Fimela.com, Jakarta Setiap orang pasti berharap buah hatinya tumbuh dan berkembang secara maksimal setiap harinya. Salah satu cara melihat baik buruknya tumbuh kembang anak, ini bisa dilakukan dengan memantau dan mengetahui kecerdasan anak. Umumnya, anak-anak yang memiliki kecerdasan mengesankan, juga identik dengan tumbuh kembangnya yang tak kalah mengesankan.
Mengutip dari laman parents.com, ada beberapa ciri anak memiliki kecerdasan atau IQ yang tinggi. Dari ciri-ciri ini, kita sebagai orangtua bisa memiliki gambaran secara garis besar tentang IQ anak. Apakah anak memiliki IQ tinggi, rendah atau normal seperti anak-anak pada umumnya.
Lantas, apa saja ciri-ciri anak dengan IQ yang tinggi?
Ciri Anak dengan IQ yang Tinggi
Beberapa ahli menemukan jika anak-anak dengan IQ tinggi atau di atas rata-rata, memiliki ciri-ciri khusus. Adapun ciri tersebut antara lain sebagai berikut:
- Anak bisa berkomunikasi dengan baik bersama orang lain. Di usianya yang masih sangat dini bahkan balita, ia telah memahami dengan baik apa yang dikatakan orang lain padanya. Ia juga bisa menyampaikan segala sesuatu dengan baik.
- Mengutip dari laman news.com.au, anak dengan IQ yang tinggi umumnya terlahir dengan berat badan yang optimal atau besar. Anak lahir dalam kondisi sehat di usia kehamilan yang tepat.
- Daya ingatnya tinggi. Anak-anak dengan IQ di atas rata-rata, biasanya memiliki daya ingat yang cukup tinggi. Dalam usia 1 - 2 tahun, anak ditemukan sudah bisa menguasai bahasa asing atau mulai lancar berkomunikasi.
- Anak-anak yang cerdas, biasanya sangat suka membaca buku. Ia juga mudah tertarik pada hal-hal baru yang belum pernah ia ketahui sebelumnya.
- Meski cenderung suka menyendiri, anak-anak dengan IQ tinggi memiliki kemampuan bersosialisasi yang baik. Mereka juga memiliki karakter yang menyenangkan serta humoris.
- Studi menemukan jika anak cerdas, terkadang juga sangat jahil dengan tingkat kreativitas yang tinggi. Anak-anak ini tak jarang membuat orangtua merasa jengkel dengan tingkah lakunya sehari-hari.
- Anak cerdas diketahui senang bertanya. Ia juga senang berargumentasi.
Hal yang Berpengaruh Pada IQ Anak
Ada beragam hal yang bisa memengaruhi IQ atau kecerdasan anak. Mengutip dari laman healthline.com, kecerdasan pada anak bisa dipengaruhi oleh gen orangtua baik ayah atau ibu, lingkungan, asupan nutrisi yang dikonsumsi setiap hari, stimulasi yang diberikan orangtua serta pengasuhan yang diberikan padanya.
Kebahagiaan yang dirasakan oleh anak, juga berpengaruh besar terhadap kecerdasannya. Pasalnya, anak yang bahagia dan tenang dengan hidupnya, lebih mungkin memiliki kecerdasan yang mengesankan. Sebaliknya, anak-anak yang rentan ketakutan, stres dan depresi, bisa memiliki kecerdasan yang kurang maksimal.
Bagaimana Cara Mengetahui IQ Anak?
Untuk mengetahui atau menerka-nerka IQ anak, orangtua bisa mengamati perkembangan anak. Pada anak usia di bawah lima tahun, ini bisa dilihat dari sikap, karakter pun kecerdasan yang mungkin anak miliki. Sementara untuk anak di atas usia 5 tahun, tingkat kecerdasannya bisa dilihat melalui tes asesmen yang terstruktur dan dilakukan oleh psikolog atau ahlinya.
Anak dikatakan memiliki IQ tinggi jika skor yang didapat di atas 130 persen. Sejauh ini, penelitian menemukan sekitar 70% orang memiliki IQ antara 80 - 120. Sedangkan 95% orang akan memiliki IQ antara 70 - 130. IQ ini bisa berubah seiring dengan pertambahan usia anak dan wawasan yang ia peroleh di kehidupan sehari-harinya. Semoga informasi ini bermanfaat.