stres yang tinggi akan meningkatkan kadar kortisol sehingga terjadinya peningkatan nafsu makan yang mengakibatkan kenaikan berat badan. Stres juga dapat membuat kamu makan di saat tubuh tidak merasa lapar. Oleh karena itu, kamu dapat mengatasinya dengan berolahraga, yoga atau meditasi.
Angkat beban
Mengangkat beban setidaknya dua kali dalam seminggu dapat menjaga berat badan dengan mempertahankan massa otot yang penting untuk menjaga metabolisme yang sehat.
Tetap terhidrasi
Air minum juga bermanfaat dalam menjaga berat badan karena dapat meningkatkan rasa kenyang dan membantu menjaga asupan kalori serta meningkatkan metabolisme.
*Penulis: Fani Varensia