5 Cara Mengawasi Anak saat Menggunakan Media Sosial

Fimela Reporter diperbarui 02 Jun 2023, 09:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Dengan perkembangan teknologi, menggunakan gadget dan memanfaatkan internet adalah hal umum dilakukan tiap orang termasuk anak-anak. Hal ini termasuk pada penggunaan media sosial. Rasanya hari tanpa media sosial bisa menyebabkan kehampaan. Informasi apapun tersebar secara luas dan mudah diakses. Meski memberi manfaat, media sosial juga bisa berdampak buruk bagi anak.

Pengawasan orang tua menjadi hal penting agar anak dapat menyelami media sosial dengan baik dan mengurangi efek buruknya. Bukan hanya tentang kecanduan, namun juga terpaan informasi yang sesuai usia. Simak cara di bawah ini untuk mengawasi anak dalam menggunakan sosial media.

2 dari 6 halaman

1. Beri Pemahaman Mengenai Media Sosial

Ilustrasi anak yang sedang bermain gadget didampingi oleh orang tua. Credits: pexels.com by August de Richelieu

Menjelaskan pada anak mengenai penggunaan media sosial sejak kecil penting untuk mengawasi ruang geraknya. Anak akan mempelajari tindakan baik dan buruk yang harus dilakukan atau dihindari. Penelitian menemukan orang tua yang berbicara pada anak mengenai bermain media sosial dengan aman menurunkan risiko perilaku buruk bagi anak. Hal ini penting dilakukan pada anak usia 10-14 tahun.

3 dari 6 halaman

2. Ajarkan Literasi Digital

Ilustrasi Anak Bermain Gadget Credit: pexels.com/Julia

Agar anak mendapat manfaat dari penggunaan media sosial, ajarkan mereka cara menggunakannya dengan maksimal. Hal ini termasuk pada memberi peringatan untuk hal yang tidak boleh dilakukan. Jangan hanya melarang anak untuk melakukan ini dan itu, namun jelaskan pada mereka apa dampaknya. Peringatan dengan penjelasan membuat anak mampu bertindak bijak di kemudian hari.

4 dari 6 halaman

3. Batasi Konten Berbahaya

ilustrasi anak main gawai/copyright by LI CHAOSHU (Shutterstock)

Konten yang tidak sesuai usia seperti pornografi, kekerasan, rasis, dan sejenisnya berdampak buruk bagi tumbuh kembang anak. Teknologi yang kian berkembang dapat menampilkan apa yang kita atur sesuai keinginan. Maka dari itu atur media sosial anak agar menampilkan konten sesuai usia.

5 dari 6 halaman

4. Memberi Batasan Waktu Penggunaan

Ilustrasi anak bermain gadget. (Sumber foto: Pexels.com).

Asik menyelami media sosial kadang membuat anak lupa waktu, bahkan bisa melewatkan waktu tidur. Jangan biarkan media sosial mengganggu gaya hidup sehat anak. Bila telah menunjukkan waktu istirahat, makan, atau belajar maka batasilah penggunaan media sosial. Ajarkan anak untuk taat pada aturan agar mereka terbiasa untuk tidak kecanduan media sosial.

6 dari 6 halaman

5. Beri Contoh

Ilustrasi lucu, tertawa, bermain HP. (Image by Lifestylememory on Freepik)

Segala aturan yang mom terapkan pada anak mengenai media sosial, jangan hanya diucapkan pada anak. Berilah contoh dengan mom menerapkan hal tersebut juga. Anak adalah peniru terbaik, tindakan orang tua menjadi cerminan perilaku anak. Bila mom membatasi waktu penggunaan media sosial untuk anak, maka berhentilah bermain gadget saat anak juga berhenti memainkannya. Ajak anak untuk melakukan kegiatan lain agar perhatian mereka tidak terpaku pada gadget.

Saat anak memasuki usia remaja, pengawasan orang tua harus lebih ketat. Bukan dengan melarang banyak hal, namun terapkanlah aturan baik tanpa mengesampingkan kenyamanan anak.

Penulis: Mufiidaanaiilaa A.S