Fimela.com, Jakarta Tak terasa Ramadan telah sampai di 10 malam terakhir bulan Ramadan. Itu artinya, salah satu malam di 10 malam terakhir ini kemungkinan besar adalah malam Lailatul Qadar. Sebuah malam yang sangat istimewa. Dengan kemulian lebih baik dari 1000 bulan.
Dalam beberapa riwayat dijelaskan jika malam Lailatul Qadar umumnya terjadi pada satu malam di sepuluh malam terakhir bulan Ramadan. Malam yang paling utama adalah malam-malam ganjil atau malam 21, 23, 25, 27 dan 29 Ramadan.
"Carilah Lailatur Qadar pada tanggal-tanggal ganjil dari sepuluh hari akhir bulan Ramadan." (HR. Bukhari).
Agar dipertemukan dengan malam Lailatul Qadar, lantas apa yang bisa kita lakukan?
Perbanyak Amal Ibadah
Cara jitu pertama agar dipertemukan dengan malam Lailatul Qadar adalah memperbanyak amal ibadah. Di 10 malam terakhir Ramadan, usahakan untuk lebih giat dan semangat dalam beribadah. Mulai dari mendirikan salat tarawih, berdzikir, mendirikan salat tahajud dan membaca Al-Quran. Lakukan berbagai amalan secara rutin setiap hari selama 10 hari terakhir Ramadan.
Selalu Berbuat Baik
Pastikan untuk selalu berbuat baik setiap harinya. Berbuat baik ini bahkan wajib ditingkatkan di 10 hari terakhir bulan Ramadan. Berbuat baik adalah salah satu cara menjalankan perintah Allah dengan sebaik mungkin. Dengan berbuat baik, diharapkan Allah memberikan hidayah, safaat dan segala kebaikan kepada kita. Termasuk kebaikan untuk bertemu dan merasakan indahnya malam Lailatull Qadar.
Sungguh-Sungguh Meminta Ampunan dari Allah
Disarankan umat muslim juga sungguh-sungguh dalam meminta ampunan dari Allah SWT. allah telah menjanjikan ampunan bagi umatnya yang bersungguh-sungguh. Apalagi jika permintaan ini dilakukan di malam Lailatul Qadar. Dalam sebuah hadis dijelaskan:
Kami riwayatkan dari sanad yang shahih dalam kitab al-Tirmidzi, An-Nasa’i, Ibnu Majah, dan lain-lain bahwa Aisyah pernah berkata, ‘Wahai Rasulullah, andaikan aku mengetahui lailatul qadar, apa yang bagus aku baca?’
Rasulullah menjawab, ‘Bacalah Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni’
(Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku).’ Ulama kami berkata, disunahkan memperbanyak baca doa ini, baca Al-Qur’an, zikir, dan doa-doa yang disunahkan pada tempat atau waktu yang mulia…. (HR. An- Nawawi)
Tanda Malam Lailatul Qadar
Kita tak pernah tahu kapan malam Lailatul Qadar akan terjadi. Namun, dalam sebuah hadis dijelaskan jika malam ini ditandai dengan beberapa hal. Tanda tersebut termasuk adanya kedamaian, kenyamanan dan kebaikan di dalamnya.
Dari Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda tentang Lailatul Qadar, "Yaitu malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin, pada pagi hari matahari bersinar tidak begitu cerah dan tampak kemerah-merahan." (Imam Al Baihaqi dalam Syu'abul Iman, 3693).
Untukmu Sahabat Fimela yang beragama muslim dan mengharap untuk bertemu malam Lailatul Qadar, pastikan untuk tidak pernah melewatkan seharipun dalam beribadah lebih baik kepada Allah SWT. Tingkatkan lagi ibadah dan berbuat baik ke sesama. Meski kita tak pernah tahu kapan malam Lailatul Qadar, dengan beribadah sesering mungkin setiap hari selama 10 hari terakhir, kita akan mendapat pahala berlipat ganda di malam Lailatul Qadar. Semoga informasi ini bermanfaat.