Fimela.com, Jakarta Setelah Raline Shah, Putri Marino dan Cinta Laura menjadi aktris Indonesia yang turut hadir di Cannes Film Festival 2023. Putri Marino sendiri tampil memukau dengan pesona eksotis di festival film dunia itu.
Putri Marino sukses menggebrak panggung Cannes Film Festival 2023 dengan kulit tan dan pesona eksotisnya. Dibawa oleh L'Oreal Paris, Putri Marino berkesempatan untuk bertemu dengan sineas dunia.
Dipulas oleh Aditya Vagueskin, tone warna kulit Putri Marino yang sangat mencerminkan warna kulit perempuan Indonesia justru terlihat memikat. Konsep makeup yang diusung memang menampilkan sisi eksotis yang elegan dan mewah.
What's On Fimela
powered by
Detail makeup
Pemilihan shade yang tempat pada kompleksi serta highlight contour di wajah menjadi kunci penampilan menawan Putri Marino di Cannes Film Festival 2023. Selain makeup, gaun yang dikenakan Putri Marino juga turut meningkatkan penampilan mewahnya di Cannes Film Festival 2023.
Di festival film dunia itu, Putri Marino mengenakan dua gaun sekaligus rancangan desainer ternama Indonesia, yakni Hian Tjen dan Toton. Penasaran detailnya seperti apa?
Gaun dari Hian Tjen
Di sesi red carpet, Putri Marino kenakan gaun rancangan Hian Tjen. Gaun berwarna kuning keemasan itu sukses mencuri perhatian dengan siluet anggun pada konstruksi modern. Teknik draping pada gaun menonjolkan kepribadian seorang Putri Marino.
Gaun dari Toton
Sementara di momen Lights on Women Award, Putri Marino tampil shiny khas perempuan Indonesia dengan busana karya Toton. Gaun ini mencerminkan sejarah dan budaya Indonesia dengan menampilkan aksen arca dan relief candi pada gaun dengan cara yang modern.
Terinspirasi dari busana tradisional Jawa, Dodot, gaun ini dipadukan dengan breast plate yang terbuat dari paper clay. Paduan busana ini mengkombinasikan konstruksi busana modern dalam bahan sequined yang berkilau dengan teknik pembuatan patung yang cukup memakan waktu.