Fimela.com, Jakarta Setiap orangtua punya cara tersendiri untuk mendidik anak-anaknya. Jika sebagian orang memilih untuk memaksimalkan bantuan gadget dalam tumbuh kembang sang buah hati, pasangan Roger Danuarta dan Cut Meyriska memilih untuk sebaliknya. Mereka berdua sepakat untuk tak mengenalkan gadget sejak dini pada dua putranya yang masih balita.
Hal itu disampaikan Cut Meyriska dan Roger Danuarta saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini. Meski bisa menjadi stimulus, namun mereka berdua sepakat menganggap gadget sebagai salah satu penghambat perkembangan anak.
"Kita no gadget sih (untuk anak). Supaya si anak perkembangannya baik kan. Kalau anak-anak nonton gadget terus menerus akan speech delay," kata Roger Danuarta.
"Kebanyakan yang nonton kan cuma satu arah, anak-anak yang nonton gadget terus menerus spech delay karena mereka ya diem aja, nonton. Matanya aja yang sibuk," sambungnya kemudian.
What's On Fimela
powered by
Bawa Banyak Mainan
Sebagai konsekuensi, Cut Meyriska mengatakan jika ia dan sang suami memilih untuk membawa banyak mainan untuk menghindari anak-anaknya bermain gadget ketika sedang bosan. Meski lebih repot, namun hal itu tetap dilakukan guna kebaikan dua putranya tersebut.
"Jadi udah kayak orang pindahan (saat bawa anak keluar rumah), mainannya banyak. Jd ada tas buat anak, buat susu, satu lagi tas yang gede banget buat mainan. Jadi kalau dia bosen ganti mainan, nggak ada yang nonton, semuanya main," ucap Cut Meyriska.
"Ya normal anak-anak kan bosen, jadi biarin mereka explore, cari tahu dunia mereka sendiri seperti apa daripada cuma diam (main gadget)," timpal Roger.
Dibiarkan Sampai Tenang
Tak hanya itu, Cut Meyriska juga menegaskan tak akan bersikap lunak dengan menuruti anaknya bermain gadget ketika sedang tantrum. Ketimbang mendiamkan dengan memberikan gadget, ia memilih untuk membiarkan anak-anaknya menangis sampai puas sebelum membujuknya dengan hal lain.
"Kalau tantrum ya kalau aku pribadi akan diemin anak aku, aku akan bilang sama dia, 'silakan luapin semua kekesalan apapun'. Aku akan diemin dulu, begitu dia udah tenang, udah keluarin semua tangisan dan marahnya, dia bakalan balik ke aku buat di hug, minta digendong atau minta makan atau tidur, dia akan ngomong," pungkas Cut Meyriska.