Pentingnya Menjaga Keseimbangan Hidup, Begini Cara Mewujudkannya

Fimela Reporter diperbarui 15 Mei 2023, 08:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Kehidupan modern seringkali membuat kita terjebak dalam rutinitas yang menyita waktu dan energi. Menjaga keseimbangan hidup menjadi semakin sulit khususnya bagi wanita yang harus menghadapi tuntutan pekerjaan, keluarga, dan kehidupan sosial. Namun, tahukah kamu bahwa menjaga keseimbangan hidup merupakan kunci untuk meraih kebahagiaan dan kesuksesan dalam hidup, lho.

Dilansir dari The Huffington Post, menjaga keseimbangan hidup berarti menyeimbangkan waktu dan perhatian yang diberikan pada aspek-aspek penting dalam hidup, seperti pekerjaan, keluarga, kesehatan, dan kehidupan sosial. Hal ini tentunya menjadi tantangan besar bagi banyak orang, terutama di era modern yang serba cepat.

Apabila kita tidak mampu menjaga keseimbangan hidup, maka hal tersebut dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan mental, bahkan dapat mengganggu hubungan kita dengan orang-orang terdekat. Oleh karena itu, menjaga keseimbangan hidup sangat penting karena dapat membantu kita mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental.

Mengingat masyarakat Indonesia masih banyak yang belum menyadari akan pentingnya menjaga keseimbangan hidup, PechaKucha Night Jakarta mengadakan sebuah acara dengan mengangkat tema "Mind Over Matter" yang bertujuan untuk mengajak audiens lebih peduli dan sadar terhadap gaya hidup yang sehat dan seimbang di tengah kesibukan dan tekanan yang ada. Selain itu, dalam acara ini PechaKucha Night juga membagikan sejumlah tips tentang bagaimana menyeimbangkan kehidupan pekerjaan dengan kehidupan pribadi. 

 

What's On Fimela
PechaKucha Night Jakarta membagikan sejumlah tips tentang bagaimana menyeimbangkan kehidupan pekerjaan dengan kehidupan pribadi. Document/ Maverick Indonesia
2 dari 3 halaman

Pentingnya menjaga keseimbangan antara pola hidup sehat dengan finansial

Teguh Ostenrik membagikan opininya tentang pentingnya menjaga keseimbangan pola hidup sehat. Document/Maverick Indonesia

Dalam acara tersebut, Teguh Ostenrik, seorang seniman visual, membagikan kisah tentang pengalaman hidupnya menjadi seorang seniman tetapi tetap menjaga keseimbangan pola hidup. Teguh percaya bahwa keseimbangan pola hidup yang baik dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan.

“Menjadi seorang seniman, mengharuskan saya siap 24/7 untuk terus berkarya. Kalau dilihat, sepertinya tidak mungkin bisa melakukan aktivitas lain. Namun, selama saya berkiprah lebih dari 40 tahun di industri seni, segala bentuk ide, gagasan, dan inspirasi hadir ketika saya memberikan fokus penuh kepada lingkungan sekitar dan menjaga keseimbangan pola hidup,” ujar Teguh Ostenrik, seorang seniman visual.

Disamping itu, Rizzandi Ary dan Bagus Anindityo, selaku CFP & Founder OTW.FIRE juga berbicara tentang pentingnya memiliki gaya hidup penuh kesadaran, khususnya dalam merencanakan keuangan dan membangun kehidupan finansial yang berkelanjutan. Dalam hal ini, Rizzandi dan Bagus percaya bahwa mengalokasikan dana dengan bijak dapat membangun kehidupan finansial berkelanjutan yang lebih baik.

“Dalam konteks finansial, mindful living mengajarkan kita untuk memiliki kesadaran penuh tentang kondisi keuangan kita, dan mengambil keputusan bijak berdasarkan nilai dan tujuan hidup kita. Hal inilah yang juga mendorong OTW.FIRE untuk menyebarluaskan konsep perjalanan menuju financial independent,” ujar Bagus Anindityo.

 

Bagus dan Rizzandi membagikan opininya tentang pentingnya financial independent untuk menjaga keseimbangan pola hidup sehat. Document/ Maverick Indonesia.
3 dari 3 halaman

Membangun gaya hidup yang lebih seimbang dan berkesadaran dapat mengatasi fast-paced environment yang tidak sehat

Mande Austriono menyadari bahwa gaya hidup konsumsi yang penuh bekesadaran, sejatinya melibatkan pemahaman akan pengaruh dan dampak terhadap lingkungan dan masyarakat. Document / Maverick Indonesia

Lain halnya dengan Mande Austriono selaku founder Principal Architect DFORM yang menjelaskan bahwa gaya hidup konsumsi yang penuh kesadaran, sejatinya melibatkan pemahaman akan pengaruh dan dampak terhadap lingkungan dan masyarakat. Dalam hal ini, ia menerapkan praktik gaya hidup minimalis dengan melibatkan pemikiran yang kritis terhadap pilihan konsumsinya serta mengedepankan penggunaan produk dan jasa yang ramah lingkungan dan sosial. 

“Hidup minimalis yakni melibatkan pengurangan jumlah barang dan benda yang kita miliki, serta fokus pada kualitas dan kegunaan dari setiap barang yang kita beli. Saya dan istri selalu mengutamakan kebahagiaan dan kepuasan melalui pengurangan konsumsi dan kepemilikan benda, serta meningkatkan kesadaran akan arti penting dan nilai yang sebenarnya dari setiap barang,” jelas Mande.

Ashtra Dimach, selaku Certified Life Coach, Doula & Founder of Halo Ibu setuju dengan hal yang disampaikan oleh Mande. Ia menambahkan bahwa membangun kesadaran dan keputusan yang tepat dapat mengatasi fast-paced environment yang tidak sehat. Selain itu, membangun gaya hidup yang lebih seimbang, berkesadaran, dan berkelanjutan juga sangat penting untuk menjaga kesehatan, baik untuk kesehatan tubuh maupun kesehatan hubungan dengan orang lain. 

 

*Penulis: Amelia Septika

Ashtra Dymach menjelaskan bahwa membangun gaya hidup yang lebih seimbang dan berkesadaran dapat mengatasi fast-paced environment yang tidak sehat. Document / Malverick Indonesia.